Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Menekan Risiko Gagal Jantung

Reporter

image-gnews
Ilustrasi gagal jantung. shutterstock.com
Ilustrasi gagal jantung. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis jantung dan pembuluh darah Leonardo Paskah Suciadi mengatakan gagal jantung merupakan kondisi serius dan harus dideteksi sejak dini agar dapat meminimalisir faktor risiko. Ia mengatakan gagal jantung perlu ditangani secara khusus dan serius. 

Penyebab gagal jantung dapat berasal dari berbagai macam penyakit jantung. Penyakit jantung koroner dan tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol merupakan penyebab yang paling sering ditemui.

“Selain itu, berbagai penyebab, antara lain penyakit jantung katup, kelainan jantung bawaan yang tidak dikoreksi, kelainan otot jantung spesifik (kardiomiopati), penyakit metabolik (kencing manis), atau gangguan hormon tiroid,” kata Paskah.

Penyebab lain gagal jantung antara lain kegemukan, anemia, kelainan genetik, penyakit ginjal kronis, penyakit paru kronis, kencaduan alkohol, infeksi atau peradangan jantung (miokarditis), efek toksik dari obat-obatan (pascakemoterapi atau radioterapi kanker), dan kelainan otot jantung yang terkait kehamilan.

Gejala dan faktor risiko 
Paskah mengatakan gejala gagal jantung adalah sesak napas yang memberat seiring berjalannya waktu, terutama jika sedang beraktivitas atau berbaring telentang. Seringkali penderita membutuhkan ganjalan beberapa bantalan kepala saat posisi tidur agar dada tidak terasa sesak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, penderita akan lebih cepat merasa lelah dan tidak bertenaga saat beraktivitas, adanya pembengkakan di kedua tungkai, perut begah dan membesar yang disertai mual dan penurunan nafsu makan, mudah berdebar atau gerak nadi yang cepat, mudah pingsan, dan mengalami batuk saat tidur malam atau berbaring terlentang.

Sayangnya, gejala-gejala tersebut terkadang tidak terjadi pada pasien gagal jantung stadium awal atau berusia lanjut yang sudah kurang aktif bergerak. Oleh sebab itu, Paskah menyarankan pasien gagal jantung segera melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui kondisinya.

Ia juga menjelaskan orang dengan faktor risiko gagal jantung untuk melakukan pemeriksaan kesehatan agar gagal jantung dapat diminimalisir lebih dini jika telah terdeteksi. Beberapa orang dengan faktor risiko gagal jantung yakni penderita dengan penyakit jantung koroner atau riwayat serangan jantung/tindakan intervensi koroner (pasang ring jantung)/operasi bedah jantung (bypass), penderita hipertensi kronis (khususnya yang tidak terkontrol), penderita kencing manis lama atau yang tidak terkontrol, kegemukan, penyakit ginjal kronis stadium lanjut, dan beberapa kondisi lain.

Pilihan Editor: Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Anak yang Perlu Diperhatikan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

3 hari lalu

ilustrasi air dingin (pixabay.com)
Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

Setelah minum air dingin memunculkan fibrilasi atrium (AFib). Apa bahayanya bagi kesehatan?


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

3 hari lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.


Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

4 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

5 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.


Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

10 hari lalu

Sejumlah anggota ormas dari BPPKB tidur di lantai  saat menunggu pendataan setelah diamankan oleh tim pemburu preman Polres Jakarta Barat (21/9).  Tempo/Aditia Noviansyah
Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

Dokter meluruskan beberapa mitos seputar paru-paru basah, termasuk yang mengaitkan kebiasaan tidur di lantai dan kipas angin menghadap badan.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

12 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

12 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

13 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

18 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

Penelitian baru-baru ini menemukan gejala penyakit jantung yang biasanya terjadi di pagi hari. Berikut penjelasannya.