Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suka Pakai Obat Nyamuk? Selalu Cek Kandungan Bahan Kimianya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi obat nyamuk semprot. babycenter.com
Ilustrasi obat nyamuk semprot. babycenter.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Perhimpunan Dokter Kesehatan Kerja Indonesia (IDKI), Eddy, MS (OH), mengingatkan selalu memastikan kandungan bahan aktif yang ada pada obat nyamuk untuk meminimalisir risiko masalah kesehatan akibat kandungan zat kimianya.

"Bagaimanapun lebih baik cek bahan aktif yang ada di dalam semua obat nyamuk, cek MSDS-nya (lembar keselamatan bahan), dari situ kita bisa cek sebenarnya mengandung bahan aktif apa," kata Eddy.

Eddy menjelaskan yang perlu diwaspadai dari kandungan obat nyamuk adalah senyawa bersifat karsinogenik yang menjadi pemicu dari kanker.

"Kalau mengandung bahan karsinogenik lebih baik, walaupun jumlahnya sedikit, kita hindari. Enggak perlu dosisnya berapa kalau kanker bisa sekali kena ya kena," ujar Eddy.

Meskipun tidak ada kandungan karsinogenik, Eddy mengingatkan untuk tetap berhati-hati dengan memeriksa nilai ambang batas (NAB) dosis kandungan bahan kimia obat nyamuk.

"Kalau memang dia nonkarsinogenik dilihat NAB-nya berapa, kandungannya (bahan kimia) berapa, kalau rasanya kecil no problem. Tapi kalau cukup besar hati-hati," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gangguan saraf dan kematian
Anggota Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Tidak Menular PB IDI itu menjelaskan pada obat nyamuk cair terkandung bahan kimia beracun yang jika masuk ke dalam tubuh dapat menyebabkan gangguan saraf dan penyumbatan pada otot pernapasan hingga berujung kematian.

"Kalau tidak sengaja terminum, obat nyamuk cair akan cukup bahaya, bisa menyebabkan gangguan saraf, memblok otot-otot pernapasan sehingga bisa muntah-muntah dan sebagainya. Akhirnya enggak bisa napas lalu meninggal," ujar Eddy.

Informasi mengenai kandungan bahan kimia bisa didapat pada lembar keselamatan bahan material safety data sheet (MSDS). MSDS mencantumkan berbagai berbagai informasi seperti kandungan berbahaya suatu bahan kimia, karakteristik fisik atau kimia dari bahan itu, data reaktivitas, bahaya terhadap kesehatan, hingga prosedur pemakaian dan penangan

Pilihan Editor: Tak Perlu Obat Nyamuk, Berikut Wewangian yang Tidak Disukai Nyamuk

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Yang Tak Boleh Dilakukan usai Digigit Nyamuk dan yang Disarankan

18 jam lalu

Ilustrasi nyamuk (Pixabay.com)
Yang Tak Boleh Dilakukan usai Digigit Nyamuk dan yang Disarankan

Reaksi gigitan nyamuk berbeda pada setiap orang. Ada yang hanya gatal ringan dan ada yang parah disertai bentol. Jangan lakukan hal ini.


Pakar Ingatkan Bahaya Tren Fridgescraping, Menata Kulkas seperti Ruangan

5 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
Pakar Ingatkan Bahaya Tren Fridgescraping, Menata Kulkas seperti Ruangan

Pakar kesehatan mengingatkan bahaya fridgescraping -- menaruh barang dekoratif di kulkas -- daripada sekadar mencari perhatian di media sosial.


Sudah Kena DBD, Tak Akan Terinfeksi Demam Berdarah Lagi? Ini Kata Dokter

22 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Sudah Kena DBD, Tak Akan Terinfeksi Demam Berdarah Lagi? Ini Kata Dokter

Sebagian orang yang pernah terinfeksi DBD beranggapan bahwa mereka sudah kebal alias tidak akan terinfeksi lagi. Simak penjelasan dokter.


Cara Mengatasi Gigi Sensitif dengan Minim Bahan Kimia

40 hari lalu

Ilustrasi sakit gigi. shutterstock.com
Cara Mengatasi Gigi Sensitif dengan Minim Bahan Kimia

Pakar mengatakan meski banyak pasta gigi yang tersedia untuk gigi sensitif, ia lebih menyarankan memilih pasta gigi dengan bahan alami.


Kenapa Gigitan Nyamuk Bikin Gatal?

47 hari lalu

ilustrasi nyamuk Aedes Aegypti (pixabay.com)
Kenapa Gigitan Nyamuk Bikin Gatal?

Rasa gatal yang muncul setelah digigit nyamuk adalah hasil dari reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap air liur nyamuk.


5 Spesies Nyamuk Pembawa Penyakit Berbahaya yang Ada di Indonesia

47 hari lalu

Ilustrasi nyamuk. Pexels/Franklin Santillan
5 Spesies Nyamuk Pembawa Penyakit Berbahaya yang Ada di Indonesia

Berikut adalah lima spesies nyamuk yang paling sering dikaitkan dengan persebaran penyakit di Indonesia.


Tips Ampuh Hindari Gigitan Nyamuk dengan Cara Alami

47 hari lalu

Ilustrasi nyamuk (Pixabay.com)
Tips Ampuh Hindari Gigitan Nyamuk dengan Cara Alami

Berikut adalah 15 cara alami yang telah terbukti ampuh untuk menghindari gigitan nyamuk.


Kenapa Hanya Nyamuk Betina yang Menggigit Manusia?

48 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Kenapa Hanya Nyamuk Betina yang Menggigit Manusia?

Ternyata hanya nyamuk betina yang menggigit manusia, sedangkan yang jantan tidak. Hal ini berkaitan dengan sistem reproduksi.


Studi Terbaru: Paparan Polutan di Masa Bayi Terindikasi Turut Memicu Epidemi Gangguan Metabolik seperti Obesitas dan Diabetes Tipe 2

48 hari lalu

Ilustrasi penelitian biologi molekular. Sumber: dokumen Lembaga Eijkman
Studi Terbaru: Paparan Polutan di Masa Bayi Terindikasi Turut Memicu Epidemi Gangguan Metabolik seperti Obesitas dan Diabetes Tipe 2

Riset mengindikasikan paparan zat kimia TCDF turut berkontribusi pada epidemi gangguan metabolik, seperti obesitas dan diabetes tipe 2.


Kandungan Produk Perawatan yang Bahayakan Ibu Hamil dan Dampaknya

49 hari lalu

Ilustrasi perawatan kulit ibu hamil. Shutterstock
Kandungan Produk Perawatan yang Bahayakan Ibu Hamil dan Dampaknya

Kandungan fenol dan paraben, bahan kimia yang umum pada kosmetik dan produk perawatan kulit, dapat meningkatkan risiko hipertensi pada ibu hamil.