Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Sustainable Fashion Dibutuhkan?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Sustainable clothing atau busana berkelanjutan adalah sebuah gerakan yang mendorong perubahan pada produk fashion dan sistemnya menuju integritas ekologi dan keadilan sosial yang lebih besar. Sumber foto: Canva
Sustainable clothing atau busana berkelanjutan adalah sebuah gerakan yang mendorong perubahan pada produk fashion dan sistemnya menuju integritas ekologi dan keadilan sosial yang lebih besar. Sumber foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dampak lingkungan dari produksi dan konsumsi pakaian berhubungan dnegan sustainable fashion. Konsep berkelanjutan itu untuk mengatasi permasalahan limbah dari produksi dan konsumsi produk pakaian.

Manusia dan lingkungan butuh sustainable fashion

Merujuk Zero Waste Indonesia, sustainable fashion konsep yang mengedepankan nilai-nilai, khususnya berhubungan dengan lingkungan dan kemanusiaan. Tujuan dari sustainable fashion  untuk menyatukan berbagai kalangan di industri fashion, perancang, produsen, distributor, konsumen saling bekerja sama. Itu demi mengubah pola produksi dan konsumsi ke arah yang lebih baik.

Sustainable fashion menjadi penting karena pakaian menjadi salah satu penyebab masalah lingkungan. Adapun 10 persen emisi karbon dioksida global dihasilkan dari industri fesyen. Emisi itu lebih tinggi dibandingkan industri penerbangan 2 persen emisi. Sustainable fashion juga berkaitan erat dengan berbagai isu kemanusiaan, seperti upah buruh pekerja di bawah standar kelayakan atau eksploitasi anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Istilah sustainable fashion umum dipahami untuk proses produksi pakaian menggunakan bahan ramah lingkungan. Tak berarti hanya dengan berbelanja barang berlabel sustainable atau berkelanjutan saja cukup. Tapi, pun memikirkan kembali kebiasaan berbelanja dan cara mengonsumsi pakaian.

Sustainable fashion istilah yang berhubungan dengan dampak lingkungan dari produksi dan konsumsi pakaian. Industri pakaian memiliki dampak 4 persen hingga 10 persen emisi gas rumah kaca global setiap tahun, dikutip dari Vogue. Angka yang tidak bisa diabaikan mengingat urgensi krisis iklim yang dihadapi saat ini.

Mengutip publikasi What is Sustainable Fashion? dalam Ecothes, dampak dari industri fesyen secara keseluruhan mencakup lebih dari 92 juta ton limbah yang dihasilkan per tahun. Sebagian besar dikirim ke tempat pembuangan akhir dan 1,5 triliun liter air yang dikonsumsi. Setiap tahun diperkirakan industri fesyen menggunakan 79 miliar meter kubik air. Proses manufaktur menghasilkan limbah yang sangat besar.

Pilihan Editor: Sustainable Fashion, Tren Produksi dan Konsumsi yang seperti Apa?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Greenpeace Anggap Perpres Energi Terbarukan Melenceng dari Komitmen Paris Agreement

14 jam lalu

Asap dan uap mengepul dari PLTU milik Indonesia Power, di samping area Proyek PLTU Jawa 9 dan 10 di Suralaya, Provinsi Banten, Indonesia, 11 Juli 2020. REUTERS/Willy Kurniawan
Greenpeace Anggap Perpres Energi Terbarukan Melenceng dari Komitmen Paris Agreement

Greenpeace mengkritik Pemerintah Indonesia yang masih menolerir proyek PLTU. Pemenuhan Paris Agreement 2015 masih jauh panggang dari api.


Vokalis Coldplay Chris Martin Pakai Baju SukkhaCitta Brand Indonesia

2 hari lalu

Vokalis Coldplay Chris Martin (tengah) mengenakan salah satu baju dari brand Indonesia, SukkhaCitta/Instagram @denicaflesch.
Vokalis Coldplay Chris Martin Pakai Baju SukkhaCitta Brand Indonesia

Founder SukkhaCitta Denica Riadini Flesch bangga Chris Martin mengenakan salah satu karya brandnya.


Fakta Menarik Met Gala 2024, Angkat Isu Sustainable Fashion

10 hari lalu

Zendaya berpose di Met Gala, yang merupakan gala penggalangan dana tahunan yang diadakan untuk kepentingan Metropolitan Museum of Art's Costume Institute dengan tema tahun ini 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' di New York City, New York, AS, 6 Mei 2024. Zendaya mengenakan gaun berbahu satu ini menampilkan rok terompet panjang yang dilapisi garis diagonal berwarna biru royal dan hijau zamrud. REUTERS/Andrew Kelly
Fakta Menarik Met Gala 2024, Angkat Isu Sustainable Fashion

Met Gala 2024 fokus pada dibutuhkannya sistem sustainable fashion dengan mengusung tema Sleeping Beauties: Reawakening Fashion.


Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

13 hari lalu

Sebuah mesin bekerja untuk mengurangi polusi dipasang di sekitar area konstruksi saat polusi udara menyelimuti wilayah Beijing, Cina, 18 Desember 2016. REUTERS/Stringer
Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.


Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

14 hari lalu

Perhelatan menyambut Jogja Fashion Week 2024 Kamis (2/5). Tempo/Pribadi Wicaksono
Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.


5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

15 hari lalu

Model memperagakan busana saat mengikuti acara Embrance The Spirit of The Dragon Lunar Year di Sarinah Mall, Jakarta, Rabu, 31 Januari 2024. Gelaran tersebut diikuti oleh sejumlah desainer ternama seperti Amanda Hartanto, Batik Chic, Brainstones, Ciel, Ghea, Goldmart, Roemah Kebaya, hingga Tulola. TEMPO/ Febri Angga Palguna
5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.


7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

18 hari lalu

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Foto: Freepik.com/Lifestylememory
7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.


Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

19 hari lalu

Produk fesyen Mylea dari Mycotech Lab (MYCL) yang terbuat dari jamur miselium (mycelium). Dok: MYCL
Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.


Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

19 hari lalu

Kapal Gas Arjuna milik PT Pertamina International Shipping (PIS). Dok. Pertamina
Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.


Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

21 hari lalu

Ilustrasi wanita mengenakan celana jeans ketat. AP/Alastair Grant
Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.