TEMPO.CO, Los Angeles - Mereka mungkin lupa ulang tahun Anda dan membeli hadiah Valentine pada menit terakhir di pompa bensin, tetapi pria tampaknya lebih romantis daripada wanita. Sebuah survei online menemukan bahwa 48 persen dari mereka jatuh cinta pada pandangan pertama, sementara hanya 28 persen perempuan melakukan hal yang sama.
Penelitian, yang segera diterbitkan dalam bentuk buku, The Normal Bar, dilakukan dengan mengajukan pertanyaan pada 10 ribu orang di seluruh dunia tentang sikap mereka terhadap cinta dan sebuah hubungan. Jawaban mereka disimpulkan menjadi isi buku itu.
The Normal Bar adalah gagasan dari pengusaha Chrisanna Northrupp dan dua akademisi, yaitu Profesor Lada Schwartz, sosiolog di University of Washington, dan Profesor James Schwartz, Direktur Pusat Penelitian Ilmu Sosial di George Mason University di Virginia. Menggunakan data yang dikumpulkan dari survei online mereka, buku ini bertujuan menghilangkan mitos seputar seksualitas dan hubungan, serta menjelaskan bagaimana tipe hubungan abad ke-21 yang akan membantu membuat sebuah hubungan lebih memuaskan.
Sebanyak 1.300 pertanyaan diajukan dalam survei itu dan menyentuh segala aspek, mulai dari ciri-ciri fisik yang paling menarik, kepribadian yang ideal, hingga soal seks. Menurut Washington Post, temuan lain yang menarik dalam penelitian itu adalah bahwa hanya ada 74 persen orang yang bahagia dengan hubungan mereka dan 66 persen dari responden percaya bahwa pasangan mereka adalah belahan jiwanya.
Survei tersebut juga menemukan bahwa pria lebih punya kecenderungan untuk "pindah rel" dalam hubungan mereka ketimbang wanita.
Namun, mungkin yang paling menarik--meskipun mengkhawatirkan--penemuan adalah bahwa berhubungan seks tanpa ikatan emosional di luar hubungan secara teknis kini tidak dianggap sebagai masalah oleh banyak orang. Satu dari tiga pria yang disurvei dan 19 persen wanita mengatakan mereka telah terlibat dalam hubungan di luar nikah.
Penelitian ini juga membeberkan sejumlah rahasia untuk hubungan yang menyenangkan. Di antaranya adalah melakukan kencan berdua di malam hari, menggunakan nama-nama hewan peliharaan, saling memegang tangan, melakukan ciuman bergairah, saling mengusap, dan sering mengatakan "I love you".
Namun, faktor yang paling penting dan hampir semua orang yang disurvei sepakat adalah bahwa komunikasi yang baik merupakan kunci langgengnya sebuah hubungan. Kurangnya komunikasi dikutip sebagai nomor satu alasan untuk terganggunya sebuah hubungan.
WASHINGTON POST | TRIP B
Topik Terhangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Preman Yogya | Prahara Demokrat
Berita Terpopuler:
Hari Bumi 2013: Pergantian Musim Google Doodle
Tersangka Bom Boston Ngetwit Setelah Ledakan
Menteri Keuangan Diberhentikan Saat Bertugas di AS
Erik Meijer Dinilai Tidak Pantas Jadi Direksi Garuda
Bom Boston Marathon Versi Pelajar Indonesia di AS