Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apakah Seorang Bisa Terkena Demam Berdarah Lebih dari Satu Kali?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bisakah terkena demam berdarah lagi setelah mengalaminya sekali? Melansir Paras Hospitals, sangat mungkin seseorang mengalami demam berdarah (DBD) lebih dari satu kali. Seorang pasien dapat terkena demam berdarah dari dua atau lebih jenis demam berdarah yang berbeda. Karena itu seorang pasien dapat menderita DBD lebih dari satu kali.

Pada dasarnya virus penyebab demam berdarah terdiri dari empat jenis dan kekebalan terhadap satu jenis tampaknya membuat infeksi oleh jenis kedua menjadi lebih berbahaya. Kematian terjadi jika kedua kali virus dengue menginfeksi pasien. Strain lain jauh lebih tidak berbahaya.

Saat pertama kali seseorang menderita demam berdarah, ia mengembangkan kekebalan terhadap jenis virus tersebut. Namun kekebalan berkurang dari waktu ke waktu. Sistem kekebalan membuat kesalahan yang sama ketika melawan serangan berulang demam berdarah.

Infeksi dengue mengikuti perkembangan antibodi yang tidak melindungi individu. Pada manusia pemulihan dari infeksi oleh satu virus dengue memberikan kekebalan seumur hidup terhadap serotipe virus tersebut. 

Namun, kekebalan ini hanya memberikan perlindungan parsial dan sementara terhadap infeksi selanjutnya oleh tiga serotipe virus lainnya. Beberapa mengembangkan demam berdarah dengue setelah demam awal menurun, bentuk penyakit yang lebih parah yang dapat menyebabkan kerusakan organ, pendarahan hebat, dehidrasi, dan bahkan kematian. Angka kematian akibat demam berdarah saat ini kurang dari 1 dari 100 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science ditemukan bahwa seseorang yang menderita demam berdarah untuk kedua kalinya berisiko lebih besar mengalami reaksi demam berdarah yang lebih parah ketika antibodi mereka turun ke tingkat tertentu. Ketika ini terjadi, antibodi ini tidak mampu melindungi tubuh dari serangan virus. Sebaliknya, antibodi mengikat virus dan benar-benar akan membantu virus untuk bereplikasi di dalam tubuh.

YOLANDA AGNE 

Baca juga: Obat Baru Demam Berdarah Diklaim Bisa Sembuhkan Pasien Tanpa Rawat Inap

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Angka Kematian Demam Berdarah di Bangladesh Tembus 1.000 Jiwa, Terburuk dalam Sejarah

9 jam lalu

Pasien terinfeksi demam berdarah berada di bawah kelambu saat mereka menerima perawatan di Shaheed Suhrawardy Medical College and Hospital di Dhaka, Bangladesh, 26 Juli 2023. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Angka Kematian Demam Berdarah di Bangladesh Tembus 1.000 Jiwa, Terburuk dalam Sejarah

Data resmi pemerintah Bangladesh pada Minggu malam menunjukkan lebih dari 1.000 orang di negara telah meninggal karena demam berdarah sejak awal tahun


Panduan Cegah Virus Nipah dari Kemenkes

2 hari lalu

Anggota tim medis dari Kozhikode Medical College membawa sampel buah pinang dan jambu biji untuk melakukan tes virus Nipah di desa Maruthonkara di distrik Kozhikode, Kerala, India, 13 September 2023. REUTERS/Stringer
Panduan Cegah Virus Nipah dari Kemenkes

Kemenkes menjelaskan panduan mencegah serta mengobati sakit akibat virus Nipah yang menular dari hewan ke manusia.


