Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Penyebab Munculnya Suasana Hati Euforia

image-gnews
Ilustrasi wanita tertawa. Freepik.com/Wayhomestudio
Ilustrasi wanita tertawa. Freepik.com/Wayhomestudio
Iklan

TEMPO.CO, JakartaEuforia keadaan mental dan emosional yang membuat seseorang bahagia, bersemangat, dan percaya diri.  Mengutip Medindia, euforia juga dialami orang yang bipolar di fase manik. Itu jika kebahagiaan ekstrem melampaui kewajaran. Kondisi itu rentan berakibat mengalami kekaburan persepsi realitas yang sebenarnya.

Mengutip Healthline, salah satu faktor yang meningkatkan euforia karena masalah kesehatan mental. Gangguan bipolar membuat seseorang mengalami fase euforia.

Penyebab euforia

Mengutip Verywell Mind, berikut beberapa di antaranya:

1. Euforia yang dibangkitkan gangguan

Ada sejumlah kondisi kesehatan mental yang dapat menyebabkan suasana hati euforia. Kondisi itu antara lain gangguan bipolar,  skizofrenia, dan beberapa masalah otak.

2. Euforia yang dibangkitkan zat

Obat-obatan tertentu memiliki efek euforia yang mengaktifkan sistem otak. Kondisi ini umum menyebabkan kecanduan dan ketagihan.

3. Euforia yang dibangkitkan aktivitas 

Euforia yang dihasilkan dari aktivitas sosial. Efek endorfin dimaksimalkan melalui aktivitas yang sinkron dengan manusia lain. Seperti mementaskan musik untuk orang lain. Berolahraga dengan orang lain dan tertawa bersama teman.

Baca juga: Gejala dan Penyebab Gangguan Sulit Mengenali Objek atau Agnosia

Mengatasi euforia

Mengutip Medindia, gangguan euforia bisa ditangani sesuai kondisi yang penyebabnya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Pemulihan gangguan mental 

Euforia akibat gangguan mental umum bisa diatasi melalui sesi psikoterapi.

2. Menghentikan penyalahgunaan narkoba atau alkohol

Euforia yang disebabkan dua kecanduan ini bisa ditangai dengan program detoksifikasi. Program rehabilitasi, psikoterapi, dan pemantauan secara teratur.

3. Menangani Alzheimer

Alzheimer juga bisa memicu menyebabkan euforia. Biasanya dokter meresepkan obat-obatan untuk mendukung fungsi kognitif dan mencegah ketakstabilan emosi.

4. Mengobati gangguan neurologis 

Dalam kasus cedera kepala, biasanya dibutuhkan bedah saraf.

Baca: Kaitan Pasien Epilepsi dan Gejala ADHD, Simak Penjelasan Pakar

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

16 jam lalu

Ilustrasi menyusui. factretriever.com
Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

Para ibu perlu menjaga kesehatan mental agar tetap nyaman ketika beraktivitas dan tenang ketika mengasuh anak.


Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

1 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

8 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

8 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

9 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

13 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

13 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

16 hari lalu

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

Jika karyawan mengalami burnout, bukan hanya ia sendiri yang harus mencari solusi mengatasinya. Atasan juga perlu memperhatikan hal ini.


Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

18 hari lalu

Ilustrasi anak main game. Shutterstock.com
Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

Kak Seto mengatakan game atau permainan dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan karena berdampak buruk pada anak.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

18 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?