Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Perlu Khawatir, Anak Terkena Campak Boleh Dimandikan

image-gnews
Seorang balita di Kampung Cisadane, permukiman Badui di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, mengalami demam dan bintik-bintik merah saat dilakukan pelacakan kasus campak. ANTARA/Mansur
Seorang balita di Kampung Cisadane, permukiman Badui di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, mengalami demam dan bintik-bintik merah saat dilakukan pelacakan kasus campak. ANTARA/Mansur
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Virus campak sedang merebak. Kementerian Kesehatan telah menetapkan kejadian luar biasa (KLB) penyakit campak di Indonesia.

Virus campak bisa menjangkit siapa saja, baik anak atau orang dewasa. Namun yang paling rentan terjangkit adalah anak yang belum diberi imunisasi campak.

Profesor penyakit menular anak Matthew Kronman, MD dalam laman parents, mengungkapkan virus campak bisa menular melalui udara dan melalui droplet.

Baca : KLB Campak, Beri Anak Vitamin A Dosis Tinggi

Jika sudah tertular virus campak, seseorang bisa menunjukkan sejumlah gejala setelah 7 hingga 14 hari. Gejala dimulai dengan pilek, sakit tenggorokan, batuk, dan demam yang berlangsung selama 2 hingga 3 hari.

Setelah itu, muncul gejala campak yang khas yaitu ruam, berupa bintik merah di sekujur tubuh. Jika ruam terjadi pada anak, masih ada saja orang tua yang enggan memandikan anaknya. Padahal, anak terkena campak tetap harus bersih.

Perawatan Campak di rumah

Tidak ada pengobatan antivirus khusus untuk campak. Untuk melindungi orang lain, orang yang terinfeksi perlu diisolasi selama periode penularan yang berlangsung 4 hari setelah ruam berkembang. Jika anak yang belum divaksinasi di rumah, hubungi dokter atau penyedia layanan kesehatan sekitar untuk mendapatkan vaksin atau perawatan lainnya.

Melansir dari verywellhealth, letakkan masker di wajah dan hidung, kemudian  minimalisir kontak dengan orang lain, terutama bayi yang terlalu mudah untuk memperoleh dosis pertama vaksin, balita dan anak yang belum imunisasi juga anak-anak dengan masalah sistem kekebalan tubuh. 

Beberapa penderita campak mungkin perlu melakukan perawatan di rumah sakit, namun penyakit ini dapat disembuhkan di rumah selama anak tidak mengalami komplikasi.

Perawatan di rumah membutuhkan banyak cairan untuk mencegah dehidrasi, istirahat yang cukup, obat-obatan seperti ibuprofen atau acetaminophen untuk mengendalikan demam, dan kain dingin atau mandi untuk membantu mengontrol demam dan meningkatkan tingkat kenyamanan. Ruam akan memudar dengan sendirinya dalam waktu satu pekan.

BALQIS PRIMASARI

Baca : Antibodi Anak Turun, Campak Berisiko Tingkatkan Inveksi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

13 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala dan Penyebab HFMD yang Kasusnya Meningkat Selama Libur Lebaran

Flu Singapura atau HFMD mengalami peningkatan selama mudik atau libur Lebaran 2024. Apa gejala dan penyebab dari penyakit ini?


Tips Memelihara Kucing bagi Pemula

38 hari lalu

Ilustrasi bermain dengan kucing. Shutterstock.com
Tips Memelihara Kucing bagi Pemula

Pemula akan merasa penasaran bagaimana cara merawat dan mengurus kucing dengan baik. Berikut tips yang bisa dilakukan.


8 Penyakit yang Paling Banyak Menyerang Anak

38 hari lalu

Ilustrasi Anak Sakit/Halodoc
8 Penyakit yang Paling Banyak Menyerang Anak

Pakar kesehatan menjelaskan delapan penyakit yang paling umum menyerang anak-anak, dari campak sampai cacar air.


