Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Kelainan Kulit Hiperpigmentasi dan Penyebabnya

image-gnews
Ilustrasi wanita dengan flek hitam di wajah. Unsplash.com/Ayo Ogunseinde
Ilustrasi wanita dengan flek hitam di wajah. Unsplash.com/Ayo Ogunseinde
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak hanya jerawat, hiperpigmentasi juga menjadi salah satu masalah bagi kulit dan dapat mengganggu penampilan wajah. Kondisi ini dikarenakan produksi melanin berlebihan pada kulit. Melanin sendiri merupakan pigmen yang memberi warna pada kulit yang diproduksi oleh sel-sel kulit yang disebut melanosit. Beberapa kondisi atau faktor yang berbeda dapat mengubah produksi melanin dalam tubuh.

Dilansir dari healthline, mengonsumsi obat-obatan tertentu dapat menyebabkan hiperpigmentasi. Di antaranya beberapa obat kemoterapi dapat menyebabkan hiperpigmentasi sebagai efek sampingnya. Selain itu kehamilan mengubah kadar hormon dan dapat mempengaruhi produksi melanin pada beberapa wanita.

Penyakit endokrin langka yang disebut penyakit Addison dapat menghasilkan hiperpigmentasi di area paparan sinar matahari, seperti wajah, leher, dan tangan, dan area yang terpapar gesekan, seperti siku dan lutut. Paparan sinar matahari yang berlebihan juga dapat menyebabkan peningkatan melanin.

Dikutip dari medicalnewstoday.com, ada tiga jenis hiperpigmentasi yaitu bintik-bintik penuaan, melasma dan hiperpigmentasi pasca inflamasi. Bintik-bintik penuaan warnanya cokelat atau hitam yang muncul pada kulit dengan paparan sinar matahari yang berlebihan. Umumnya di wajah dan tangan atau di area tubuh yang terpapar sinar matahari.

Sedangkan melasma berbentuk tambalan besar kulit gelap yang seringkali di dahi, wajah, dan perut dan umumnya dialami oleh wanita yang sedang hamil atau minum pil KB, dan mereka yang memiliki kulit sedang hingga lebih gelap.

Lain halnya dengan hiperpigmentasi pasca inflamasi yang merupakan bintik-bintik atau bercak kulit gelap yang muncul setelah kondisi kulit yang meradang, seperti jerawat atau eksim.

Identifikasi Hiperpigmentasi

Seorang tenaga medis dapat mengidentifikasi jenis dan penyebab hiperpigmentasi dengan beberapa cara, yaitu 

1. Memeriksa kulit penderita dengan cahaya khusus yang disebut cahaya Wood

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Menanyakan tentang riwayat kesehatan

3. Menanyakan tentang paparan sinar matahari, kegiatan atau kebiasaan gaya hidup lainnya

4. Dalam beberapa kasus, tenaga medis mengambil biopsi atau sampel kecil kulit untuk membantu menyingkirkan kanker kulit.

Dari pemeriksaan, kemudian tenaga medis akan membantu membuat rencana perawatan yang sesuai dengan penderita hiperpigmentasi.

ANNISA FIRDAUSI 

Baca: Mengenal Tanda Hiperpigmentasi Kulit, Mencegah dan Mengatasinya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OJ Simpson Meninggal, Kilas Balik Kasus Pembunuhan Mantan Istri dan Pencurian yang Melibatkannya

15 hari lalu

O.J. Simpson. Julie Jacobson-Pool/Getty Images
OJ Simpson Meninggal, Kilas Balik Kasus Pembunuhan Mantan Istri dan Pencurian yang Melibatkannya

OJ Simpson meninggal karena kanker prostat. Mantan atlet NFL ini dipenuhi kontroversi, antara lain dugaan pembunuhan dan lakukan pencurian.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


Cara Menyimpan Kue Kering agar Tahan Lama

38 hari lalu

Warga binaan mengemas kue kering buatannya di Lapas Perempuan Kelas IIA, Sukun, Malang, Jawa Timur, Selasa 19 Maret 2024. Setiap bulan Ramadhan warga binaan di lapas tersebut membuat kue kering untuk parsel Lebaran dengan produksi berkisar 50 toples yang kemudian dijual ke berbagai toko maupun konsumen perorangan melalui pasar digital dengan harga Rp65 ribu hingga Rp85 ribu per toples. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Cara Menyimpan Kue Kering agar Tahan Lama

Kue kering bisa cepat tengik apabila tidak disimpan dengan benar. Berikut cara menyimpan kue kering.


Cara Mengobati dan Mencegah Kanker Usus Besar

51 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
Cara Mengobati dan Mencegah Kanker Usus Besar

Seorang dokter akan merancang rencana pengobatan yang terbaik sesuai dengan kondisi pasien kanker usus besar tersebut.


Kekurangan Vitamin D Bisa Terlihat dari Kondisi Mulut, Ini Penjelasannya

58 hari lalu

Ilustrasi dokter periksa kesehatan mulut anak. .drgreene.com
Kekurangan Vitamin D Bisa Terlihat dari Kondisi Mulut, Ini Penjelasannya

Tubuh dapat memberikan tanda-tanda kekurangan vitamin D, salah satunya bisa terlihat di mulut.


Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

59 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

Jangan langsung cuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari. Dermatolog sebut alasannya.


Pentingnya Biasakan Anak Gunakan Sunscreen Sejak Dini

22 Februari 2024

Ilustrasi memakai tabir surya atau sunscreen untuk anak. Freepik.com
Pentingnya Biasakan Anak Gunakan Sunscreen Sejak Dini

Kulit anak dan remaja lebih sensitif dan rentan kerusakan akibat sinar Ultraviolet (UV). Ajak anak biasakan menggunakan sunscreen.


Pentingnya Terapi Psikologis pada Pasien Kanker Anak yang Sedang Kemoterapi

21 Februari 2024

ilustrasi kemoterapi (pixabay.com)
Pentingnya Terapi Psikologis pada Pasien Kanker Anak yang Sedang Kemoterapi

Selain terapi obat-obatan, terapi psikologis tak kalah penting untuk mendukung anak yang sedang menjalani kemoterapi karena kanker.


Mitos Biopsi Kanker Prostat Bikin Penyakit Lebih Parah, Guru Besar FKUI Ungkap Faktanya

20 Februari 2024

Ilustrasi kanker prostat. Shutterstock
Mitos Biopsi Kanker Prostat Bikin Penyakit Lebih Parah, Guru Besar FKUI Ungkap Faktanya

Guru Besar FKUI membantah biopsi pada kanker prostat dapat menyebabkan penyakit jadi semakin parah. Ia pun menjelaskan faktanya.