TEMPO.CO, Jakarta - Diabetes adalah kondisi yang disebabkan oleh tingginya kadar gula darah dalam tubuh. Salah satu kunci utama menghadapi penyakit tersebut adalah melalui pola makan yang sehat dan teratur dengan diet. Beberapa jenis diet dapat dijadikan pilihan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, diet tinggi serat dapat membantu mengendalikan kadar gula darah dengan cara mengurangi penyerapan glukosa. Sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh adalah sumber serat yang baik. Mengonsumsi makanan kaya serat juga dapat membantu menjaga berat badan, yang penting untuk pengelolaan diabetes.
Diet untuk mengurangi asupan karbohidrat dapat membantu mengontrol lonjakan gula darah. Fokus pada karbohidrat kompleks seperti gandum utuh, kacang-kacangan, dan sayuran, serta hindari karbohidrat sederhana yang cepat dicerna seperti gula dan tepung putih.
Makanan dengan indeks glikemik rendah menyebabkan lonjakan gula darah yang lebih lambat. Buah-buahan seperti apel, stroberi, serta sayuran hijau adalah contoh makanan dengan indeks glikemik rendah.
Dikutip dari Medline Plus, orang dengan penyakit diabetes yang mengonsumsi asam lemak omega-3 dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan sensitivitas insulin. Ikan berlemak seperti salmon, chia seeds, dan kacang kenari adalah sumber omega-3 yang baik.
Selain itu, konsumsi protein dapat membantu menjaga rasa kenyang dan mengontrol kadar gula darah. Pilih sumber protein seimbang seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, dan produk susu rendah lemak. Hindari lemak jenuh dan trans yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Pilih lemak sehat seperti minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.
Memiliki jadwal makan yang teratur dan porsi yang terkontrol membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Hindari makan berlebihan dan perhatikan jumlah kalori yang dikonsumsi.
Pilihan Editor: Makanan Sehat Kaya Karbohidrat untuk Penderita Diabetes