Penyebab Penyakit Tangan, Kaki dan Mulut pada Anak Akibat Virus dan Cara Menanganinya

45 hari lalu

Ilustrasi ruam kulit. Pixabay/Hans Braxmeier
Penyebab Penyakit Tangan, Kaki dan Mulut pada Anak Akibat Virus dan Cara Menanganinya

Penyakit tangan, kaki dan mulut disebabkan virus dan menyebabkan perih dan ruam di sekitar mulut, juga ruam dan lepuhan di tangan dan kaki.


Jenis-jenis Imunisasi yang Harus Diberikan kepada Anak Usia di Bawah 1 tahun

57 hari lalu

Petugas medis meneteskan vaksin polio pada anak balita dalam pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio tahap kedua di kantor kelurahan Mojolangu, Malang, Jawa Timur, Senin 19 Februari 2024. Pelaksanaan Sub PIN polio tahap kedua tersebut menyasar 100.380 anak di Kota Malang yang sebelumnya sudah menerima imunisasi polio tahap pertama dalam program penuntasan penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB) polio di provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur dan DI Yogyakarta. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Jenis-jenis Imunisasi yang Harus Diberikan kepada Anak Usia di Bawah 1 tahun

Pemberian imunisasi bisa dilakukan saat anak baru lahir hingga berusia 12 bulan.


Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

58 hari lalu

Kartika Putri menunjukkan wajahnya penuh luka melepuh pada Rabu, 21 Februari 2024. Foto: Instagram/@kartikaputriworld
Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

Sindrom Stevens Johnson merupakan kelainan fatal pada kulit dan selaput lendir yang sedikit langka terjadi.


Kenali Gejala dan Pencegahan Penyakit Campak pada Anak

15 Februari 2024

Imunisasi Campak
Kenali Gejala dan Pencegahan Penyakit Campak pada Anak

Gejala campak biasanya muncul 7-14 hari setelah tertular penyakit.


Jelang Imlek, Etnis Tionghoa Mandi dan Ibadah di Sumur 7 Vihara Gayatri Cilangkap Depok

9 Februari 2024

Sejumlah pemain naga menampilkan pertunjukan atraksi seni Liong di kawasan pasar kuliner Pecinan Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 8 Februari 2024. Pertunjukan berbagai macam seni seperti liong, barongsai, musik tradisional China, tari topeng Bian Lian yang diinisiasi oleh paguyuban seni budaya Semawis Pecinan Kota Semarang tersebut untuk memeriahkan dan menyambut Tahun Baru Imlek 2575 Mu Long Nian (Tahun Naga Kayu) sekaligus meningkatkan daya kunjung wisatawan. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Jelang Imlek, Etnis Tionghoa Mandi dan Ibadah di Sumur 7 Vihara Gayatri Cilangkap Depok

Jelang perayaan Imlek 2575 dan Cap Go Meh 2024, etnis Tionghoa di Indonesia beribadah dan mandi di Sumur 7 Vihara Gayatri Cilangkap di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Depok, Jumat, 9 Februari 2024.


Tidur hingga Mandi, Inilah 6 Aktivitas yang Harus Dihindari setelah Makan

9 Februari 2024

Ilustrasi wanita makan. Freepik.com/Senivpetro
Tidur hingga Mandi, Inilah 6 Aktivitas yang Harus Dihindari setelah Makan

Berikut adalah beberapa aktivitas yang perlu dihindari setelah makan untuk menjaga tubuh tetap sehat:


Serba-serbu Musim Hujan: Alasan Mandi Segera Setelah Kehujanan

28 Januari 2024

Ilustrasi ibu dan anak memakai jas hujan. Foto: Freepik.com/Senivpetro
Serba-serbu Musim Hujan: Alasan Mandi Segera Setelah Kehujanan

Di musim hujan, jamak ditemui orang terjebak di tengah hujan atau berlari di tengah hujan.