Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mau Mencoba Bisnis Waralaba, Perhatikan Dulu Hal Berikut

Reporter

image-gnews
Ilustrasi restoran. ANTARA
Ilustrasi restoran. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak cara yang dapat dilakukan pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya. Salah satunya melalui sistem franchise atau waralaba.

Namun, sebelum pemilik usaha mulai mewaralabakan usahanya, ada beberapa hal yang harus dipahami, seperti yang disampaikan oleh Donny Pramono, CEO dan pendiri grup Sour Sally, yang sudah berpengalaman lebih dari 12 tahun di bisnis kuliner.

Pertama adalah produk yang dijual harus unik dan rasanya bisa diterima oleh target pasar. Kedua, memiliki merek yang kuat sehingga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan brand yang dimiliki. Ini sangat penting bagi yang ingin mengembangkan bisnis dengan sistem waralaba.

Cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kepedulian merek adalah dengan pemasaran melalui media sosial, menjalin kerjasama dengan influencer atau menggunakan jasa endorser, melakukan berbagai promo, atau beriklan agar bisnis semakin dikenal. Ketiga, membangun sistem pengelolaan waralaba yang dituangkan melalui Standard Operating Procedure (SOP).

“Buatlah SOP secara konsisten dengan bentuk sesimpel mungkin sehingga bisa terintegrasi dengan semua sistem ,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Kiat Membesarkan Usaha Kecil dengan Dana Terbatas

Pasalnya, bisnis yang dijalankan melalui sistem waralaba membutuhkan standar kualitas produk dan layanan yang sama di setiap gerai walaupun dikelola oleh franchisee yang berbeda. Dengan begitu, bisnis waralaba akan lebih mudah dipahami dan dijalankan oleh para franchisee.

Keempat, memiliki pengaturan perhitungan sistem keuangan dengan benar dan masuk akal. Pemilik usaha harus dapat menghitung berapa jumlah produk yang dijual dalam sehari, lalu berapa biaya operasional dan biaya sewa. Semua harus dihitung dan harus memiliki keuntungan yang baik sehingga dapat menarik para mitra. Kelima, memanfaatkan teknologi seperti pembayaran digital yang nontunai dan nirkontak.

“Ini menjadi acuan bagi yang ingin memfranchise-kan bisnisnya atau membisniskan franchise-nya. Pastikan dulu apakah brand Anda telah memenuhi kriteria tersebut sebab ada beberapa aspek yang harus diperhatikan jika ingin menekuni bisnis franchise,” tuturnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta-fakta Menarik Episode Baru Film The Lord Of The Rings

2 hari lalu

The Lord of the Rings: Gollum. Epicgames
Fakta-fakta Menarik Episode Baru Film The Lord Of The Rings

Dijadwalkan rilis pada 2026, film The Lord of the Rings: The Hunt for Gollum, akan membawa sesuatu yang baru yang dijadwalkan terdiri dua episode.


Begini Cara Mendaftarkan Alamat Toko di Google Maps

3 hari lalu

Bisakah melacak nomor HP lewat Google Maps? Hal ini dilakukan untuk bisa mengetahui lokasi pasangan, teman, atau keluarga lain. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Begini Cara Mendaftarkan Alamat Toko di Google Maps

Mendaftarkan alamat toko bisnis di Google Maps dapat membantu meningkatkan visibilitas dan mencapai audiens yang lebih luas.


Masih Berlangsung, Expo Waralaba FLEI di JIEXPO Jakarta

4 hari lalu

Pembukaan FLEI EXPO 2024 di JIEXPO, 10 Mei 2024
Masih Berlangsung, Expo Waralaba FLEI di JIEXPO Jakarta

FLEI tidak hanya fokus pada perkenalan industri waralaba, tetapi juga pada lisensi, khususnyalisensi penggunaan IP Karakter


Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

6 hari lalu

Pramuniaga melayani pengunjung yang mencari informasi waralaba jasa cuci dalam Francise and License Expo Indonesia di Jakarta Convention Center, Jumat 13 Oktober 2023. Acara tersebut berlangsung selama tiga hari hingga 15 Oktober 2023 dan bertujuan untuk memajukan perekonomian Indonesia dan mendoronng pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menghadirkan berbagai peluang bisnis dan lisensi yang berpotensi. Tempo/Tony Hartawan
Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim menyebut perkembangan waralaba tahun ini meningkat sebanyak 5 persen.


Kementerian Perdagangan Sebut Waralaba Makanan dan Minuman Terbesar, Capai 47 Persen

6 hari lalu

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (Dirjen PDN) Kementerian Perdagangan Isy Karim (kiri) saat melihat produk UMKM dalam Pameran Mall to Mall Produk UMKM yang digelar di pusat perbelanjaan di Jakarta, Rabu, 8 November 2023. ANTARA/Sinta Ambar
Kementerian Perdagangan Sebut Waralaba Makanan dan Minuman Terbesar, Capai 47 Persen

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim menyebut bisnis waralaba di sektor makanan dan minuman menjadi yang terbesar


Daftar 7 Franchise dengan Modal Murah di Bawah Rp 10 Juta, Ada Es Teh Solo

7 hari lalu

Ilustrasi Es Teh Solo. Instagram
Daftar 7 Franchise dengan Modal Murah di Bawah Rp 10 Juta, Ada Es Teh Solo

Bagi Anda yang ingin membuka bisnis dengan modal yang terbatas, sejumlah franchise murah di bawah Rp 10 juta berikut ini bisa jadi masuk pertimbangan.


Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024

12 hari lalu

Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mempublikasikan Indeks Bisnis Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Q1-2024 dan Ekspektasi Q2-2024.


Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

14 hari lalu

Ilustrasi pernikahan. Shutterstock
Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.


Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

15 hari lalu

PT Chandra Asri Petrochemical, Cilegon, Banten. TEMPO/Yosep Arkian
Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.


Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

16 hari lalu

PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR) menjalin kerja sama dengan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (GAS) (ANTARA/HO)
Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

Pendapatan PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) turun karena penjualan manufaktur suku cadang lesu.