Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Autophagy dan Mekanismenya: Pembersihan Sel Tubuh Secara Alami

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi berbuka puasa. Shutterstock
Ilustrasi berbuka puasa. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Autophagy adalah pembersihan sel secara alami yang dilakukan oleh tubuh. Konsep ini telah berkembang di bidang kesehatan dan masih terus diteliti lebih dalam.

Dilansir dari Kemkes.go.id, kata autophagy berasal dari bahasa Yunani yang berarti memakan diri sendiri. Istilah ini pertama kali digunakan oleh Christian de Duve sekitar 50 tahun yang lalu.

Meski terdengar menyeramkan, namun proses autophagy yang disebut juga dengan autofagi memang dibutuhkan oleh tubuh dan mempunyai peran penting dalam menjaga keseimbangan sel serta memperpanjang hidup sel, terutama dalam kondisi stress.

Beberapa penelitian menunjukkan adanya efek positif dari autophagy terhadap penyakit jantung koroner. Proses autophagy dapat menstabilkan plak aterosklerosis sehingga mencegah terjadinya serangan jantung koroner.

Proses autophagy adalah proses yang cukup kompleks, dimana terjadi degradasi organela sel yang rusak oleh enzim lisosom dalam sel tersebut. Sederhananya, sel mencerna bagian dalam dirinya yang rusak atau tidak lagi diperlukan.

Autophagy ibarat sistem pembuangan limbah dalam sel, yang jika tidak dilakukan maka sampah-sampah akan menumpuk dan mengganggu kinerja atau fungsi sel-sel itu.

Ini sama halnya jika lingkungan tempat tinggal tidak memiliki sistem pembuangan sampah. Sampah jadi ada di mana-mana, mengganggu pemandangan, dan menjadi sumber penyakit, seperti dikutip dari unimma.ac.id, Rabu, 13 Maret 2024.

Adapun keunikan proses autophagy adalah tidak berlangsung saat sel "kenyang" melainkan saat sel-sel tersebut "kelaparan". Ketika sel-sel lapar, mereka mengkonsumsi protein-protein yang ada pada diri mereka sendiri untuk mendapatkan bahan bakar untuk energi terus hidup.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Protein-protein yang dimakan ini adalah protein-protein dari organ-organ sel yang telah rusak. Dari proses itulah, autophagy mengeliminasi bagian-bagian sel yang rusak dengan hasil akhir sel-sel itu memperbarui diri dengan membentuk bagian yang baru.

Beragam aktivitas sehari-hari dinilai dapat mengaktifkan proses autophagy, salah satunya adalah dengan tidak makan alias puasa. Melalui puasa aktivasi autophagy dilakukan dengan mengurangi asupan nutrisi yang masuk ke tubuh.

Dokter spesialis gizi klinis RS Columbia Asia Semarang, dr Enny Probosari menyebutkan bahwa puasa memiliki manfaat kesehatan bagi siapapun yang menjalaninya. Hal itu sudah dibuktikan dalam suatu penelitian, yang berguna membuang sel-sel tak berguna di dalam tubuh.

"Jadi yang sering berpuasa mengaktifkan autophagy, yakni membuang sel yang tidak diperlukan dalam tubuh. Dengan berpuasa, kita bisa mengontrol berat badan, dan mempunyai risiko penyakit degeneratif lebih kecil," jelas dr Enny, dikutip dari laman jatengprov.go.id, Rabu, 13 Maret 2024.

Ia juga menjelaskan bahwa ketika menjalani puasa, asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh harus diperhatikan dengan baik. Pola makan setelah berbuka puasa pun tidak boleh sembarangan.

Pilihan editor: Mengenal Mastositosis, Penyakit Langka yang Disebabkan Penumpukan Sel

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Puasa Syawal Berapa Hari? Ini Waktu Pelaksanaan dan Bacaan Niatnya

14 hari lalu

Doa sahur sebaiknya dibaca agar mendapatkan keberkahan. Rasulullah SAW juga selalu membaca doa sahur, berikut informasinya. Foto: Canva
Puasa Syawal Berapa Hari? Ini Waktu Pelaksanaan dan Bacaan Niatnya

Puasa Syawal berapa hari? Puasa Syawal dilakukan selama 6 hari setelah Idul Fitri. Berikut ini ketentuan, waktu pelaksanaan, dan bacaan niatnya.


Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

15 hari lalu

Ilustrasi pengikut Islam Aboge. Dok TEMPO/Budi Purwanto
Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

Jemaah Islam Aboge di Banyumas baru merayakan lebaran pada Jumat, 12 April 2024, sehari setelah Idul Fitri yang ditetapkan Kemenag. Siapakah mereka?


Niat dan Keutamaan Puasa Syawal Setelah Lebaran

16 hari lalu

Ilustrasi berbuka puasa.  NOAH SEELAM/AFP/Getty Images
Niat dan Keutamaan Puasa Syawal Setelah Lebaran

Puasa Syawal memiliki banyak keutamaan, berikut adalah ketentuan waktu dan niatnya.


Ikon Lebaran, Ini 5 Fakta Menarik Soal Ketupat di Indonesia

20 hari lalu

Ilustrasi buka puasa/ketupat. Robertus Pudyanto/Getty Images
Ikon Lebaran, Ini 5 Fakta Menarik Soal Ketupat di Indonesia

Ketupat sudah ada sejak masa pra-Islam di Indonesia, mulai populer untuk Idul Fitri atau lebaran sejak dikenalkan Sunan Kalijaga.


Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

20 hari lalu

Panitia Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946 Tahun 2024 menggelar Aksi Sosial Kepedulian kepada sesama di 17 Pura Sejabodetabek serta pura atau wilayah sekitar pura di berbagai provinsi seluruh Indonesia, pada Ahad, 07 April 2024. Foto: Istimewa
Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

Panitia Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946/2024 membagikan ribuan paket "Bhoga Sevanam" kepada umat Islam yang berpuasa.


Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

24 hari lalu

Warga beristirahat di lorong Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara, Senin, 22 Januari 2023. Warga Kampung Bayam menempati Kampung Susun Bayam (KSB) walaupun belum melakukan serah terima kunci dengan PT Jakpro sebagai pengelola, penempatan itu dilakukan warga karena mereka kecewa kepada pengelola yang belum juga memberikan kepastian kepada mereka soal penempatan di KSB. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.


Iktikaf: Manfaat, Syarat Sah dan Hal yang Membatalkannya

25 hari lalu

Umat Islam membaca Al Quran saat itikaf atau tinggal di masjid di 10 hari terakhir bulan suci  Ramadan di masjid Pusat Dawah Islam, Bandung, Jawa Barat, 3 Mei 2021. Berbeda dengan itikaf tahun-tahun sebelumnya, kali ini jumlah peserta itikaf hanya sedikit akibat pandemi Covid-19. TEMPO/Prima Mulia
Iktikaf: Manfaat, Syarat Sah dan Hal yang Membatalkannya

Pada sepuluh malam terakhir puasa Ramadan, ibadah iktikaf dilakukan di masjid. Apa syarat dan hal yang membatalkannya?


Habiskan Ramadan di Korea Selatan, Beruntung Kantor Sediakan Musala

25 hari lalu

Warga Indonesia yang tinggal di Korea Selatan, Rakha Zharfarizqi Danadibrata/Dok Rakha
Habiskan Ramadan di Korea Selatan, Beruntung Kantor Sediakan Musala

Tidak seperti di Indonesia, Ramadan di Korea Selatan tidak terlalu meriah. Simak pengalaman Rakha menghabiskan waktu bulan Puasa di Negeri Ginseng.


10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

26 hari lalu

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga. Foto: Canva
10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga.


Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah SAW dan Keutamaan Membacanya

27 hari lalu

Doa sahur sebaiknya dibaca agar mendapatkan keberkahan. Rasulullah SAW juga selalu membaca doa sahur, berikut informasinya. Foto: Canva
Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah SAW dan Keutamaan Membacanya

Doa sahur sebaiknya dibaca agar mendapatkan keberkahan. Rasulullah SAW juga selalu membaca doa sahur, berikut informasinya.