TEMPO.CO, Jakarta - Pare merupakan salah satu sayuran yang cukup populer di kawasan Asia Tenggara, tak terkecuali di Indonesia. Umumnya, pare diolah sebagai masakan seperti tumis atau bahan tambahan dalam menu siomay ala Bandung. Meskipun demikian, tidak semua orang menyukai sayuran yang satu ini. Hal ini karena pare dikenal memiliki rasa pahit sehingga sebagian orang enggan mengonsumsi pare.
Padahal, pare atau dalam bahasa latin dikenal nama Momordica Charantia ini menyimpan kandungan nutrisi yang banyak. Melansir repo.poltekkes-medan.ac.id, pare kaya akan nutrisi yang diperlukan tubuh seperti vitamin A dan C, folat, niacin, asam pantotenat, Rhiboflavin, Thiamin, serta pyridoxine. Pare juga merupakan sumber energi, protein, karbohidrat, dan serat.
Kandungan-kandungan lain seperti kalium, kalsium, zat besi, sodium, mangan, karoten, dan Lutein-zeaxanthin juga dimiliki oleh pare. Tak mengherankan, sayuran yang satu ini menyimpan segudang manfaat yang baik bagi tubuh.
Manfaat Kesehatan dari Pare
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah empat manfaat dari sayuran pare:
1. Menurunkan gula darah
Dilansir healthline.com, pare dikenal sebagai bahan yang membantu mengobati kondisi yang berkaitan dengan diabetes tipe 2. Pare dapat mempercepat metabolisme glukosa dalam tubuh, sehingga membantu menurunkan kadar gula darah secara efektif. Untuk mendapatkan manfaat ini, disarankan untuk segelas air dari pare dan mengonsumsinya setiap hari.
2. Menurun kadar kolesterol dalam darah
Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan plak lemak menumpuk di arteri, memaksa jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Untuk mengontrol kadar kolesterol, konsumsi pare dapat dijadikan alternatif. Bahkan, melansir vinmec.com, pare dianggap sebagai obat alami untuk membantu mencegah penyakit berbahaya seperti infark miokard, penyakit jantung dan stroke.
3. Melawan peradangan
Dilansir webmd.com, pare diperkaya akan kandungan polifenolnya. Senyawa ini dikenal karena kemampuannya untuk menurunkan peradangan dalam tubuh. Semakin banyak jumlahnya semakin besar efek anti-inflamasinya.
4. Membantu menurunkan berat badan
Dikutip tcmhealthcare.com.au, pare memiliki kadar kalori yang rendah sehingga bersifat sangat mengenyangkan. Untuk membantu proses program diet menurunkan berat badan, pare dapat dimasukkan ke menu pola makan sehari-hari. Pare juga diperkaya nutrisi lain yang bermanfaat dalam menurunkan berat badan.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca: Pare Si Pahit Menyehatkan, Turunkan Kadar Gula Darah, Diet, Rem Kolesterol
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
