TEMPO.CO, Jakarta - Rasa cemas yang muncul sesekali, terutama ketika menghadapi situasi yang membuat stres atau khawatir, adalah hal yang normal dan dapat reda dengan sendirinya. Namun, jika rasa cemas sering muncul tanpa sebab yang jelas, berlebihan, dan sulit diredam, bisa jadi itu disebabkan gangguan kecemasan.
Gangguan kecemasan ada bermacam-macam, mulai dari gangguan kecemasan menyeluruh (generalized anxiety disorder), serangan panik, hingga fobia. Untuk mengatasinya, menurut psikoterapis Corey Yeager, ada tips yang bisa dicoba untuk mengurangi kecemasan hanya dalam 23 detik.
Cara kerja 23 detik ini adalah cara yang menyenangkan dan menantang untuk memikirkan seberapa banyak yang dapat dicapai dalam waktu singkat. Dalam 23 detik ini adalah waktu yang tepat untuk menurunkan detak jantung dalam tempo singkat.
Tips mengurangi rasa cemas
Pertama, perhatikan suasana hati saat ini. Lalu, cukup bernapaslah sedalam-dalamnya. Atur waktu selama 23 detik. Perhatikan bagaimana napas bergerak ke seluruh tubuh. Saat perhatian mengembara, undang fokus kembali ke napas. Perhatikan apakah suasana hati telah berubah.
Carilah momen-momen penuh perhatian sepanjang hari, yakni saat-saat ketika Anda dapat menarik napas dan memusatkan perhatian pada diri kembali. Mulailah rasakan ketika Anda berhasil memusatkan diri kembali dan tidak dapat menurunkan detak jantung. Jika mau, cobalah mencatat tanggal, waktu, lokasi, dan variabel penting lain.
Cari pola. Apakah Anda lebih mampu berfokus pada diri sendiri di pagi hari daripada di malam hari? Apakah Anda kesulitan memusatkan perhatian saat berada di tempat umum? Atau apakah kehadiran individu tertentu yang membuat tak nyaman? Jika tidak ada yang lain, mungkin Anda membutuhkan latihan untuk menghabiskan lebih banyak waktu menenangkan diri sendiri di depan cermin.
Ingat, setiap kali melakukan langkah-langkah di atas, seperti bernapas dalam-dalam, atau mungkin mengucapkan kata-kata motivasi untuk diri sendiri agar lebih tenang di depan cermin, hal tersebut efektif dilakukan untuk mengurangi kecemasan dalam waktu yang singkat. Hanya itu yang bisa dilakukan.
NABILA RAMADHANTY PUTRI DARMADI | MINDBODYGREEN
Baca juga: Kiat Alihkan Rasa Panik dengan Makanan