TEMPO.CO, Jakarta - Menekuni hobi yang sesuai saat pandemi Covid-19 penting untuk mengurangi stres. Begitu kata dokter saraf Dewanta Sembiring dari Universitas Sam Ratulangi, Manado.
"Agar hidup lebih sehat, kita harus menghindari stres, salah satunya dengan menjalani hobi. Me time harus ada," kata Dewanta.
Stres adalah reaksi normal bagi setiap orang. Gejalanya akan bervariasi pada setiap orang. Ada yang merasa jantungnya berdebar-debar, ada juga yang pusing, bahkan mengalami diare. Apa pun gejala yang dirasakan, stres harus dikontrol secara bijak oleh setiap orang.
"Misalnya kita perlu melihat segala permasalahan dari sudut yang lain, kalau perlu curhat sama teman atau saudara, penting juga mendekatkan diri dengan Tuhan," jelasnya.
Stres tak hanya disebabkan oleh hal-hal buruk atau kejadian yang tak diinginkan. Tekanan ini juga bisa disebabkan oleh kejadian membahagiakan seperti menyongsong pernikahan, kelahiran buah hati, atau promosi naik pangkat di kantor.
"Kita harus pandang stres dengan berbagai sudut, jangan jadikan beban," imbaunya.
Faktor-faktor lain agar hidup sehat kala pandemi Covid-19 meliputi istirahat cukup sekitar 6-8 jam per hari dan kontrol ke dokter secara rutin, juga pengaturan pola makan yang sehat. Dia mengingatkan untuk mengonsumsi garam dan gula secukupnya, jangan berlebihan, untuk mengurangi risiko hipertensi.
Makanan asin yang membuat ketagihan, seperti keripik, makanan kaleng, minuman soda, juga tidak dianjurkan dikonsumsi terlalu banyak. Mengonsumsi terlalu banyak garam membuat potensi terkena hipertensi menjadi tinggi sementara hipertensi adalah faktor risiko stroke.
Selain itu, mengurangi makanan dan minuman yang manis juga perlu untuk mencegah risiko diabetes. Gaya hidup seperti olahraga teratur juga perlu dilakukan.