TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi penyakit tertentu dijuluki silent killer atau mulanya tak tampak gejala, namun bisa berakibat mematikan. Tak jarang pasien sudah mengalami komplikasi atau kondisi lanjut ketika dibawa ke rumah sakit.
Apa saja penyakit silent killer?
1. Penyakit jantung
Merujuk American Heart Association, penyakit jantung tergolong silent killer yang utama. Penyakit ini tergolomng penyebab utama kematian pria di Amerika Serikat. Skala satu dari empat pria meninggal akibat penyakit jantung setiap tahunnya.
Penyakit jantung menjadi mematikan karena menimbulkan sedikit atau tidak sama sekali gejala di tahap awal. Kondisinya gagal jantung, angina, arteri koroner, dan aritmia.
“Beberapa faktor risiko paling umum untuk penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan riwayat keluarga,” kata Jyoti Sharma, ahli jantung di Piedmont Heart Institute.
Baca: Kenali Aritmia Jantung, Silent Killer saat Tidur
2. Hipertensi
Hipertensi dikategorikan sebagai silent killer karena kerap tak memunculkan gejala. Jika dibiarkan, hipertensi atau tekanan darah tinggi rentan menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang mengancam jiwa. Itu termasuk sakit jantung, gagal jantung, stroke, kerusakan ginjal, dan demensia.
3. Diabetes
Diabetes bersifat mematikan karena gejalanya jarang disadari. Apabila tidak segera ditangani, diabetes menyebabkan berbagai komplikasi mematikan. Adapun di antaranya penyakit jantung, masalah mata, kulit, dan sistem saraf.
American Diabetes Association menyebut diabetes sebagai penyebab kematian nomor tujuh di Amerika Serikat. Sebab penyakit ini dialami hampir 26 juta anak-anak dan orang dewasa di Amerika Serikat.
4. Kanker prostat
Kanker prostat juga tidak menimbulkan gejala sampai menyebar ke berbagai bagian tubuh. Apabila sudah menyebar, kanker ini sulit disembuhkan, melainkan hanya bisa dikelola kondisinya. Merujuk Piedmont Heart Institute, setiap tahunnya ditemukan lebih dari 270 ribu kasus kanker prostat di Amerika Serikat. Kematian mencapai lebih dari 30 ribu pria setiap tahun.
Baca: Mengenal Palpitasi Jantung, Gejala dan Perawatan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
