Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kesetaraan Gender, Keberagaman, dan Inklusi jadi Kunci Laju Produktivitas di Tempat Kerja

image-gnews
ilustrasi perempuan berolahraga/Asics
ilustrasi perempuan berolahraga/Asics
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Konsep kesetaraan gender telah menjadi topik sentral dalam berbagai diskusi tentang peningkatan produktivitas di tempat kerja. Di era modern ini, semakin banyak perusahaan yang menyadari bahwa kesetaraan gender bukan hanya masalah hak asasi manusia, tetapi juga elemen penting dalam membangun lingkungan kerja yang produktif dan inklusif. Senior Manager, Communications, GEDI & Digital Safety di WAN-IFRA Women in News Myra Abdallah menjelaskan bahwa kesetaraan gender, keberagaman, dan inklusi- gender equality, diversity, and inclusion atau GEDI, adalah elemen yang sangat penting di tempat kerja. “GEDI mendorong karyawan untuk membawa diri mereka sepenuhnya ke dalam pekerjaan tanpa takut diskriminasi. Semakin nyaman seseorang, semakin tinggi produktivitasnya," ujarnya dalam paparan di kawasan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, pada Jumat, 23 Agustus 2024.

Dia mengutip survei The Manifest pada 2020 yang menyatakan 70 persen pencari kerja ingin berkarya di perusahaan yang mengutamakan isu kesetaraan gender, keberagaman, dan inklusivitas. "Mereka memilih pekerjaan yang mengungkapkan identitas dirinya tanpa harus takut didiskriminasi," ujar Abdallah. 

Manfaat lain adalah mengerek kreativitas di lingkungan kerja, Abdallah menyatakan, lewat diskusi yang sehat, keragaman latar belakang anggota tim akan menghasilkan ide-ide yang lebih segar ketimbang tim yang homogen. 

Perusahaan yang mengutamakan kesetaraan gender, keberagaman, dan inklusivitas juga bisa memperluas target pasar. Abdallah menyajikan studi global PricewaterhouseCoopers yang mendapati 76 persen pebisnis menunjuk keberagaman dan inklusivitas sebagai nilai utama perusahaan mereka. "Klien bisnis pun biasanya akan lebih mengutamakan kesepakatan dengan perusahaan yang mempraktikkan nilai ini," ucap Abdallah.

Abdallah juga menekankan pentingnya inklusi. Ia menyebutkan bahwa inklusi tidak hanya berkaitan dengan gender tetapi juga mencakup berbagai faktor seperti status sosial, negara asal, bahasa, dan usia. Inklusi, menurutnya, bertujuan untuk memastikan setiap individu merasa menjadi bagian dari organisasi dan dapat mengekspresikan identitas mereka tanpa rasa takut akan diskriminasi.

Ilustrasi perempuan olahraga/Asics

“Ketika kita bicara tentang kesetaraan gender, kita juga berbicara tentang inklusi dalam arti yang lebih luas. Kita ingin memastikan bahwa setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi, terlepas dari latar belakang mereka,” ungkapnya.

Saah satu brand olahraga, Asics Indonesia mengklaim timnya sudah berusaha untuk mengamalkan nilai GEDI dalam kebijakan dan juga operasional perusahaan.  Head of Core Sports Category and Sports Marketing Asics Indonesia, Fajar Nugraha mengatakan dalam aplikasi di kantornya mengutamakan isu kesetaraan terlihat dari banyaknya partisipasi perempuan di posisi pucuk pimpinan. "Sudah ada beberapa lini bisnis kami dipimpin oleh perempuan. Mereka dipilih berdasarkan kompetensi dan kemampuannya," ujar Fajar dalam keterangan tertulis pada 26 Agustus 2024.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

6 hari lalu

Analis Eksekutif Departemen Perlindungan Konsumen OJK sekaligus Satgas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal, Irhamsah menjadi salah satu pemateri dalam acara Guyub Rukun Media se-Jawa Tengah & DIY di kantor OJK Jakarta, Kamis, 5 September 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

BEI mencatat ada 936 perusahaan yang saat ini mencantumkan sahamnya dengan nilai kapitalisasi pasar hingga Agustus 2024 menembus angka Rp 12,7 triliun.


