TEMPO.CO, Jakarta - Hari Belanja Online Nasional alias Harbolnas 12.12 jatuh pada Kamis, 12 Desember 2019, ini. Berbagai diskon di toko online hingga offline pun bisa dilihat dalam rangka puncak pesta belanja ini. Namun, jika harus memilih, manakah platform belanja yang lebih baik digunakan saat diskon besar-besaran?
Ahli berbelanja dan jurnalis gaya hidup Trae Bodge mengatakan bahwa semuanya memiliki hal positif dan negatif. Contohnya dalam hal waktu, tentu berbelanja online akan menolong mempersingkat waktu tanpa harus pergi ke toko dan mengantre.
“Kalau Anda sibuk dan harus bekerja, belanja online adalah pilihan yang tepat untuk tetap menikmati diskon,” katanya, seperti yang dilansir dari Business Insider.
Sedangkan bagi barang-barang tertentu, seperti pakaian yang harus dicoba, tentu berbelanja di toko lebih menguntungkan sebab sering kali membeli baju, celana, dan sepatu secara online membuat Anda kesulitan memilih ukuran, warna, dan model.
“Kesalahan paling umum saat berbelanja online adalah barang yang dibeli untuk dipakai tidak sesuai. Sangat dianjurkan untuk pergi ke toko jika membeli barang-barang ini,” ungkapnya.
Tingkat keamanan barang juga lebih tinggi jika membeli secara langsung sebab Anda tahu toko yang dituju dan barang akan langsung dibawa sendiri. Sedangkan berbelanja di toko online, risiko untuk penipuan lebih besar.
“Belum lagi barang yang dikirim bisa hilang atau rusak saat menuju ke rumah Anda. Ini kerugian lain,” jelasnya.
Akhir kata, Trae Bodge mengatakan seluruh pilihan untuk berbelanja online ataupun offline bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
“Tidak ada yang paling baik sebab semuanya sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan. Silakan Anda sebagai pembeli yang menentukan mana yang terbaik dan disesuaikan dengan aktivitas,” tuturnya.