TEMPO.CO, Jakarta - Kamu yang masih ogah makan daun pepaya karena rasanya pahit, sebaiknya jangan lagi enggan. Daun pepaya memiliki khasiat yang manis bagi kesehatan. Kita biasa menemui olahan daun pepaya pada pecel, urap, atau buntil.
Mengutip laman Sehatq, daun pepaya mengandung enzim papain dan chymopapain yang membantu kerja saluran pencernaan dan bersifat anti-kanker. Pada daun pepaya juga ada alkaloid, seperti karpain mampu mengatasi ketombe dan mencegah kebotakan.
Ada pula vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K, serta kalsium, magnesium, sodium magnesium, dan zat besi dalam daun pepaya. Dengan begitu banyak nutrisi di dalamnya, berikut manfaat daun pepaya untuk kesehatan:
- Melancarkan pencernaan
Seperti disebutkan tadi, enzim papain dalam daun pepaya membantu melancarkan pencernaan, mencegah konstipasi, dan perut kembung. - Menunjang kesehatan kulit dan mata
Vitamin C dan vitamin A pada daun pepaya membantu mengatasi masalah kulit dan menjaga kesehatan mata. Kamu yang menghadapi masalah jerawat dan flek hitam di wajah, rajinlah mengkonsumsi daun pepaya, jus daun pepaya, atau ekstrak daun pepaya untuk merasakan khasiatnya. - Menumbuhkan rambut
Daun pepaya membantu mempercepat pertumbuhan rambut dan mengatasi ketombe karena ada zat karpain di dalamnya. Jika kamu merasa rambut mulai tipis atau ada bagian kepala yang mulai botak, segera konsumsi daun pepaya.IklanScroll Untuk Melanjutkan - Meningkatkan jumlah trombosit
Pasien demam berdarah disarankan mengkonsumsi daun pepaya untuk menggenjot jumlah trombosit. Ekstrak daun pepaya juga dianggap berkhasiat mengobati infeksi HPV, sakit gusi, dan penyembuhan luka pascaoperasi. Hanya saja, klaim ini masih perlu diteliti lebih dalam.
Di samping berbagai khasiat tadi, ada beberapa rambu dalam mengkonsumsi daun pepaya. Enzim papain yang terlalu banyak dapat memicu alergi, seperti mata pedas dan hidung berair. Ibu hamil sebaiknya menghindari konsumsi daun pepaya karena enzim tersebut bisa beracun bagi janin sehingga berisiko keguguran.
