TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah perusahaan start up Indonesia, Fashion Division, membawa lima desainer muda untuk menampilkan karyanya dalam rangkaian acara Paris Fashion Week 2018 pada akhir September 2018. Kelima perancang busana muda dari Indonesia ini akan memperlihatkan delapan rancangan busananya di Hotel Le Marois Salons France-Ameriques, Paris pada Jumat 28 September 2018 pukul 18.00 waktu setempat.
Baca: 5 Fashion Elegan Ayu Ting Ting di KDI 2018
Ini adalah venue yang digunakan John Galliano saat mengadakan showcase koleksinya tahun lalu. Acara ini akan dihadiri oleh calon pembeli potensial kelas dunia, di antaranya pemilik departement store, pemilik butik di Eropa, serta sekitar 50 media dan fashion blogger dari Prancis, Rusia, Jerman dan Amerika Serikat.
Founder sekaligus Program Director Fashion Division, Wulan S Haryono mengatakan acara ini adalah salah satu bentuk mempromosikan dunia fashion indonesia. "Respon dari Eropa sangat baik. Setelah kami bocorkan salah satu koleksi busana lewat Instagram sekitar 50 media dari paris, Rusia, jerman dan Amerika menyatakan akan datang dan meliput secara langsung," kata Wulan.
Wulan S Haryono, Founder dan Program Director Fashion Division saat memamerkan rancangan desainer muda tembus Paris Fashion Week 2018 yang di usung Start Up Indonesia di Jakarta, 07 September 2018. Startup Fashion Division membawa lima desainer pemula muda Indonesia, Amelia Novarienne Barus, Aurelia Joyann Trudy, Daniella Grace, Edrick Young, Grasheli Andhini yang akan tampil di Paris Fashion Week 2018 pada 28 September 2018. TEMPO/Nurdiansah
Kelima perancang busana itu adalah Amelia Novarienne Barus (23 tahun) Brand: Dakada, Aurelia Joyann Trudy (18 tahun) Brand: TRUDY, Daniella Grace (23 Tahun) Brand: Danielle, Edrick Young (21 Tahun) Brand: EDR by Edrick Young, Grasheli Andhini (23 Tahun) Brand: Grasheli Andhini.
Wulan mengatakan kelima perancang busana ini berangkat setelah mengikuti berbagai seleksi dari tim Paris Fashion Week. "Mereka diseleksi lewat beberapa kriteria yaitu keunikan desain, ciri khas brand dan kualitas bahan," kata Wulan.
Salah satu perancang busana, Amelia Novarienne Barus, bahkan berencana meluncurkan brandnya di fashion show ini. Brand yang akan diluncurkan di Paris Fashion Week 2018 diberi nama Dakada dengan tema zero waste dimana selama proses produksi hasil desain nya tidak akan meninggalkan sisa bahan.
Menurut Amelia, Paris Fashion Week adalah event fashion yang tersulit dan terbesar di dunia. "(Paris Fashion Week) Akan memudahkan brandku untuk berkembang karena sudah melalui show tersulit dulu. Selain itu nanti kami punya akses after show party dimana kami akan dikenalkan dengan orang penting industri fashion seperti pemilik butik dan departement store, seperti Galeries Lafayette Paris,” kata desainer kelahiran Amerika ini.
Baca: Profesi Desainer Produk dan Fotografer Dinilai Prospektif
Desainer termuda yang Aurelia Joyann Trudy berencana menampilkan desainnya yang terinspirasi dari karakter wanita Perancis yaitu femme fatale. “Saya menerjemahkan karakter Femme Fatale ini kedalam busana yang berwarna merah, hitam dan berbahan kulit yang menampilkan kesan berani dan misterius.” kata desainer berusia 18 tahun ini.