Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Infeksi Berulang di Musim Pancaroba dengan Cerdik dan Ceria

Reporter

image-gnews
Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Praktisi kesehatan dr. Ngabila Salama mengatakan untuk menjaga imunitas tetap sehat dan menghindari penyakit selama musim pancaroba perlu melakukan langkah Cerdik-Ceria. Langkah Cerdik itu yaitu Cek kesehatan, Enyahkan asap rokok, Rajin olahraga, Diet seimbang, dan Kelola stres.

Sementara langkah Ceria yaitu Cerdas, Empati, Rajin beribadah, Interaksi yang bermanfaat, dan Asah asih asuh dalam keluarga. Menurut Ngabila, saat musim pancaroba dengan faktor kelembapan yang tinggi maka virus dan bakteri lebih mudah masuk ke tubuh manusia.

Dia menambahkan kelembapan yang tinggi membuat jentik nyamuk lebih mudah berkembang jadi dewasa dan kemudian bertelur. Selain itu, baik demam berdarah maupun batuk dan pilek dapat terjadi berkali-kali karena virus yang selalu bermutasi, baik menjadi lebih cepat menular atau lebih mematikan atau keduanya.

"Oleh karena itu perlu cek kesehatan secara rutin. Teman-teman bisa cek gula darah dan tensi gratis ke puskesmas satu tahun sekali atau enam bulan sekali pada usia 15 tahun ke atas," kata Ngabila pada siaran Kementerian Kesehatan bertajuk "Penyakit Langganan saat Pancaroba", Jumat, 13 September 2024.

Pola hidup sehat 
Langkah selanjutnya yakni enyahkan asap rokok, baik itu rokok aktif maupun pasif, melakukan aktivitas fisik 30 menit sehari, atau lima kali seminggu, atau minimal 6-10 ribu langkah per hari.

"Untuk diet yang seimbang perlu makan sayur dan buah lima porsi per hari, yaitu tiga kali saat makan besar dan dua kali selingan saat makan besar, dan kurangi konsumsi gula, garam, lemak," pesannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya, istirahat cukup minimal tujuh jam sehari dan kelola stres. Selain itu, perhatikan kesehatan mental dengan langkah Ceria.

"C yang pertama, cerdas IQ, EQ, SQ, dan AQ. Yang kedua E, empati. R rajin beribadah. I interaksi yang bermanfaat dan A, asah asih asuh dalam keluarga. Jadi, itu cara meningkatkan imunitas kita dengan cara cerdik dan ceria setiap hari," jelasnya.

Selain Cerdik-Ceria, untuk mencegah penyakit menular apapun, baik yang menjangkiti saluran pencernaan atau pernapasan, perlu melakukan 3M atau pola hidup sehat serta vaksinasi. Dia menuturkan pola hidup sehat mencakup rajin mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik, memakai masker, yang bagus adalah masker medis , KN95 atau KF94, dan menjaga jarak. Selain membersihkan diri, perlu membersihkan lingkungan seperti membereskan rumah, menguras bak mandi agar tidak menjadi sarang bagi penyebar penyakit seperti nyamuk, lalat, dan tikus.

Pilihan Editor: Penyebab Penyakit Rentan Menyerang di Masa Pancaroba

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Masuki Musim Hujan, ini Perlengkapan Berkendara yang Harus Disiapkan

14 jam lalu

Ilustrasi naik sepeda motor di saat hujan. (Yamaha)
Masuki Musim Hujan, ini Perlengkapan Berkendara yang Harus Disiapkan

Bagi pengendara sepeda motor, persiapan yang matang penting menjelang musim hujan. Berkendara tanpa perlengkapan memadai bisa membuat Anda terganggu.


Musim Pancaroba Bisa Berdampak ke Kondisi Mental dan Emosional

1 hari lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Kha Ruxury
Musim Pancaroba Bisa Berdampak ke Kondisi Mental dan Emosional

Bagi sebagian orang, musim pancaroba dapat mengganggu dan memicu perasaan cemas. Hal ini mungkin disebabkan oleh perubahan rutinitas.


Alasan Mudah Sakit Saat Musim Pancaroba

1 hari lalu

Ilustrasi wanita flu sedang bekerja di kantor. shutterstock.com
Alasan Mudah Sakit Saat Musim Pancaroba

Secara umum, orang mudah sakit ketika musim pancaroba ialah karena menurunnya sistem kekebalan tubuh, cuaca lembap di mana virus cepat berkembang.


6 Penyebab Orang Sering Sakit

1 hari lalu

Ilustrasi pria sakit. Nbc.news.com
6 Penyebab Orang Sering Sakit

Berikut beberapa penyebab utama orang sering sakit, termasuk tertular dari anak dan kurang tidur.


Waspadai 5 Penyakit Berikut Sering Datang Saat Musim Pancaroba

1 hari lalu

Ilustrasi anak sakit flu/pilek. Shutterstock.com
Waspadai 5 Penyakit Berikut Sering Datang Saat Musim Pancaroba

Saat musim pancaroba, intensitas curah hujan yang tinggi akan menimbulkan lebih banyak genangan air sebagai tempat berkembang biak nyamuk aedes aegypti.


Sudah Kena DBD, Tak Akan Terinfeksi Demam Berdarah Lagi? Ini Kata Dokter

5 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Sudah Kena DBD, Tak Akan Terinfeksi Demam Berdarah Lagi? Ini Kata Dokter

Sebagian orang yang pernah terinfeksi DBD beranggapan bahwa mereka sudah kebal alias tidak akan terinfeksi lagi. Simak penjelasan dokter.


5 Langkah Mudah Mencegah Serangan Jantung, Ini yang Harus Dilakukan

8 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
5 Langkah Mudah Mencegah Serangan Jantung, Ini yang Harus Dilakukan

Dengan melakukan langkah-langkah berikut ini, Anda bisa mengurangi risiko serangan jantung dan menjaga kesehatan jantung tetap optimal.


Pakar Sebut Perlunya Peran Kelompok untuk Bantu Pasien Kanker Anak

14 hari lalu

Dua orang guru mengajarkan sambil bermain bersama anak penderita kangker di Yayasan Kasih Kangker Anak Indonesia (YKAKAI) di Salemba, Jakarta, 15 Februari 2016. Selain belajar bermain, anak-anak penderita Kanker juga melakukan pengobatan. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Pakar Sebut Perlunya Peran Kelompok untuk Bantu Pasien Kanker Anak

Dukungan dan kehadiran kumpulan anak penyintas kanker bisa membantu mempertahankan kualitas hidup pasien kanker anak agar menjalani hidup sehat.


Paslon Pilkada Jakarta Akan Jalani Cek Kesehatan Selama 11 Jam

19 hari lalu

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Tarakan, Weningtyas Purnomorini (kiri) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat pada Jumat, 30 Agustus 2024. Ia menjelaskan skema pemeriksaan kesehatan untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Paslon Pilkada Jakarta Akan Jalani Cek Kesehatan Selama 11 Jam

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Tarakan, Weningtyas Purnomorini sebut paslon gubernur dan wakil gubernur Jakarta menjalani cek kesehatan selama 11 jam


IDAI Ingatkan Bahaya Batuk Rejan dan Pentingnya Imunisasi

25 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
IDAI Ingatkan Bahaya Batuk Rejan dan Pentingnya Imunisasi

Batuk rejan membuat anak sulit menarik napas hingga mengeluarkan bunyi ketika batuk sehingga perlu dicegah sejak awal dengan imunisasi.