Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadai Tawaran Lowongan Kerja ke Luar Negeri di Media Sosial, Cek Kebenarannya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi mencari lowongan pekerjaan di internet. shutterstock.com
Ilustrasi mencari lowongan pekerjaan di internet. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat ini banyak sekali bertebaran lowongan kerja yang menawarkan gaji besar di luar negeri. Namun, kenyataannya hal tersebut belum pasti kebenarannya dan belum diketahui negara mana yang dituju. Masyarakat pun diimbau tidak mudah percaya dengan akun-akun di media sosial yang menawarkan lowongan kerja ke luar negeri.

"Ketika mendapatkan informasi lowongan kerja di medsos, segera konfirmasi atau cari tahu ke Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) ataupun BP3MI setempat," kata Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Lampung, Jaka Prasetiyono, Senin, 29 Mei 2023.

Cek kebenarannya
Menurutnya, penting untuk mengecek kebenaran informasi yang beredar di media sosial tentang lowongan kerja ke luar negeri sebab negara penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) selalu diperbarui oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

"Jadi, Kemnaker selalu memperbaharui negara penempatan. Terlebih masyarakat juga dapat mengecek perusahaan-perusahaan yang terdaftar sehingga dapat berangkat secara resmi," jelasnya. "Rata-rata informasi-informasi tersebut berasal dari akun-akun pribadi, jarang sekali dari akun perusahaan." 

Kebanyakan masyarakat memang tergiur iming-iming gaji besar yang ditawarkan lowongan kerja di luar negeri tersebut. Tetapi, keamanan dan kepastian bekerja yang ditawarkan belum tentu terjamin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Apalagi memang dengan iming-iming gaji besar, bukan lagi masyarakat berpendidikan rata-rata yang disasar, bahkan yang punya pendidikan tinggi pun tertipu," ujar Jaka.

Pilihan Editor: Dampak Buruk Main Media Sosial di Malam Hari

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Terakhir Pendaftaran CPNS di Yogya, Seribu Lebih Pendaftar Belum Submit Posisi yang Dilamar

7 jam lalu

Petugas memeriksa identitas peserta saat akan memasuki ruangan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Provinsi Bali tahun 2021 di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Bali, Denpasar, Bali, Selasa 7 September 2021. Formasi CPNS untuk Bali pada seleksi tahun 2021 total mencapai 1.035 yang diperebutkan oleh 24.403 pelamar. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Hari Terakhir Pendaftaran CPNS di Yogya, Seribu Lebih Pendaftar Belum Submit Posisi yang Dilamar

Sebanyak 7.522 orang tercatat telah melakukan pendaftaran di hari terakhir pendaftaran CPNS di wilayah DIY, Selasa, 10 September 2024.


Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

15 jam lalu

Ilustrasi anak makan sambil bermain gadget. Kuali.com
Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

Pemerintah Australia akan memperkenalkan undang-undang yang melarang anak-anak menggunakan platform media sosial.


Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

1 hari lalu

Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Soponyono di kawasan Rungkut Asri Utara, Surabaya pada Jumat 6 September 2024. TEMPO/Hanaa Septiana
Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

Terkini: Jokowi akan kembali melakukan reshuffle menteri menjelang akhir jabatan. Sri Mulyani didesak keluarkan aturan antidumping keramik Cina.


Presiden Jokowi: Medsos Makin Dominan, Media Konvensional Mulai Terdesak

1 hari lalu

Presiden Jokowi menyampaikan sambutan saat membuka Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-30 Tahun 2024 di Stadion Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu, 8 September 2024. MTQ Nasional ke-30 yang bertema Mewujudkan Masyarakat Cinta Al-Quran untuk Bangsa yang Bermartabat di Bumi Nusantara itu diikuti 1.998 peserta terdiri dari 1.567 peserta inti dan 431 cadangan dari 35 provinsi yang akan mengikuti delapan cabang perlombaan. ANTARA/M Risyal Hidayat
Presiden Jokowi: Medsos Makin Dominan, Media Konvensional Mulai Terdesak

Presiden Jokowi mengatakan, perkembangan pesat dunia digital membawa kemudahan di mana setiap orang kini bisa menjadi wartawan pelapor informasi


7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

3 hari lalu

Ilustrasi perang sosial media. / Arsip Tempo: 170917986196,9867262
7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

Kampanye negatif di media sosial semakin rawan saat pilkada.


Pakar Ungkap Pentingnya Media Sosial untuk Sampaikan Informasi tentang Hepatitis

4 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock.com
Pakar Ungkap Pentingnya Media Sosial untuk Sampaikan Informasi tentang Hepatitis

Upaya penyebaran informasi dengan memanfaatkan media sosial dapat menjadi strategi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap hepatitis.


X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

5 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

Media sosial X milik Elon Musk meluncurkan fitur edit pesan untuk pengguna iOS


Strategi Kampanye Politik di Media Sosial untuk Ungkit Elektabilitas Kandidat

7 hari lalu

Foto ilustrasi sosial media. Dok. Freepik
Strategi Kampanye Politik di Media Sosial untuk Ungkit Elektabilitas Kandidat

Kampanye p0litik di media sosial menjadi salah satu metode paling ampuh di era serba digital saat ini.


X Dilarang Beroperasi di Brasil, Imbas Perseteruan Elon Musk dengan Moraes

7 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
X Dilarang Beroperasi di Brasil, Imbas Perseteruan Elon Musk dengan Moraes

Pengadilan tinggi di Brasil melarang platform X beroperasi di negaranya


Kasus PHK Sepanjang Januari-Agustus Capai 46 Ribu, Paling Banyak di Jateng

8 hari lalu

Massa buruh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menggelar aksi demo di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Rabu 3 Juli 2024. Dalam aksinya massa buruh menyerukan penolakan PHK pada industri tektil dan jasa logistik. Selain itu buruh juga menyerukan dicabutnya Cabut Permendag No 8/2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor. TEMPO/Subekti.
Kasus PHK Sepanjang Januari-Agustus Capai 46 Ribu, Paling Banyak di Jateng

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengkonfirmasi adanya 46 ribu kasus pemutusan hubungan kerja atau PHK sepanjang Januari hingga Agustus 2024.