Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Manfaat Merendam Kaki dengan Garam Espom

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi garam epsom. Shutterstock
Ilustrasi garam epsom. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak manfaat ketika merendam kaki dengan garam espom. Tidak seperti garam konsumsi, garam jenis ini mengandung senyawa magnesium sulfat.

Dilansir dari Healthline, magnesium dalam garam espom dapat bekerja ketika diterapkan pada kulit. Sehingga kerap dimanfaatkan dalam pengobatan nyeri sendi dan peradangan. Berikut sederet manfaat meredam kaki dengan garam espom.

1. Merawat Kaki Kapalan 

Mengutip Stylecraze, garam espom membantu menghilangkan kelembapan pada area telapak kaki. Ini dapat membasmi dan mencegah pertumbuhan jamur. Air garam espom juga bermanfaat mengobati infeksi jari kaki akibat kuku yang tumbuh ke dalam serta membantu meredakan masalah kaki akibat kutu air. 

2. Mengurangi Peradangan 

Kandungan magnesium garam espom diklaim dapat mengurangi peradangan di area kaki. Bahkan penderita asam urat dan radang sendi disarankan untuk rutin merendam kaki dengan garam espom. 

3. Mengesfoliasi Kulit 

Merendam kaki dengan garam espom mampu menghilangkan kulit mati yang menumpuk di telapak kaki. Ini membantu menghaluskan, mengurangi infeksi, dan mencegah penumpukan kulit mati. 

4. Mencegah Bau Kaki 

Melansir Advance Feet & Ankle Care, garam espom mampu mencegah dan menghilangkan bau tidak sedap pada kaki dikarenakan garam espom menjaga kebersihan kaki dari kuman, jamur, dan penumpukan kulit. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Mengurangi Stres 

Merendam kaki dengan garam espom membantu meningkatkan sirkulasi darah. Mineral yang dikandungnya mendorong darah di bawah kulit. Pada gilirannya, hal tersebut membantu melepaskan stres dan membuat tubuh lebih tenang. 

Cara Merendam Kaki dengan Garam Espom 

• Isi bak mandi atau baskom dengan air hangat, usahakan sampai di atas mata kaki 

• Tambahkan setengah cangkir garam epsom ke dalam air hangat 

• Rendam kaki selama 30 hingga 60 menit sebanyak dua kali dalam seminggu 

• Untuk meningkatkan aromaterapi, tambahkan beberapa tetes minyak esensial. Seperti lavender, peppermint, atau eucalyptus ke dalam air rendaman garam espom

• Gunakan pelembab kaki setelah merendam kaki dengan garam espom. 

Pilihan Editor: Ada Garam Istimewa, Namanya Garam Epsom

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Bagi Tips Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah di Kaki

2 hari lalu

Ilustrasi wanita mengangkat kaki. Freepik.com/Yanalya
Pakar Bagi Tips Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah di Kaki

Berikut pendapat para pakar bedah vaskular mengenai hal-hal yang sebaiknya tak dilakukan agar kesehatan pembuluh darah terjaga.


Nyeri Lutut, Apa Saja Penyebabnya?

3 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Nyeri Lutut, Apa Saja Penyebabnya?

Nyeri lutut dipengaruhi berbagai penyebab. Biasanya, nyeri lutut disertai kaku, sulit meluruskan kaki, dan pembengkakan


Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

5 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

Asupan garam yang berlebihan merupakan salah satu pemicu utama hipertensi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.


4 Manfaat Diet Rendah Garam

7 hari lalu

Ilustrasi garam epsom. Shutterstock
4 Manfaat Diet Rendah Garam

Berikut beberapa manfaat diet rendah garam bagi kesehatan tubuh.


5 Cara Diet Rendah Garam

7 hari lalu

Ilustrasi garam. Shutterstock
5 Cara Diet Rendah Garam

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan jika Anda ingin melakukan diet rendah garam.


Kemenkes Akan Buat Aturan Labeling Kadar Gula, Garam, dan Lemak

15 hari lalu

FPC. Gula, Garam, Lemak. Shutterstock
Kemenkes Akan Buat Aturan Labeling Kadar Gula, Garam, dan Lemak

Kemenkes tengah menyusun Peraturan Menteri Kesehatan terkait implementasi penambahan label Gula, Garam, Lemak (GGL) dalam produk pangan.


Selain Bau Badan, Bagian Tubuh Ini Juga Sering Berbau dan Penyebabnya

35 hari lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Selain Bau Badan, Bagian Tubuh Ini Juga Sering Berbau dan Penyebabnya

Bau badan bisa menjadi sinyal adanya masalah kesehatan. Berikut tiga anggota badan yang sering menyebarkan bau dan penyebabnya.


5 Penyebab Bau Kaki dan Cara Mengatasinya

45 hari lalu

Ilustrasi kaki. Foto: Freepik.com/fabrikasimf
5 Penyebab Bau Kaki dan Cara Mengatasinya

Ada beberapa penyebab bau kaki, kebanyakan karena infeksi bakteri dan jamur. Berikut penyebab lainnya.


Makanan Mengandung Gula, Garam, dan Lemak akan Dikenai Cukai, GAPMMI: Tidak Ada Gunanya

51 hari lalu

Karyawan menyusun minuman kemasan di salah satu gerai Alfamart di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis 20 Februari 2020. Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menyetujui Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengenakan cukai terhadap produk plastik. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Makanan Mengandung Gula, Garam, dan Lemak akan Dikenai Cukai, GAPMMI: Tidak Ada Gunanya

Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) meminta pemerintah berhati-hati dalam pengenaan cukai untuk makanan yang mengandung gula, garam, dan lemak (GGL).


Kaya Nutrisi, Ini 6 Manfaat Biji Labu bagi Kesehatan

9 Agustus 2024

Pumpkin atau biji labu. Freepik.com/Azerbaijan_stockers
Kaya Nutrisi, Ini 6 Manfaat Biji Labu bagi Kesehatan

Biji labu memiliki segudang manfaat bagi kesehatan yang tak terduga.