TEMPO.CO, Jakarta - Memahami kombinasi menu makanan yang boleh dan tidak boleh dicampur atau dimakan (food combining) di waktu berdekatan saat berpuasa itu penting. Food combining adalah ilmu yang menarik untuk dipelajari semua orang, tidak hanya saat berpuasa. Yang paling umum misalnya ada buah yang sebaiknya dimakan sendiri tanpa dicampur makanan lain, sayur hanya boleh digabung dengan protein.
"Food combining ini manfaatnya besar untuk kesehatan. Beberapa makanan yang baiknya dihindari untuk dikonsumsi bersamaan adalah pisang dan susu, teh dan susu, dan mengonsumsi buah setelah makan," kata Chef Norman.
Selain pola hidup yang tetap diperhatikan saat berpuasa, kombinasi menu sahur dan berbuka pun juga tak boleh luput dari perhatian.
"Di bulan puasa nanti, penting bagi kita untuk menerapkan meal prepping yang benar supaya dapat menyiapkan hidangan makanan yang sehat dengan lebih maksimal untuk sahur dan berbuka. Pastikan untuk menyiapkan menu yang beragam agar lebih bervariasi dan keseruan berbuka puasa di rumah tetap terasa," katanya.
Chef Norman juga memberikan tips untuk menyiapkan makanan saat sahur dan berbuka, yaitu dengan membuat daftar bahan makanan terlebih dulu berdasarkan nutrisi, membuat tiga menu dalam sehari untuk sahur, takjil, dan berbuka, serta buat jadwal meal prepping ini untuk satu minggu terlebih dulu.
"Ini bertujuan agar kita tidak overwhelmed dan dapat lebih praktis saat menyiapkan masakan," jelasnya.
Di sisi lain, Shopee juga mengajak pengguna untuk berpuasa sehat agar tetap produktif sebagai salah satu rangkaian kampanye 4.4 Sambut Ramadan Sale.
"Penting untuk memperhatikan asupan makanan dan minum yang masuk ke dalam tubuh dan tidak lupa mengatur pola dan jam makan agar tubuh tetap dalam keadaan sehat dan tetap dapat beraktivitas dengan produktif," kata Head of Brands Management & Digital Products Shopee Indonesia, Daniel Minardi.
Baca juga: Ramadan, Ahli Gizi Ingatkan Jangan Lewatkan Sahur