TEMPO.CO, Jakarta - Angka kasus baru positif Covid-19 masih tinggi. Relawan sebagai garda terdepan mengingatkan agar masyarakat konsisten menerapkan protokol kesehatan seperti kampanye 3M.
Ketua Bidang Koordinasi Relawan Satgas Covid-19, Andre Rahardian, mengatakan selama 10 bulan pandemi berlangsung relawan telah melakukan berbagai tugas untuk merespons dan melakukan upaya preventif dari penularan virus corona baru. Dia menuturkan untuk bidang medis ada sekitar 5.000 relawan yang telah diterjunkan dan ditempatkan di fasilitas kesehatan masyarakat. Akan tetapi, angka itu masih belum mencukupi lantaran peningkatan kasus masih terus tinggi.
"Mengingat peningkatan kasus yang masih tinggi, juga kesiapan beberapa rumah sakit serta wisma isolasi mandiri di hampir setiap provinsi, relawan medis dokter dan perawat ini kebutuhannya cukup tinggi," katanya.
Sekretaris Sub Bidang Kesehatan Koordinator Relawan Satgas Covid-19, Maghfira, mengungkapkan bagaimana pun relawan yang terjun langsung atau bekerja di balik layar memiliki keterbatasan fisik dan tenaga. Oleh sebab itu, dia meminta agar masyarakat semakin sadar dengan situasi saat ini dan menerapkan protokol kesehatan.
Menurutnya, masih banyak warga yang tidak peduli terhadap kesehatan diri sendiri, keluarga, dan orang sekitar padahal Covid-19 sudah terbukti berbahaya dan memakan banyak korban jiwa. Dia juga menyampaikan upaya yang bisa dilakukan masyarakat tidak tergolong berat dengan menerapkan perilaku 3M, yakni #pakaimasker, #cucitanganpakaisabun, serta #jagajarakhindarikerumunan.
"Kita yang ada di garda terdepan juga punya kapasitas fisik, tapi ini tidak menyulutkan semangat untuk berjuang melawan situasi ini. Untuk teman-teman penting sekali kesadarannya menaati protokol 3M dan ingat #pesanibu," ujarnya.
Maghfira menegaskan kita tidak hidup sendiri tetapi juga bermasyarakat sehingga menjaga diri sendiri berarti menjaga lingkungan sekitar, termasuk orang-orang terdekat seperti keluarga, agar tetap aman.
Dia meminta agar masyarakat tidak menggantungkan diri pada orang lain untuk berperang melawan kondisi pandemi ini, termasuk pada relawan. Menurutnya, seluruh pihak harus bersatu mengambil peran masing-masing dan berkontribusi untuk mengakhiri pandemi Covid-19.
Adapun, Andre berpesan khusus kepada relawan dan calon relawan yang sedang menjalani proses rekrutmen untuk tetap bersemangat, terlebih dengan peningkatan kasus belakangan serta antisipasi kondisi setelah pilkada dan libur akhir tahun.
Menurutnya, tugas relawan akan menjadi sangat penting. Oleh sebab itu, dibutuhkan sebanyak mungkin relawan agar bergabung bersama untuk meringankan beban pasien, pemerintah, dan sesama tenaga medis yang sudah terlebih dulu terjun ke lapangan.
"Mudah-mudahan dengan upaya bersama mengajak relawan baru makin banyak yang tertarik memberikan tenaganya untuk membantu saudara sebangsa," jelasnya.
*Konten ini merupakan kerja sama Tempo.co dengan #SatgasCovid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan, ingat selalu #pesanibu dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.