Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jadi Raja Ramen, Seungri BIGBANG Pernah Gagal Berbisnis Ini

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Aori Ramen milik Seungri (Koreaboo)
Aori Ramen milik Seungri (Koreaboo)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seungri memutuskan mundur dari industri hiburan setelah  ditetapkan sebagai tersangka kasus prostitusi. Pengumuman mundurnya ia sampiakan melalui akun Instagram pada Senin, 11 Maret 2019. 

BacaTerlibat Prostitusi, Seungri BIGBANG Mundur dari Industri Hiburan

Kasus prostitusi yang melibatkan personel BIGBANG itu dikaitkan dengan perusahaan investasi miliknya, Yuri Holdings. Dikutip dari website perusahaan, Yuri Holdings menaungi beberapa bisnis, antara lain bar Monkey Monster, restoran Aori Ramen, dan perusahaan investasi BC Holdings. 

Di luar kasusnya, Seungri adalah seorang pebisnis yang gesit. Ia merupakan salah satu di antara sedikit idola K-pop yang berhasil menyeimbangkan kehidupannya sebagai superstar dengan dunia bisnis yang digelutinya demi masa depan.

“Saya percaya saya selalu memiliki naluri bertahan hidup. Bisnis adalah satu bidang yang bisa saya coba tanpa tumpang tindih dengan anggota (BIGBANG) lainnya,” kata dia, seperti dikutip Koreaboo, pada 2018 lalu.

Tak dimungkiri, statusnya sebagai idola K-pop membantu pengembangan bisnisnya begitu cepat. Menurut dia, ketika selebriti memasuki dunia bisnis, mereka akan menjadi platform untuk promosi. Lebih mudah untuk menarik perhatian, tanpa harus membayar pemasaran.

“Saya fokus pada menemukan mitra yang akan mendapat manfaat dari kekuatan yang saya pegang sebagai selebriti, sambil menebus kelemahan dan risiko yang saya bawa dengan reputasi seperti itu,” kata dia.

Dengan jaringan mitra yang mendukung dan didukung oleh Seungri, seperti restoran ramen, tumbuh kuat dan stabil. Aori Ramen kini memiliki lebih dari 45 cabang di beberapa negara. Masing-masing cabang rata-rata beromzet 200 juta won atau sekitar Rp 2,5 miliar per bulan.

Hal lain yang membuat restoran ramen itu berkembang pesat adalah Seungri sendiri adalah pencinta ramen. Seungri mengatakan, ketika passion menjadi bisnis, itulah resep sukses berbisnis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena passion, Seungri tak segan melakukan tur di seluruh Jepang, membandingkan berbagai restoran ramen. Dia lalu berinvestasi untuk mengamankan lini produksi kaldu terlebih dahulu, sebelum membuka cabang. Itulah yang menjamin seluruh makanan di bawah brand Aori Ramen memiliki rasa yang sama. 

Tapi tak semua bisnis Seungri berjalan sukses. Ia pernah mencoba peruntungan di bisnis properti dan elektronik, tapi gagal karena ia mengaku tidak mengetahui bidang tersebut. Ia mengaku pernah membeli tanah untuk real estate, lalu uangnya terikat di situ dalam waktu lama tanpa mendatangkan keuntungan.

“Saya juga berinvestasi dalam beberapa elektronik inovatif, tetapi saya gagal juga. Sebagai seseorang yang tidak pernah tertarik dengan perangkat elektronik semacam itu, mengapa saya berpikir bahwa bisa menjualnya? Saya tidak tertarik dengan apa yang saya coba lakukan, jadi itu tidak berhasil dengan baik,” kata Seungri yang juga CEO label YGX, salah satu anak usaha YG Entertainment.

Dari situ, ia belajar bahwa tak semua bisnis bisa ditekuni. Menurutnya, keserakahan dan kepercayaan diri yang berlebihan akan menjadi racun di dunia bisnis.

Seungri mengaku bahwa bisnis yang ia jalankan bukan untuk memperkaya diri. “Saya hanya ingin cukup uang sehingga saya dapat mendukung orang tua saya, makan makanan enak, bepergian kapan saja, dan akhirnya menjadi suami dan ayah yang stabil bagi keluarga saya sendiri di masa depan,” kata dia.

BacaSeungri Big Bang: Si Bayi Panda yang Jadi Raja Ramen

KOREABOO | SOOMPI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

2 hari lalu

Philanthropy Asia Summit 2024 di Singapura pada 15 April 2024
Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.


10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

7 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist. Foto: Canva
10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.


Cara Menghindari Penjual Suvenir atau Restoran yang Mematok Harga Mahal saat Liburan

13 hari lalu

Ilustrasi Turis Milenial
Cara Menghindari Penjual Suvenir atau Restoran yang Mematok Harga Mahal saat Liburan

Pernahkah saat liburan berjalan-jalan di kawasan wisata yang ramai ditawari untuk membeli suvenir atau makan di restoran?


Jhon LBF Datangi Kediaman Bahlil saat Lebaran, Bahas Pengusaha Muda

15 hari lalu

Henry Kurnia Adhi alias John LBF. Instagram
Jhon LBF Datangi Kediaman Bahlil saat Lebaran, Bahas Pengusaha Muda

Jhon LBF mendatangi rumah dinas Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.


Jenis-jenis Restoran di Italia dari Osteria, Trattoria hingga Ristorante

17 hari lalu

Trattoria di Italia. Unsplash.com/Marialaura Gionfriddo
Jenis-jenis Restoran di Italia dari Osteria, Trattoria hingga Ristorante

Setiap jenis restoran di Italia terdapat perbedaan dari jenis tempat usaha hingga makanannya


Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

17 hari lalu

Pakar etiket, William Henson. Instagram.com/@williamhansonetiquette
Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran


Teras by Plataran Buka Restoran Baru di Summarecon Bogor, Usung Konsep Elegan dengan View Pegunungan

20 hari lalu

Teras by Plataran Summarecon Bogor(Dok. Teras by Plataran)
Teras by Plataran Buka Restoran Baru di Summarecon Bogor, Usung Konsep Elegan dengan View Pegunungan

Teras by Plataran Summarecon Bogor menawarkan panorama Gunung Pangrango, Salak, dan Bukit Sentul


Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

23 hari lalu

Restoran Sezanne Tokyo. Instagram/Sezannetokyo
Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

Acara penghargaan restoran terbaik Asia ini diadakan pada Selasa malam, 26 Maret 2024 di Seoul di Grand InterContinental Seoul Parnas.


Polisi Selidiki Dugaan Pencurian Uang Rp 164 Juta Milik Hotman Paris oleh Manager Restoran

24 hari lalu

Pengacara, Hotman Paris. Foto: Instagram.
Polisi Selidiki Dugaan Pencurian Uang Rp 164 Juta Milik Hotman Paris oleh Manager Restoran

Polresta Bogor Kota menindaklanjuti pengaduan Hotman Paris lewat akun Instagram yang mengaku uang dicuri oleh manager restoran miliknya.


Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

24 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023