TEMPO Interaktif, Cincinnati - Benarkah virus papilloma (human papillomavirus/HPV) hanya menular lewat kulit yang luka? Penelitian pendahuluan yang dilakukan Dr Lea Widdice, asisten profesor pediatri di Rumah Sakit Anak Cincinnati, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa bertukar handuk dan pisau cukur dapat tertular HPV. Tapi, kata Widdice, virus tidak menyebabkan infeksi. "Jadi orang dapat terpapar virus tetapi tidak terinfeksi," ujarnya.
HPV merupakan virus yang sangat umum, yang dengan mudah menular lewat hubungan seks dan menyebabkan kutil pada penis, vagina, dan dubur. Bahkan virus ini menyebabkan pertumbuhan sel yang tidak normal yang disebut displasia. Satu penelitian menemukan HPV pada 77 persen perempuan dengan HIV-positif.
Widdice dan koleganya melakukan analisis pada 25 pasangan, yang laki-laki rata-rata berusia 25 tahun, dan wanita 23 tahun. Widdice dan rekannya menguji DNA dari strain HPV yang ditemukan pada 25 pasangan tersebut.
Widdice menemukan bahwa penularan HPV pada pasangan heteroseksual yang bertukar pisau cukur dan handuk dan beberapa kali berhubungan seksual, tidak lebih tinggi daripada penularan HPV melalui luka.
Health Behavior News Service/NF