Saran Psikolog untuk Melawan Perundungan di Tempat Kerja

8 hari lalu

Ilustrasi perundungan di tempat kerja atau workplace bullying. Foto: Freepik.com
Saran Psikolog untuk Melawan Perundungan di Tempat Kerja

Masyarakat diminta berani menyatakan sikap dan bertindak tegas agar tidak menjadi korban perundungan, termasuk di tempat kerja.


Alasan Industri Media Harus Prioritaskan Kesetaraan Gender dan Keberagaman

11 hari lalu

Ilustrasi difabel. Shutterstock
Alasan Industri Media Harus Prioritaskan Kesetaraan Gender dan Keberagaman

Penerapan kesetaraan gender di media massa menjadi salah satu cara mengatasi tantangan keberagaman dan inklusi, serta meningkatkan kredibilitas dan kreativitas melalui konten yang lebih relevan dan aksesibel.


Telkomsel-AWS Rampungkan Program Inklusi Digital "Terampil di Awan"

17 hari lalu

Direktur Human Capital Management Telkomsel, Indrawan, memberikan sambutan pada acara penutupan program
Telkomsel-AWS Rampungkan Program Inklusi Digital "Terampil di Awan"

Program "Terampil di Awan" menjadi bagian dari inisiatif filantropi Corporate Social Responsibility (CSR) Sambungkan Senyuman Telkomsel yang berfokus menebar kebaikan dan kebahagiaan guna mendukung kehidupan yang lebih baik.


6 Macam Perundungan di Tempat Kerja, dari yang Ringan sampai Jahat

24 hari lalu

Ilustrasi perundungan di tempat kerja atau workplace bullying. Foto: Freepik.com
6 Macam Perundungan di Tempat Kerja, dari yang Ringan sampai Jahat

Perundungan dan tindakan agresif jarang berhenti tanpa adanya intervensi. Berikut enam macam metode intimidasi dan bullying di tempat kerja.


UNFPA Organisasi di Bawah PBB Bidang Kependudukan dan Kesehatan Reproduksi, Apa yang Dihadapi Indonesia?

34 hari lalu

Warga beraktivitas di kawasan Kebon Melati, Jakarta, Kamis, 17 Februari 2022. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) / Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menargetkan penurunan kemiskinan ekstrem mencapai tiga juta penduduk pada tahun 2023 mendatang. ANTARA/Asprilla Dwi Adha
UNFPA Organisasi di Bawah PBB Bidang Kependudukan dan Kesehatan Reproduksi, Apa yang Dihadapi Indonesia?

Melalui berbagai inisiatif, UNFPA berupaya meningkatkan akses terhadap layanan kontrasepsi, perawatan prenatal, dan persalinan yang aman.


OJK Dorong Penguatan Literasi Keuangan untuk Pekerja Migran dan Diplomat: Penipuan Investasi Kian Marak

35 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Dorong Penguatan Literasi Keuangan untuk Pekerja Migran dan Diplomat: Penipuan Investasi Kian Marak

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan serta perlindungan konsumen bagi pekerja migran dan warga negara Indonesia di luar negeri.


Perlunya Tempat Kerja Menyediakan Dukungan Konselor Laktasi

36 hari lalu

Ilustrasi ruang menyusui/laktasi di kantor. ELIZABETH FLORES/STAR TRIBUNE
Perlunya Tempat Kerja Menyediakan Dukungan Konselor Laktasi

Peneliti menyebut perlunya penyediaan konselor laktasi bagi ibu menyusui di tempat kerja untuk meningkatkan keberhasilan pemberian ASI eksklusif.


Program Gender Action Plan, UI Pernah Sosialisasikan untuk Dorong Keadilan dan Kesetaraan Gender

44 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Indonesia (UI). (ANTARA/Feru Lantara)
Program Gender Action Plan, UI Pernah Sosialisasikan untuk Dorong Keadilan dan Kesetaraan Gender

UI menggelar Gender Action Plan beberapa waktu lalu sebagai upaya demi mendorong keadilan dan kesetaraan gender.


Finish Strong di Kategori Marathon, Apa Saja Tantangannya

52 hari lalu

Asics Marathon Team 2024, M Riza Pahlevi/Tempo-Mitra Tarigan
Finish Strong di Kategori Marathon, Apa Saja Tantangannya

Apa saja tantangan menjalani full marathon di Pocari Sweat Run 2024?