Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingat, Tak Semua Makanan Boleh Dicampur Susu  

image-gnews
sxc.hu
sxc.hu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menurut Ayurveda—ilmu dan tradisi perawatan kesehatan kuno yang dipraktikkan di India selama 5.000 tahun—ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dikonsumsi. Dalam Ayurveda, beberapa jenis makanan tersebut dikenal dengan sebutan Virudhu Ahar. Dari beberapa jenis yang masuk kategori Virudhu Ahar, susu menjadi sorotan nomor satu agar tidak dikonsumsi bersama dengan makanan lain.

Berdasarkan ilmu dan tradisi tersebut, kombinasi makanan di bawah ini dapat menyebabkan gangguan sistematis pada tubuh. Menggabungkan beberapa jenis makanan yang tidak cocok juga dapat menyebabkan penyakit komplikasi, seperti impotensi, kebutaan, radang usus, bahkan mandul.

Buah-buahan

Umumnya, orang akan mencampurkan buah-buahan segar dengan susu saat membuat smoothies—minuman berbahan dasar buah atau sayur segar dengan susu dan memiliki tekstur lebih pekat dari jus. Buah-buahan, seperti pisang, stroberi, dan jeruk, menghasilkan panas saat dikonsumsi. Namun susu dapat meredam panas tersebut. Saat keduanya bercampur dalam satu minuman, sistem pencernaan akan mengubahnya menjadi asam. Hal tersebut meningkatkan bakteri yang ada di dalam usus sehingga menyebabkan demam, hidung tersumbat, bahkan alergi.

Daging

Susu merupakan makanan pelengkap yang kaya akan nutrisi baik. Namun, saat mengkonsumsi segelas susu setelah makan daging, sistem pencernaan butuh waktu lebih lama untuk mengolahnya. Usus juga harus bekerja dua kali lebih keras menyerap kandungannya. Lebih jauh lagi, tidak seperti minuman jenis lain, susu tidak dapat diolah dalam usus kecil. Karena itu, perut tidak dapat mengolah sari-sari jus jika di dalamnya terdapat kandungan susu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ikan

Menurut Ayurveda, mengkonsumsi susu dan ikan hanya akan menghasilkan racun dalam tubuh. Adapun racun merupakan akar dari semua masalah kesehatan. Kombinasi antara ikan dan susu dapat menyebabkan tubuh rentan terkena alergi. Bahkan pada kasus-kasus tertentu keduanya dapat menyebabkan sirkulasi darah menuju hati terganggu.

Garam

Susu dan garam memiliki fungsi yang bertolak belakang. Saat seseorang mengkonsumsi susu dan garam, efeknya memang tidak langsung terlihat, tapi setelah beberapa tahun kemudian baru akan terasa.

BOLDSKY | ESKANISA RAMADIANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

19 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.