Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nikmatnya Hidup Sederhana, Tak Pusing akan Masa Depan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi keluarga. Shutterstock
Ilustrasi keluarga. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak ada salahnya hidup sederhana dan tak perlu minder. Tak perlu malu bila tidak ikutan nongkrong di kafe dan tidak mengunggah foto terbarudi media sosial.

Mengutip dari Your Tango, ada banyak manfaat gaya hidup lebih sederhana, tak sekedar hura-hura dan menghabiskan uang.

-Mudah mengumpulkan dana darurat. Jika pemanas air rusak, maka Anda dapat menggantinya tanpa harus berutang.

-Memberikan contoh yang tepat untuk anak-anak. Anda dapat memberi tahu anak-anak sepanjang hari untuk tidak materialistis, menghindari utang, menghemat, mendaur ulang, menabung untuk masa depan.

-Mampu membiayai kuliah. Jika anak-anak memilih untuk kuliah di perguruan tinggi empat tahun maka Anda dapat memberikan pendidikan yang layak kepada mereka tanpa harus berutang besar.

Jika pensiun suatu hari nanti maka Anda juga bisa hidup sederhana atau juga memilih untuk tetap bekerja dan membuka usaha. Kemakmuran sejati adalah tentang kebebasan untuk melakukan apa yang diinginkan.

-Selama pandemi, kita bisa menghabiskan waktu dengan mengenal komunitas atau menjelajahi taman lokal, perpustakaan, dan atraksi lain yang dekat dengan rumah. Hal ini pada gilirannya dapat membuat kita menjadi warga negara yang lebih aktif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

-Lebih banyak menghabiskan banyak waktu dengan keluarga tanpa ada kekhawatiran biaya yang mahal. Anda juga bisa naik sepeda di sekitar rumah atau menjadi sukarelawan di dapur umum atau penampungan hewan.

-Menemukan rasa damai yang baru. Tanyakan siapa saja yang sudah mulai mengendalikan uang mereka daripada membiarkan uang mengendalikan mereka.

-Lebih perhatian dan bersyukur. Konsumerisme menciptakan keinginan untuk hidup lebih, lebih, lebih banyak.

-Lebih murah hati dan memberi. Semakin sedikit yang dibelanjakan untuk diri sendiri, semakin banyak Anda bebas membelanjakannya untuk orang lain. Dan saat itu, cara melihat dunia berubah, Anda pasti ingin memberi. Akan muncul perasaan senang membantu, dan bahkan lebih baik lagi melihat anak-anak menemukan kebahagiaan dari kepedulian dan berbagi.

Baca juga: Tingkatkan Imunitas, Mulai Gaya Hidup Sehat Berikut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

3 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

5 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

12 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Marshanda Bersyukur Bisa Merasa Penuh

13 hari lalu

Marshanda. Foto: Instagram/@marshanda99
Marshanda Bersyukur Bisa Merasa Penuh

Aktris Marshanda merasa bersyukur atas semua yang dia miliki sekarang. Ia merasa penuh.


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

16 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

16 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


5 Tanda-tanda Seseorang Mengalami Otak Popcorn

24 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
5 Tanda-tanda Seseorang Mengalami Otak Popcorn

Salah satu dampak utama dari otak popcorn adalah efeknya yang merugikan fokus pada otak.


Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

26 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.


Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

26 hari lalu

Batu ginjal.
Inilah Faktor Risiko dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal

Dengan pengetahuan yang tepat dan tindakan pencegahan yang sesuai, risiko terjadinya batu ginjal dapat diminimalkan.


Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

30 hari lalu

Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya
Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

Aktivitas jalan kaki dan menaiki tangga adalah gaya hidup yang baik bisa mengurangi risiko penyakit bagi tubuh.