Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Gastroparesis, Gangguan Pencernaan Bikin Gerakan Mendorong pada Lambung Lambat

image-gnews
Ilustrasi penderita sakit lambung.
Ilustrasi penderita sakit lambung.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Gastroparesis adalah kelainan medis yang terjadi ketika perut dalam hal ini lambung, terlalu lama untuk mengosongkan makanan. Hal ini dikarenakan gerakan lambung untuk mendorong makanan ke usus lebih lambat dari biasanya.

Gangguan ini menyebabkan berbagai gejala yang dapat mencakup mual, muntah, dan mudah kenyang.

Mengutip healthline, penyebab melambatnya dorongan lambung pada gastroparesis belum diketahui secara pasti. Hampir 36 persen kasus gastroparesis tidak terkait dengan penyebab yang dapat diidentifikasi. Para ahli memperkirakan terdapat keterkaitan dengan sinyal saraf yang terganggu di perut.

Mereka juga meyakini bahwa ketika saraf ke perut dipengaruhi oleh berbagai faktor, makanan dapat melewatinya dengan terlalu lambat. Masalah lain, seperti perut yang terlalu sensitif terhadap sinyal dari sistem saraf dan perut tidak mampu bereaksi terhadap makanan juga memiliki peran dalam kondisi ini.

Mengutip Cleveland Clinic, Gastroparesis adalah kondisi kronis, artinya pengobatan biasanya yang ada tidak menyembuhkan penyakit sepenuhnya. Namun, pengidap dapat mengendalikan dan meringankan gejalanya. Beberapa obat-obatan ini mungkin dapat membantu:

  • Reglan: Meminum obat ini sebelum makan membantu otot perut berkontraksi untuk mengeluarkan makanan dari perut. Reglan juga membantu mengurangi muntah dan mual. 
  • Eritromisin: Ini adalah antibiotik yang juga dapat memicu kontraksi pada perut sehingga membantu mengeluarkan makanan. 
  • Antiemetik : merupakan obat yang membantu mengendalikan mual.

Jika setelah mengonsumsi obat pengidap gastroparesis masih mengalami mual dan muntah, dokter dapat merekomendasikan untuk menjalani operasi. Salah satu jenis operasi yang dapat dilakukan adalah stimulasi listrik lambung, yakni prosedur perawatan dengan mengirimkan kejutan listrik ringan ke otot perut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam prosedur ini, ahli bedah akan memasukkan perangkat kecil yang disebut stimulator lambung ke dalam perut. Stimulator memiliki dua kabel yang dilekatkan pada perut untuk memberikan kejutan listrik ringan yang membantu mengontrol muntah.

Operasi lain untuk meredakan gejala gastroparesis adalah bypass lambung, di mana ahli bedah akan membuat kantong kecil dari bagian atas perut. Mereka kemudian membagi usus kecil menjadi dua, dan menempelkan ujung bawah langsung ke kantong perut kecil. Ini membuat jumlah makanan yang bisa dimakan dibatasi. Operasi ini lebih efektif untuk orang dengan obesitas dan diabetes daripada obat atau stimulator lambung.

HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Memerinci Berbagai Jenis Operasi Bariatrik, Apa Bedanya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dampak Gaya Hidup Serbacepat pada Kesehatan Lambung

16 hari lalu

Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Dampak Gaya Hidup Serbacepat pada Kesehatan Lambung

Kebiasaan makan yang tidak teratur, stres, dan kurang perhatian terhadap pola makan sehat menjadi faktor utama masalah lambung.


Ikut Tren Makanan Pedas dan Asam Berlebihan, Waspada Iritasi Lambung

26 Juli 2024

Ilustrasi olahan kepiting pedas. Freepik.com/Jcomp
Ikut Tren Makanan Pedas dan Asam Berlebihan, Waspada Iritasi Lambung

Generasi milenial dan gen Z yang mengikuti tren makanan pedas yang viral perlu memberikan perhatian khusus terhadap kesehatan lambung.


Gaya Hidup Aktif Bisa Cegah Masalah Osteoporosis Dini

25 Juli 2024

Ilustrasi pria memeriksa tulang. Shutterstock
Gaya Hidup Aktif Bisa Cegah Masalah Osteoporosis Dini

Peningkatan masalah kesehatan sering disebabkan oleh gaya hidup sedentari. Penting untuk bergerak demi cegah osteoporosis sejak dini.


Selain Jadi Bahan Masak, Ini 7 Manfaat Baking Soda

9 Juli 2024

Ilustrasi lemon dan baking soda. shutterstock.com
Selain Jadi Bahan Masak, Ini 7 Manfaat Baking Soda

Selain untuk digunakan sebagai bahan masakan, baking soda juga memiliki manfaat lain yang belum banyak diketahui oleh masyarakat


Jaga Kesehatan Lambung, Jangan Gampang Tergiur Makanan yang Viral

9 Juli 2024

Gangguan asam lambung.
Jaga Kesehatan Lambung, Jangan Gampang Tergiur Makanan yang Viral

Banyak makanan yang viral dan menggugah selera tetapi berpotensi meningkatkan risiko gastritis atau peradangan lambung.


Berbagai Pemicu Nafsu Makan Lansia Turun

8 Juli 2024

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com
Berbagai Pemicu Nafsu Makan Lansia Turun

Pakar gizi menjelaskan beberapa penyebab lansia kehilangan nafsu makan. Berikut di antaranya.


Macam Makanan yang Bisa Mencegah Asam Lambung Naik

7 Juli 2024

Ilustrasi apel. Unsplash.com/Shelley Pauls
Macam Makanan yang Bisa Mencegah Asam Lambung Naik

Makanan kurang sehat bisa memicu asam lambung naik. Berikut pilihan buah dan makanan yang ramah bagi penderita asam lambung.


GERD Menyerang dan Mengganggu, Atasi dengan 8 Kiat Ini

4 Juli 2024

Ilustrasi gerd. Pexels/Cottonbro
GERD Menyerang dan Mengganggu, Atasi dengan 8 Kiat Ini

Ada beberapa cara yang dapat diterapkan untuk mengatasi GERD. Berikut beberapa di antaranya.


Pakar Bagi Saran Cegah Kanker Lambung, Cara Mengunyah hingga Endoskopi

4 Juli 2024

Ilustrasi infeksi lambung (pixabay.com)
Pakar Bagi Saran Cegah Kanker Lambung, Cara Mengunyah hingga Endoskopi

Pakar menyebut cara mengunyah yang baik hingga melakukan endoskopi dapat mencegah kanker lambung. Simak saran lainnya.


Gejala Kanker Lambung yang Tampak saat BAB

3 Juli 2024

Ilustrasi penderita sakit lambung.
Gejala Kanker Lambung yang Tampak saat BAB

Waspadalah, kotoran berwarna hitam saat BAB mungkin menjadi salah satu gejala kanker lambung. Jangan sampai terlambat ditangani.