TEMPO.CO, Jakarta - Manfaat nutrisi cokelat sangat bervariasi berdasarkan merek dan jenis. Rasanya pun lezat bila ditambahkan banyak gula dan susu.
Namun, Departemen Pertanian Amerika Serikat menyatakan sebatang cokelat hitam yang beratnya sekitar 100 gram dan mengandung sekitar 70-85 persen kakao mengandung:
-604 kalori per 100 gram
-7,87 gram protein per 100 gram
-43,06 gram lemak per 100 gram
-46,36 gram karbohidrat per 100 gram
-11.00 gram serat makanan per 100 gram
-24,23 gram gula per 100 gram
-12,02 miligram (mg) zat besi per 100 gram
-230.00 miligram magnesium per 100 gram
-3,34 miligram seng per 100 gram.
Dalam hal manfaat nutrisi dengan peningkatan persentase kakao, maka manfaat kesehatan cokelat meningkat. Ketika dimasukkan sebagai camilan, sekitar 20 gram cokelat hitam tinggi kakao yang diproses secara minimal dapat berkontribusi positif pada pola makan seimbang. Disarankan porsi makan cokelat hitam harus di antara 1-2 ons sekaligus atau 30-60 gram, sekitar tiga potong persegi dari sebatang cokelat besar.
Kondisi yang perlu diperhatikan dan dibatasi saat makan cokelat hitam
Kehamilan
Ini karena cokelat mengandung kafein sehingga banyak cokelat hitam tidak aman untuk janin. Kandungan kafein dapat menyebabkan kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, dan bahkan dapat menyebabkan keguguran. Untuk itu, penting berkonsultasi dengan dokter sebelum memasukkan makanan kaya kafein, bahkan cokelat.
Menyusui
Ibu menyusui harus berhati-hati memasukkan cokelat hitam kaya kafein ke dalam porsi makan. Kafein dapat dengan mudah ditransfer dari ibu ke bayi dan menyebabkan gejala parah, seperti sulit tidur, gelisah, dan bahkan ruam.
Gangguan pendarahan
Siapa pun yang menderita gangguan pendarahan harus menghindari cokelat. Cokelat hitam dapat memperlambat proses pembekuan darah dan memiliki efek buruk yang parah pada orang yang menderita masalah seperti hemofilia.
Palpitasi
Cokelat hitam kaya kakao dan berpotensi meningkatkan denyut nadi serta meningkatkan tekanan darah saat dimakan dalam jumlah cukup besar.
