Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hindari Stroke dengan Pola Makan Berikut

Reporter

image-gnews
Ilustrasi junk food. Dok. TEMPO/Puspa Perwitasari
Ilustrasi junk food. Dok. TEMPO/Puspa Perwitasari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pola makan tak sehat bisa meningkatkan risiko stroke. Jadi, penting untuk membuat beberapa perubahan pola makan untuk mencegah kondisi yang mengancam jiwa ini.

Stroke mengancam jiwa dan harus dianggap sebagai keadaan darurat medis. Setelah mengalami stroke, Anda mungkin memerlukan pembedahan dan pengobatan khusus dan dapat mengalami masalah otak jangka panjang. Anda tidak selalu dapat mencegah stroke tetapi dapat secara signifikan mengurangi risiko dengan mengubah gaya hidup, termasuk makan makanan yang sehat.

Anda tidak harus makan makanan yang sempurna untuk mengurangi risiko stroke, hanya perlu melakukan sedikit penyesuaian pada pola makan. Di samping olahraga teratur, tidak merokok dan mengurangi alkohol, makan makanan yang sehat dapat mengurangi peluang terkena stroke secara signifikan. Situs NHS menunjukkan jika pernah mengalami stroke di masa lalu, tindakan ini sangat penting karena berisiko mengalami stroke lagi.

“Makan makanan yang sehat dan seimbang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengontrol diabetes. Kolesterol adalah zat lemak yang dibuat tubuh dan juga dapat diserap dari makanan. Jika terlalu banyak kolesterol dalam darah, itu dapat menyebabkan timbunan lemak menumpuk di arteri dan membatasi aliran darah. Namun, makan dengan baik dapat menurunkan kadar kolesterol,” demikian peringatan dari Asosiasi Stroke.

Berikut enam diet yang harus dilakukan untuk mengurangi risiko menurut Asosiasi Stroke, dilansir dari Express.

Lebih banyak buah dan sayuran
Tidak semua tentang mengurangi makanan cepat saji, meningkatkan asupan buah dan sayuran dapat mengurangi risiko stroke. Anda harus mengonsumsi lima porsi buah dan sayuran setiap hari. Beberapa ahli merekomendasikan makanan tinggi kalium seperti ubi jalar dan putih, pisang, tomat, plum, dan melon, atau makanan kaya magnesium, seperti bayam dan edamame, untuk pencegahan stroke.

Lebih banyak serat
Serat tidak hanya membantu merasa kenyang lebih lama, membantu pencernaan dan mencegah sembelit, tetapi juga dapat mengurangi risiko stroke. Makanan yang tinggi serat membantu mengurangi jumlah kolesterol dalam darah. Saat memilih makanan bertepung, pilihlah sereal gandum utuh, beras merah, atau biji-bijian seperti gandum utuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Protein sehat
Protein memainkan banyak peran penting dalam tubuh, seperti memicu proses oksigen yang dibawa ke seluruh tubuh dalam darah. Makan lemak jenuh dapat meningkatkan kolesterol, jadi cobalah mengurangi jumlah lemak jenuh yang dimakan dan pilih protein yang lebih sehat seperti potongan daging tanpa lemak, kacang-kacangan, dan lentil. Makanlah dua porsi ikan setiap minggu, terutama ikan berminyak seperti makarel, sarden, atau salmon, karena mengandung asam lemak omega-3 yang dapat mencegah pembekuan darah dan menurunkan tekanan darah. Sumber protein vegetarian atau vegan termasuk tahu, mikoprotein, protein nabati bertekstur, dan tempe.

Lebih sedikit lemak dan gula
Kita semua membutuhkan sedikit lemak dan gula dalam makanan, tetapi terlalu banyak dapat menyebabkan masalah berat badan yang meningkatkan risiko stroke. Makanan yang telah digoreng dengan mentega, minyak, atau ghee mengandung lemak tinggi. Gunakan minyak nabati, kacang, dan minyak zaitun sebagai ganti. Daging olahan, keju penuh lemak, serta kue dan biskuit buatan pabrik semuanya mengandung banyak lemak jenuh, jadi cobalah untuk membatasi jumlahnya dalam makanan. Kadar gula yang tinggi dalam banyak minuman ringan, makanan siap saji, dan makanan cepat saji semuanya dapat menambah berat badan. Makan lebih banyak makanan dan camilan buatan sendiri dapat membantu mengurangi gula dalam makanan.

Hindari gorengan
Cara memasak makanan sama pentingnya dengan apa yang dimakan. Mengukus, merebus, dan memanggang semuanya lebih sehat daripada menggoreng, jadi cobalah menggunakan metode ini sebanyak mungkin. Menggoreng menambah lemak ekstra, jadi makanan yang digoreng harus dinikmati sebagai camilan sesekali daripada sebagai bagian rutin dari pola makan.

Kurangi garam
Terlalu banyak garam dapat meningkatkan tekanan darah dan Anda tidak boleh makan lebih dari 6 gram atau satu sendok teh garam per hari. Sebagian besar garam yang dimakan tersembunyi dalam makanan olahan seperti makanan siap saji, keripik, kacang-kacangan, kue dan biskuit, serta daging olahan. Hindari menambahkan garam ke makanan. Cobalah menggunakan jahe segar, air lemon, dan cabai atau bumbu kering dan rempah-rempah untuk membumbui makanan.

Baca juga: Aneurisma Bisa Sebabkan Pendarahan Otak, Apa Penyebab Lainnya?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Hal yang Perlu Dilakukan Wanita untuk Menangkal Stroke

5 jam lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
5 Hal yang Perlu Dilakukan Wanita untuk Menangkal Stroke

Pakar kesehatan membagi lima tips buat kaum wanita untuk menurunkan risiko terserang stroke. Pasalnya, risiko pada perempuan dinilai lebih besar.


Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

9 jam lalu

ilustrasi kacang. Unsplash/Maksim Shutov
Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

Pakar saraf menyarankan pasien stroke memakan kacang-kacangan karena mengandung antioksidan tinggi. Apa lagi yang dianjurkan?


Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

12 jam lalu

ilustrasi air dingin (pixabay.com)
Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

Setelah minum air dingin memunculkan fibrilasi atrium (AFib). Apa bahayanya bagi kesehatan?


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

13 jam lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.


Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

1 hari lalu

Ilustrasi stroke. autoimuncare.com
Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

Masyarakat diimbau mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kolesterol demi mencegah serangan stroke yang bisa datang kapan pun.


Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

1 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

1 hari lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

3 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Kolesterol

6 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Kolesterol

Salah satunya dengan cek kolesterol rutin. Hal ini agar seseorang bisa melakukan pengobatan-pengobatan lebih cepat


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

6 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.