Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadai Gejala Norovirus Termasuk Sakit Perut dan Mual

Reporter

image-gnews
Ilustrasi sakit perut. Shutterstock
Ilustrasi sakit perut. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Waspadai kasus norovirus seperti yang sedang meningkat di Inggris. Para ahli telah menguraikan enam gejala utama yang harus diwaspadai. Badan Keamanan Kesehatan Inggris memantau wabah penyakit dan telah memperingatkan kasus-kasus mulai meningkat ketika orang-orang mulai bersosialisasi setelah pembatasan Covid-19 dicabut, menurut BirminghamLive.

Lesley Larkin, pemimpin pengawasan infeksi gastrointestinal dan keamanan pangan di organisasi tersebut mengatakan, "Ketika pembatasan pandemi dicabut dan sekarang orang-orang mulai bercampur, wabah norovirus mulai meningkat. Gejalanya termasuk mual yang tiba-tiba, muntah, dan diare, bisa juga termasuk suhu tinggi, sakit perut, dan nyeri anggota badan. Tetap di rumah jika mengalami gejala norovirus dan jangan kembali bekerja atau mengirim anak ke sekolah atau penitipan anak sampai 48 jam setelah gejala hilang."

Jika terkena penyakit ini, penting untuk minum air putih agar tidak dehidrasi dan jangan menjenguk kerabat yang sudah lanjut usia, terutama di panti jompo atau rumah sakit, dalam keadaan tidak sehat. Mencuci tangan adalah kunci untuk membantu menghentikan penyebaran penyakit ini, namun berbeda dengan Covid -19, pembersih tangan alkohol tidak membunuh norovirus. Jadi, cukup dengan sabun dan air hangat adalah yang terbaik.

Gejala utama yang harus diwaspadai, menurut organisasi ini adalah:

-Mual
-Muntah
-Diare
-Suhu tinggi
-Sakit perut
-Anggota badan sakit

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pusat kesehatan NHS mengatakan norovirus, juga disebut virus muntah musim dingin, adalah kuman perut yang menyebabkan muntah dan diare. Ini bisa sangat tidak menyenangkan tetapi biasanya hilang dalam waktu sekitar 2 hari.

Situs web tersebut juga memperingatkan, "Norovirus dapat menyebar dengan sangat mudah. Anda dapat tertular dari kontak dekat dengan pengidap norovirus, menyentuh permukaan atau benda yang memiliki virus, kemudian menyentuh mulut, atau memakan makanan yang telah disiapkan atau ditangani oleh seseorang dengan norovirus. Mencuci tangan sesering mungkin dengan sabun dan air adalah cara terbaik untuk menghentikan penyebarannya. Gel alkohol tidak membunuh norovirus."

Baca juga: Mengenal Norovirus, Masalah Kesehatan yang Tengah Mewabah di Cina

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

7 hari lalu

Bawang merah. ANTARA/Oky Lukmansyah
Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?


Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

8 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.


Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

9 hari lalu

Ilustrasi anak-anak di saat cuaca panas. shutterstock.com
Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.


Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

10 hari lalu

Ilustrasi cacar monyet atau monkeypox (Kemkes)
Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.


Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

10 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.


Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

16 hari lalu

Winter Aespa. Foto: Kpop Wiki
Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

21 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

22 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

22 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

26 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.