TEMPO.CO, Jakarta - Tarra Budiman memiliki beberapa bisnis pakaian dan hiburan. Namun, saat ini bisnis tersebut terdampak pandemik virus corona atau COVID-19.
Untuk itu, aktor asal Bali ini terpaksa memutar otak dan mengambil langkah untuk membatasi aktivitas bisnis dengan mengistirahatkan sementara karyawannya mengikuti anjuran pemerintah terkait pembatasan aktivitas fisik.
"Karyawan sudah enggak diperkerjakan cuma yang tinggal di kantor. Sebenarnya ada sekitar 20, cuma yang di kantor lima orang saja. Sisanya dirumahkan," kata Tarra Budiman.
Tarra pun terpaksa memutar otak agar bisnisnya berjalan di tengah situasi sulit seperti sekarang ini. Salah satunya terkait masalah gaji karyawan.
"Semuanya masih ada gaji, cuma mengikuti persetujuan perusahaan juga. Kita memberikan sedikit potongan saja. Yang tadinya 100 persen mungkin kita kasih 80 persen," ujarnya.
Meski demikian, dia tetap bersyukur karena masih dapat menjalankan bisnis di tengah keterbatasan yang ada saat ini.
"Alhamdulillah, walaupun ketar ketir, masih jalan sampai sekarang. Tapi ketar ketir juga karena sekarang banyak keluarin uang di masa pandemi ini," jelasnya.