Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketahui Degenerasi Makula Gangguan Penglihatan pada Usia Lanjut, Bagaimana Pencegahannya?

image-gnews
Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penglihatan adalah salah satu indera yang sangat berharga bagi kehidupan sehari-hari. Namun, pada tahap tertentu dalam kehidupan, risiko mengalami gangguan penglihatan seperti degenerasi makula dapat meningkat, khususnya pada usia lanjut.

Degenerasi makula, sebuah kondisi mata yang dapat merusak fokus penglihatan sentral, dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari yang melibatkan penggunaan penglihatan detail, seperti membaca dan mengenali wajah.

Apa Itu Degenerasi Makula?

Degenerasi makula adalah kondisi mata yang dapat memengaruhi penglihatan sentral seseorang, biasanya pada usia lanjut. Fokus utama penglihatan, yang terletak di tengah retina dan dikenal sebagai makula, mengalami kerusakan progresif. Makula bertanggung jawab atas kemampuan melihat detail, membaca, mengemudi, dan mengenali wajah.

Penyebab Degenerasi Makula

Dilansir dari American Academy of Ophthalmology, Ada dua jenis utama degenerasi makula: kering (dry) dan basah (wet). Degenerasi makula kering sering berkembang secara perlahan dan terkait dengan penuaan serta akumulasi deposit bahan di bawah makula.

Di sisi lain, degenerasi makula basah berkaitan dengan pertumbuhan pembuluh darah abnormal di area makula yang dapat menyebabkan perdarahan dan parut. Faktor risiko degenerasi makula termasuk penuaan, riwayat keluarga, merokok, hipertensi, dan kekurangan nutrisi tertentu.

Dampak Degenerasi Makula bagi Tubuh

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Degenerasi makula dapat memberikan dampak signifikan pada kehidupan sehari-hari. Penderita mungkin mengalami perubahan dalam melihat warna, kesulitan membaca teks kecil, dan kurangnya kemampuan untuk mengenali wajah. Kondisi ini dapat merampas kebebasan dan kemandirian, membatasi aktivitas sehari-hari yang melibatkan penglihatan sentral.

Menurut Cleveland Clinic, degenerasi makula juga dapat meningkatkan risiko depresi karena dampaknya pada kualitas hidup. Kehilangan penglihatan sentral dapat membatasi partisipasi dalam kegiatan sosial dan meruntuhkan rasa mandiri.

Pencegahan dan Pengelolaan

Meskipun tidak ada pengobatan langsung untuk degenerasi makula, langkah-langkah pencegahan dapat membantu mengelola risiko. Nutrisi seperti vitamin A, C, E, zinc, dan tembaga dapat berperan dalam menjaga kesehatan mata. Berkonsultasilah dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan saran yang sesuai.

Dikutip dari National Health Service (NHS), degenerasi makula dapat ditangani dengan pendekatan perawatan termasuk pemeriksaan mata teratur dan metode pengelolaan risiko. Memahami gejala awal degenerasi makula dan mencari perawatan secara dini dapat membantu meminimalkan dampak negatif pada kualitas hidup seseorang.

Degenerasi makula adalah peringatan serius bagi kesehatan mata, dan pemahaman mendalam tentang kondisi ini dapat menjadi kunci untuk pencegahan dan pengelolaan yang efektif.

Pilihan Editor: Senang Main HP Sambil Rebahan, Hati-hati Kena Degenerasi Makula

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

3 hari lalu

Ilustrasi Glaukoma. Wikipedia
7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.


Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

10 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

Spesialis mata membagi tips mengontrol diabetes demi menghindari gangguan penglihatan dengan cara paling utama dan sederhana.


4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

25 hari lalu

Warga lanjut usia memeriksakan matanya dalam pelayanan kesehatan gratis di Kranji, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (31/1). Pemeriksaan diberikan kepada kalangan warga lanjut usia kurang mampu untuk mencegah bertambahnya angka kebutaan di Indonesia, khususnya perkotaan. TEMPO/Tony Hartawan
4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.


5 Gejala Stroke Ringan, Jangan Diabaikan karena Bisa Jadi Kasus Lebih Besar

25 hari lalu

Ilustrasi stroke. scrubbing.in
5 Gejala Stroke Ringan, Jangan Diabaikan karena Bisa Jadi Kasus Lebih Besar

Gejala stroke ringan diklaim bisa hilang dalam 24 jam namun tak boleh dianggap serius. Berikut beberapa gejala dan apa yang perlu dilakukan.


Sebab Miras Oplosan Bisa Memicu Kebutaan Menurut Dokter Mata

25 hari lalu

Ilustrasi minuman keras atau miras oplosan metanol. Antara/Adeng Bustomi
Sebab Miras Oplosan Bisa Memicu Kebutaan Menurut Dokter Mata

Awas, kandungan metanol pada miras oplosan dapat menyerang saraf mata sehingga berisiko menyebabkan kebutaan.


Tips Jaga Kesehatan Mata saat Puasa Ramadan

39 hari lalu

Ilustrasi mata kering. shutterstock.com
Tips Jaga Kesehatan Mata saat Puasa Ramadan

Berikut hal-hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mata saat puasa Ramadan agar tak ada masalah serius pada penglihatan.


Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

41 hari lalu

Pembeli tengah memilih timun suri di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin 18 Maret 2024. Tingginya curah hujan saat memasuki bulan puasa membuat para pedagang menurunkan harga jual timun suri dari Rp.8000 per kilo menjadi Rp.5000 per kilo guna menarik para pembeli. TEMPO/Tony Hartawan
Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

Selain menyegarkan, timun suri juga dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh setelah berpuasa seharian.


Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

45 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan mata. Shutterstock
Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

Dokter mata menyebut sejumlah faktor risiko yang dapat memperparah kondisi glaukoma, seperti faktor usia dan penyakit vaskular.


10 Buah yang Mengandung Vitamin A, Mulai dari Pepaya hingga Markisa

18 Februari 2024

Vitamin A diperlukan oleh tubuh karena berfungsi untuk meningkatkan sistem kekebalan hingga kesehatan mata. Berikut 10 buah yang mengandung vitamin A. Foto: Canva
10 Buah yang Mengandung Vitamin A, Mulai dari Pepaya hingga Markisa

Vitamin A diperlukan oleh tubuh karena berfungsi untuk meningkatkan sistem kekebalan hingga kesehatan mata. Berikut 10 buah yang mengandung vitamin A.


Tanda Anak Butuh Pemeriksaan Mata, dari Mengucek sampai Pusing

20 Januari 2024

Ilustrasi pemeriksaan mata. shutterstock.com
Tanda Anak Butuh Pemeriksaan Mata, dari Mengucek sampai Pusing

Kenali beberapa ciri anak butuh pemeriksaan mata agar bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat. Berikut beberapa masalah yang biasa dialami.