TEMPO.CO, Jakarta - Tubuh Ratu Letizia dari Spanyol yang tetap langsing di usia paruh baya membuat banyak orang ingin tahu rahasianya. Kabarnya, sang ratu mengadopsi diet Perricone yang terkait dengan pola makan antiperadangan. Diet yang dipelopori Dr. Perricone ini sebenarnya hanya perlu waktu 28 hari untuk dijalani tapi bisa diteruskan untuk periode yang lama.
"Kejernihan mental, meningkatkan energi, dan secara umum memperbaiki kesehatan. Dengan mengkombinasikan nutrisi yang tepat, suplemen, olahraga, dan perawatan kulit, program ini bisa membantu Anda kelihatan dan merasa lebih sehat pada usia berapa pun dengan cara mengurangi peradangan," jelas Perricone, dilansir dari Express.
Diet Perricone dipercaya tak hanya baik untuk menjaga berat badan sehat tapi juga memperbaiki penampilan secara keseluruhan, dan ini terlihat dari kulit bersinar Letizia. Perricone menjelaskan respons peradangan adalah reaksi sistem imun terhadap apapun yang bisa membahayakannya, seperti cedera, lingkungan, polutan, rokok, dan beberapa bahan makanan tertentu seperti gula.
Menua dengan menyenangkan
Peradangan ringan sering tak diperhatikan tapi untuk waktu lama bisa menyebabkan radikal bebas yang bisa memicu kerusakan sel dan penuaan dini, selain bisa meningkatkan faktor risiko Alzheimer, kanker, arthritis, asma, gout, psoriasis, anemia, penyakit Parkinson, multiple sclerosis, diabetes, dan depresi. Namun, olahraga, suplemen, dan diet bisa mengurangi peradangan.
Ratu Letizia punya strategi sendiri terhadap gula dan membatasi minuman manis yang terkait dengan peradangan kronis. Ibu dua putri itu juga membatasi asupan alkohol, lemak jenuh dan trans, karbohidrat rafinasi. Menurut Perricone, garis halus dan kerutan terkait usia memang tak bisa dihindari. Namun pola makan kaya antioksidan dan protein berkualitas tinggi, suplemen vitamin yang tepat, serta perawatan kulit bisa membantu siapa pun mengalami penuaan dengan lebih menyenangkan.
Baca juga:
Pilihan Editor: Mau Coba Diet Paleo? Pahami Juga Risikonya