Kemenkes Ingatkan Pengaruh El Nino dan Kenaikan Kasus DBD

5 hari lalu

Petugas fogging melakukan pengasapan di RW 05, Sunter Agung, Jakarta Utara, Selasa, 8 Agustus 2023. Kegiatan fogging ini sebagai upaya untuk mencegah meluasnya demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut. Sebelumnya, salah seorang warga di RW 05 terkena DBD. Masyarakat diminta untuk mewaspadai akan ancaman DBD saat musim kemarau dengan tetap menjaga kebersihan dilingkungan tempat tinggal. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kemenkes Ingatkan Pengaruh El Nino dan Kenaikan Kasus DBD

Kemenkes mengantisipasi peningkatan risiko penularan DBD serta penyakit-penyakit yang menular dengan perantaraan vektor.


Tips agar Kebal Menghadapi Orang Narsisis

5 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Freepik.com/Yanalya
Tips agar Kebal Menghadapi Orang Narsisis

Psikolog mengatakan sikap tegas kita menghadapi orang narsisis seperti vaksin yang akan menghalau virus pembuat sakit.


Jamaika Dilanda Wabah Demam Dengue, Ini yang Perlu Diwaspadai

5 hari lalu

Ilustrasi nyamuk (Pixabay.com)
Jamaika Dilanda Wabah Demam Dengue, Ini yang Perlu Diwaspadai

Demam dengue, seperti yang mewabah di Jamaika, disebabkan oleh satu dari empat jenis virus dengue. Waspadai gejalanya.


Mahasiswa Unpad Ciptakan Robot Pembasmi Larva Nyamuk Aedes Aegypti, Perangi DBD dari Akarnya

10 hari lalu

Tim mahasiswa Universitas Padjadjaran merancang robot pembasmi Larva Aedes aegypti bernama Ofelos Larvasida Ball untuk kompetisi Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM-KC). Foto: Dokumen Unpad
Mahasiswa Unpad Ciptakan Robot Pembasmi Larva Nyamuk Aedes Aegypti, Perangi DBD dari Akarnya

Lima mahasiswa Unpad bikin robot pembasmi larva nyamuk Aedes aegypti, bagaimana cara kerjanya? Apa gunanya daun kemangi dan ciplukan?


Yang Perlu Diketahui soal Virus Nipah yang Belakangan Mewabah di India

13 hari lalu

Anggota tim medis dari Kozhikode Medical College membawa sampel buah pinang dan jambu biji untuk melakukan tes virus Nipah di desa Maruthonkara di distrik Kozhikode, Kerala, India, 13 September 2023. REUTERS/Stringer
Yang Perlu Diketahui soal Virus Nipah yang Belakangan Mewabah di India

Virus Nipah (NiV) merupakan virus zoonosis atau virus yang dapat menyebar antara hewan dan manusia.


6 Cara Penanganan Sakit Pneumonia di Rumah

13 hari lalu

Ilustrasi pneumonia. shutterstock.com
6 Cara Penanganan Sakit Pneumonia di Rumah

Tidak bisa dianggap ringan, pneumonia menjadi infeksi paru-paru yang dapat mengalami komplikasi penyakit lainnya. Begini penanganannya di rumah.


Jakarta Barat Segera Uji Coba Nyamuk Wolbachia untuk Tekan Kasus Demam Berdarah

13 hari lalu

Pengamatan sampel nyamuk Aedes aegipty ber-Wolbachia di Laboratorium WMP Yogyakarta. Riset ini dipimpin Profesor Adi Utarini dari UGM yang terpilih menjadi satu di antara 100 orang paling berpengaruh 2021 versi Majalah Time. Dok Tim WMP
Jakarta Barat Segera Uji Coba Nyamuk Wolbachia untuk Tekan Kasus Demam Berdarah

Jakarta Barat jadi salah satu dari tujuh daerah di Indonesia untuk uji coba Wolbachia karena memiliki angka DBD cukup tinggi.


Syarat Vaksin DBD Dapat Dilakukan di Indonesia

22 hari lalu

Ilustrasi vaksinasi (Pixabay.com)
Syarat Vaksin DBD Dapat Dilakukan di Indonesia

Vaksin DBD yang dikenal sebagai Travalent Dengue Vaccine (TDV), termasuk syarat untuk vaksinasi. Simak penjelasan berikut.