TEMPO.CO, Jakarta - Ada yang melakukan diet 1.200 kalori demi menurunkan berat badan. Apakah cukup efektif dan aman untuk kesehatan?
Laman Medical Daily menuliskan penurunan berat badan terjadi ketika Anda membakar lebih banyak kalori daripada yang dimakan. Inilah alasan banyak orang mengikuti diet 1,200 kalori untuk menurunkan beberapa kilogram secepat mungkin.
Diet ini menurunkan asupan kalori hanya menjadi 1.200 pada satu hari dan seharusnya membantu menurunkan berat badan karena 1.200 kalori sebenarnya jauh lebih sedikit daripada jumlah rata-rata kalori yang dibutuhkan orang dewasa untuk menjaga berat badan.
Faktanya, para dokter, ahli diet, dan beberapa penyedia layanan kesehatan bahkan meresepkan diet rendah kalori sebagai pilihan bagi yang ingin menurunkan berat badan dengan cepat. Banyak penelitian menyatakan penurunan berat badan terjadi ketika kita mengurangi asupan 500-550 kalori, yang berarti 1.500-1.800 kalori per hari untuk pria dan 1.200-1.500 kalori per hari untuk wanita.
Dengan begitu, diet 1200 efektif dan aman? Menurut studi, diet ini ini efektif tetapi tidak direkomendasikan untuk orang-orang. Alasannya, manfaat kesehatan dari diet semacam itu terkait dengan pembatasan kalori secara umum, bukan diet 1.200 kalori secara khusus.
Selain itu, mengikuti diet itu sendiri juga dapat menyebabkan kegagalan penurunan berat badan karena membatasi kalori sebanyak itu dapat menyebabkan perubahan metabolisme dalam tubuh. Akibatnya, berat badan bisa naik kembali dari waktu ke waktu dan ini dapat merusak kesehatan mental.
Oleh karena itu, alih-alih mengikuti diet ini, para ahli kesehatan menyarankan untuk mengikuti tips penurunan berat badan berbasis kesehatan, seperti makan lebih banyak makanan utuh, meningkatkan aktivitas harian, memotong asupan lemak dan gula, dan berkonsultasi dengan dokter.