Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pakar Sebut Pentingnya Label Gula Tambahan pada Kemasan Makanan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi minuman manis (pixabay.com)
Ilustrasi minuman manis (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis onkologi Profesor Zubairi Djoerban menyebut label gula tambahan harus dicantumkan produsen makanan dan minuman di kemasan sehingga konsumen terbantu untuk mengecek komposisi gula.

"Label gula tambahan itu harus dicantumkan produsen sehingga konsumen terbantu untuk mengeceknya," tulis Zubairi.

Ia juga memberi tahu cara mencermati gula dengan melihat label di makanan atau minuman. Komposisi gula tambahan biasanya memakai nama lain gula seperti sirup jagung, dekstrosa, fruktosa, glukosa, laktosa, dan lain-lain. Ia mengatakan gula sulit dihindari masyarakat karena ada rasa ketagihan saat mengonsumsinya dan kebiasaan sehari-hari yang menjadikan gula sebagai jalan keluar jika sedih atau melepas dahaga.

"Terkadang mengalami hal yang nagih itu tidak lain karena kebiasaan. Ketika ngambek dikasih permen. Minum es teh manis saat panas-panas. Merayakan usia baru dengan kue ulang tahun, yang kalau semuanya dikonsumsi berlebihan akan berbahaya," tulisnya.

Penyebab lain kecanduan gula menurut Zubairi adalah kurang tidur dan stres yang berkepanjangan. Kondisi itu membuat tubuh mengeluarkan hormon kortisol yang meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi makanan dan minuman manis.

Bahaya kelebihan gula
Kelebihan gula bisa menyebabkan kadar gula meningkat. Zubairi juga menjelaskan kadar gula yang tinggi akan diubah oleh tubuh dan menjadi lemak sehingga dapat menyebabkan obesitas.

"Dari kondisi obesitas itu risiko terkena kanker, gangguan jantung, dan otak akan lebih besar," jelasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia pun memberi saran cara mengatasi ketagihan gula adalah dengan beralih dan membiasakan diri mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan rutin berolahraga.

"Beralih ke wortel, labu, kelapa, pisang, anggur, atau kurma. Lalu, lakukan olahraga yang melepaskan endorfin sehingga merasa baik dan itu bisa membantu mengurangi keinginan konsumsi gula," jelasnya.

Cara lain adalah dengan berpuasa atau batasi konsumsi gula dengan mencoba diet gula selama dua minggu. Meskipun berbahaya, gula tetap dibutuhkan oleh tubuh. Salah satu fungsinya adalah menyediakan energi untuk beraktivitas. Zubairi juga mengingatkan kebutuhan asupan gula dalam sehari tidak lebih dari 10 persen kebutuhan energi.

"Ini setara dengan empat sendok makan atau 50 gram per hari. Untuk pasien diabetes harus di bawah empat sendok teh. Upayakan mengonsumsi gula alami seperti buah dan jangan lengah terhadap gula tambahan," ucapnya.

Baca juga: Ini yang Akan Terjadi jika Anak Terlalu Banyak Makan Makanan Manis

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Efek Mengonsumsi Makanan Manis Berlebihan, Bisa Picu Sel Kanker

5 hari lalu

Ilustrasi makanan manis seperti cupcakes. Unsplash.com/Viktor Forgacs
10 Efek Mengonsumsi Makanan Manis Berlebihan, Bisa Picu Sel Kanker

Ada banyak efek makanan manis yang tidak bagus untuk kesehatan, di antaranya bisa meningkatkan risiko diabetes hingga bertumbuhnya sel kanker.


Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

8 hari lalu

Pekerja mengemas gula pasir berukuran 1 kilogram di pasar Kramat Jati, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Harga gula naik ke level tertinggi dalam sejarah. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengungkapkan harga gula saat ini telah tembus Rp 17.000 per kilogram (kg). TEMPO/Tony Hartawan
Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merespons kenaikan harga gula di tingkat konsumen. Saat ini harga gula sudah jauh melampaui Harga Acuan Pemerintah (HAP) Rp 15.500 per kilogram. Karena itu, Bapanas menaikan HAP gula mulai 5 April 2024 menjadi Rp 17.500 per kilogram.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

9 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

11 hari lalu

Ilustrasi makanan manis (pixabay.com)
Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

Dokter anak mengingatkan orang tua untuk mengawasi dan menjaga asupan gula anak saat libur Lebaran 2024.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

12 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

13 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas/obesitas dan kesehatan. Shutterstock.com
Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.


6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

17 hari lalu

Hidangan/masakan lebaran. ANTARANEWS
6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

Enam makanan khas Lebaran ini justru dapat memperburuk kondisi asam urat.


Spesialis Penyakit Dalam Imbau Cukupi Asupan Cairan selama Perjalanan Mudik Lebaran

20 hari lalu

Ilustrasi mudik lebaran. Dok. TEMPO/ Ayu Ambong
Spesialis Penyakit Dalam Imbau Cukupi Asupan Cairan selama Perjalanan Mudik Lebaran

Spesialis penyakit dalam membagi saran agar selama perjalanan mudik Lebaran kondisi tubuh tetap sehat dan prima sampai di tujuan.


Waspada Kolesterol Tinggi Saat Hari Raya Idul Fitri, Simak Tips Pencegahannya

20 hari lalu

Ilustrasi rendang. shutterstock.com
Waspada Kolesterol Tinggi Saat Hari Raya Idul Fitri, Simak Tips Pencegahannya

beberapa tips mencegah diri dari masalah kolesterol tinggi saat Hari Raya Idul Fitri.