Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rahasia Diet Rafael Nadal, Paella Buatan Ibu Jadi Makanan Favorit  

image-gnews
Gaya petenis asal Spanyol, Rafael Nadal saat mengembalikan bola ke arah petenis asal Jepang, Yoshihito Nishioka dalam babak perempat final turnamen tenis Meksiko Terbuka di Acapulco, Meksiko, 2 Maret 2017. REUTERS/Henry Romero
Gaya petenis asal Spanyol, Rafael Nadal saat mengembalikan bola ke arah petenis asal Jepang, Yoshihito Nishioka dalam babak perempat final turnamen tenis Meksiko Terbuka di Acapulco, Meksiko, 2 Maret 2017. REUTERS/Henry Romero
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Penasaran dengan apa yang dikonsumsi oleh Rafael Nadal, petenis kelas dunia yang berhasil mengalahkan Dominic Thiem dalam ajang bergengsi Barcelona Open 2017? Setelah menang di Barcelona Open, Rafael Nadal tidak pelit berbagi rahasia dietnya kepada banyak awak media.

Sebelum turnamen berlangsung, Nadal memilih beragam jenis hidangan laut. Petenis nomor satu dunia yang sudah mengantongi sedikitnya 14 gelar juara Grand Slam serta 10 gelar juara Barcelona Open tersebut bukan orang yang senang melakukan diet.

Setelah turnamen selesai, Nadal mengaku gemar menyantap paella buatan ibunya dan beberapa camilan lain, seperti buah zaitun dan cokelat.

“Sesekali aku memakan paella—nasi kaya akan rempah dan diberi campuran hasil laut khas Spanyol—tapi tidak setiap hari. Jika aku memakan paella setiap hari, rasanya aku tidak sanggup bermain tenis,” ujarnya sambil tertawa.

Menurut Barbara Lewin, pakar diet sekaligus pendiri Sports-Nutritionist.com, olahraga seperti tenis membutuhkan banyak energi. “Tenis juga erat kaitannya dengan dehidrasi dan meningkatnya suhu tubuh saat permainan berlangsung,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Barbara Lewin mengatakan hidangan laut layaknya sebuah kantong. Ada ikan, kepiting, cumi-cumi, kerang, dan masih banyak lagi. Namun, dia mengingatkan, ada beberapa jenis ikan yang harus dihindari para atlet karena mengandung merkuri tinggi, seperti tuna dan swordfish—ikan laut dengan moncong panjang seperti pedang.

”Untuk menghindari tingkat kontaminasi, sebaiknya mengkonsumsi ikan laut, bukan ikan yang dibudidayakan,” katanya.

FORBES | ESKANISA RAMADIANI


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

19 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.