Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Muncul Kutil di Tubuh, Kapan Harus Periksa ke Dokter Kulit?

Reporter

Ilustrasi kutil. Webmd
Ilustrasi kutil. Webmd
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMeski tampak biasa saja, ternyata kutil tidak bisa dianggap remeh begitu saja. Kutil dapat muncul di bagian tubuh mana saja. Kutil dapat tampak seperti lepuh padat atau kembang kol kecil.

Ada beragam jenis kutil, tetapi semuanya disebabkan oleh virus HPV (human papilloma virus). Virus HPV dapat menyerang berbagai bagian tubuh, termasuk telapak tangan, kaki, dan alat kelamin. 

Virus penyebab kutil ini biasanya menular melalui kontak fisik dengan penderita kutil atau dari benda yang terkontaminasi. Setelah kulit terpapar HPV, kutil membutuhkan waktu sekitar 2–6 bulan untuk berkembang.

Umumnya, kutil memang tidak berbahaya, tetapi kutil dapat merusak penampilan, menyakitkan, bahkan menular. Selain itu, kutil juga bisa menyebabkan nyeri dan iritasi di kulit. Oleh karena itu, segera periksakan diri ke dokter kulit bila memiliki kutil, untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kapan harus memeriksakan ke dokter?

Dilansir dari Healthline, Anda disarankan menemui dokter kulit jika:

  • Ada kutil di wajah atau bagian sensitif lain dari tubuh. Misalnya, alat kelamin, mulut, atau lubang hidung.
  • Muncul pendarahan atau tanda-tanda infeksi, seperti nanas atau kudis.
  • Terasa menyakitkan.
  • Warna berubah.
  • Memiliki diabetes atau defisiensi imun, seperti HIV atau AIDS.

Perawatan apa saja yang tersedia?

Dilansir dari Medical News Today, berikut beberapa perawatan untuk mengobati kutil yang bisa dicoba.

  • Asam salisilat
  • Cryotherapy
  • Bedah
  • Cantharidin
  • Antigen Candida
  • Bleomycin
  • antibiotik
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mencegah munculnya kutil

Lantas, apakah kutil bisa dicegah? Dilansir dari Healthline, ikut panduan sederhana berikut ini:

  • Cuci tangan secara teratur, terutama jika melakukan kontak dengan seseorang dengan kutil.
  • Tutupi dengan perban ketika di ruang umum.
  • Jaga tangan dan kaki tetap kering.
  • Kenakan sepatu mandi (sandal jepit) saat berada di ruang ganti atau fasilitas mandi umum.

M. RIZQI AKBAR 

Baca: Penyebab Kutil, Bagaimana Cara Mencegah Si Kutil Tumbuh?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


12 Risiko Penyakit Akibat Kebiasaan Merokok

19 jam lalu

Ilustrasi rokok, stop smoking, no smoking
12 Risiko Penyakit Akibat Kebiasaan Merokok

Memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia pada 31 Mei menjadi momen untuk meningkatkan kesadaran mengenai efek mematikan dari merokok.


Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

20 jam lalu

Ilustrasi wanita melakukan olahraga latihan barre. Freepik.com
Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

Melakukan olahraga menjadi salah satu faktor untuk hidup sehat. Studi menyebutkan olahraga pada sore hari bantu turunkan gula darah.


5 Manfaat Makan Jagung bagi Kesehatan

21 jam lalu

ilustrasi pria makan nabati atau sayur  atau jagung (pixabay.com)
5 Manfaat Makan Jagung bagi Kesehatan

Apabila rutin dikonsumsi, jagung dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Apa saja?


900 Warga Binaan Rutan Depok Skrining Kesehatan Antisipasi Penularan TBC

1 hari lalu

Warga binaan pemasyarakatan Rutan Depok menjalani skrining kesehatan, Rabu, 31 Mei 2023. Foto : Humas Rutan Kelas I Depok
900 Warga Binaan Rutan Depok Skrining Kesehatan Antisipasi Penularan TBC

Skrining kesehatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa WBP Rutan Depok tetap dalam keadaan sehat.


Anak dengan Alergi Berisiko Alami Stunting, Atasi dengan Ini

1 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Anak dengan Alergi Berisiko Alami Stunting, Atasi dengan Ini

Anak penting konsumsi protein tinggi selama proses tumbuh kembang mereka. Anak dengan alergi, berisiko alami stunting. Waspadai hal ini.


Faktor Risiko Diabetes Melitus yang Perlu Diwaspadai

5 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Faktor Risiko Diabetes Melitus yang Perlu Diwaspadai

Banyak faktor yang berkontribusi pada terjadinya diabetes melitus obesitas, pola makan tidak sehat, kurang aktivitas fisik. Cegah sebelum terjadi.


Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

5 hari lalu

Ilustrasi dua orang sedang berolahraga di stadion (Sumber: shutterstock.com)
Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

Terlepas dari pola makan yang baik dan gaya hidup sehat, penderita diabetes harus memasukkan olahraga ke dalam rutinitas harian mereka.


Guru Besar UGM: Ancaman Diabetes Semakin Menyerang Usia Muda

5 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Guru Besar UGM: Ancaman Diabetes Semakin Menyerang Usia Muda

Data Health and Demographic Surveillance System Yogyakarta menyatakan penderita diabetes merupakan yang tertinggi dan telah merambah ke usia muda.


Daftar Makanan yang Bisa Menekan Diabetes

9 hari lalu

Mie Shirataki. shutterstock.com
Daftar Makanan yang Bisa Menekan Diabetes

Salah satu cara mencegah dan menangani diabetes dengan menjaga pola makan yang baik. Lantas, apa saja makanan yang bisa membantu proses ini?


Cegas Diabetes dengan Asupan Vitamin K

10 hari lalu

Ilustrasi vitamin. TEMPO/Subekti
Cegas Diabetes dengan Asupan Vitamin K

Penelitian telah menunjukkan hubungan antara berkurangnya asupan vitamin K dan peningkatan risiko diabetes.