TEMPO.CO, Jakarta - Pakar Kuliner Indonesia, William Wongso menyatakan, juru masak Indonesia memiliki kendala dalam mengolah resep masakan dan mengenali bumbu tradisional dalam negeri. Fenomena ini muncul karena tidak ada kurikulum tentang masakan asli Indonesia, di sekolah dan akademi memasak di Indonesia.
"Masih banyak juru masak (chef) yang tidak memiliki pengetahuan tentang bumbu masakan asli Indonesia," ujar William Wongso, saat diwawancarai Tempo di acara "Battle Young Chef", di tempat penjualan alat-alat memasak "Pantry Magic", Kemang, Ahad, 9 November 2014.
Padahal saat ini masakan Indonesia sudah mulai digemari di luar negeri, terutama di Amerika Serikat. Salah satu menu yang paling digemari adalah rendang Padang yang banyak menggunakan bumbu tradisional Indonesia.
Menurut William, minimnya informasi mengenai bumbu dan masakan tradisional Indonesia di sekolah dan akademi memasak, karena masih banyak yang berorientasi terhadap permintaan pasar yang menginginkan masakan luar negeri.(Baca : Laksmi Pamuntjak Luncurkan Novel Kuliner)
"Karena mereka begitu lulus pasti ekpektasinya dapat bekerja di hotel atau restoran yang waktu itu tamunya lebih banyak orang barat, misalnya masakan Perancis," kata William. Padahal, saat ini masakan Indonesia mulai bangkit. Banyak tamu internasional yang justru mencari masakan asli Indonesia.
Kendala lainnya adalah banyaknya varian masakan Indonesia - mencapai ribuan jenis, antara satu daerah dengan daerah lainnya, menjadikan juru masak Indonesia sulit untuk mempelajari masakan Indonesia secara detil.
Meski begitu, Kementerian Pariwisata dan Kreatif Indonesia saat ini sudah menetapkan 30 jenis masakan dasar tradisional Indonesia yang dapat dijadikan sebuah patokan para juru masak dalam membuat masakan tradisional. Jenis-enis masakan yang disebut Ikon Kuliner Tradisional Indonesia (IKTI) itu antara lain gado-gado, asinan bogor, nasi tumpeng, dan ikan pindang patin.
CHETA NILAWATY
Berita Terpopuler
Benarkah Kangen Water Bikin Sehat?
Guru Yoga Jennifer Anniston Akan Kunjungi Jakarta
Air Kelapa Tua Bisa Gantikan Kangen Water
Awas, Kebanyakan Duduk Bikin Tulang Rapuh
