Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Jenis Fobia Paling Populer, Apa Saja?

image-gnews
Ilustrasi wanita menolak makanan atau fobia makan. shutterstock.com
Ilustrasi wanita menolak makanan atau fobia makan. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketakutan dan kecemasan merupakan emosi manusia yang wajar dan alami. Namun, bagi beberapa orang, ketakutan tersebut bisa berkembang menjadi fobia yang mengganggu dan membatasi kehidupan sehari-hari. 

Fobia adalah gangguan kecemasan yang ditandai dengan ketakutan yang berlebihan terhadap objek, situasi, atau kejadian tertentu. Jenis-jenis fobia yang berbeda dapat mempengaruhi individu dengan cara yang beragam, dari ketakutan terhadap laba-laba hingga ketegangan di tempat yang tinggi. Mari kita eksplorasi beberapa jenis fobia  berdasarkan laman ners.unair.ac.id, yang umum terjadi dan bagaimana fobia ini dapat mempengaruhi kehidupan seseorang.

1. Arachnophobia 

Fobia ini adalah ketakutan yang berlebihan terhadap laba-laba. Orang dengan arachnophobia mungkin mengalami ketegangan, detak jantung cepat, atau bahkan serangan panik ketika berhadapan dengan laba-laba.

2. Acrophobia

Fobia terhadap ketinggian, membuat seseorang merasa sangat takut ketika berada di tempat yang tinggi, seperti gedung tinggi atau pegunungan.

3. Claustrophobia 

Ini adalah ketakutan yang berlebihan terhadap ruangan sempit dan terbatas. Orang dengan claustrophobia mungkin merasa cemas dan tertekan ketika berada di dalam lift, ruang bawah tanah, atau kamar kecil.

4. Agoraphobia 

Fobia ini merupakan ketakutan terhadap situasi atau tempat yang dapat membuat seseorang merasa terjebak atau tidak dapat keluar, seperti keramaian, tempat umum, atau tempat terbuka.

5. Trypophobia

Fobia ini adalah ketakutan terhadap pola berlubang atau berongga, seperti sarang lebah atau kulit jeruk. Orang dengan trypophobia mungkin merasa geli atau mual ketika melihat gambar dengan pola seperti itu.

6. Aviophobia 

Aviophobia adalah ketakutan terhadap terbang atau naik pesawat terbang. Orang dengan aviophobia mungkin mengalami kecemasan yang berat sebelum atau selama penerbangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

7. Hemophobia

Hemophobia adalah ketakutan terhadap darah. Orang dengan hemophobia mungkin merasa pusing atau mual ketika melihat darah atau berada dalam situasi yang melibatkan darah.

8. Cynophobia

Cynophobia adalah ketakutan terhadap anjing. Orang dengan cynophobia mungkin merasa cemas atau panik ketika berada di dekat anjing.

9. Ophidiophobia 

Ophidiophobia adalah ketakutan terhadap ular. Orang dengan ophidiophobia mungkin merasa cemas atau takut ketika berada di dekat ular.

10. Social Phobia 

Social phobia atau fobia sosial menurut ners.unair.ac.id adalah ketakutan yang berlebihan terhadap situasi sosial atau pertemuan dengan orang lain. Orang dengan social phobia mungkin merasa cemas atau malu ketika berbicara di depan umum atau berinteraksi dengan orang lain.

Selain beberapa jenis di atas, Healthline mengungkap masih banyak jenis fobia lainnya seperti botanophobia (takut terhadap tanaman), noctiphobia (takut terhadap malam hari), xenophobia (takut terhadap orang asing), dan masih banyak lainnya.

Meskipun fobia bisa sangat menakutkan dan mengganggu, penting untuk diingat bahwa ada dukungan dan bantuan yang tersedia bagi mereka yang mengalami ketakutan yang berlebihan ini. Terapi perilaku kognitif dan teknik-teknik relaksasi telah terbukti efektif dalam membantu orang mengatasi fobia mereka dan meningkatkan kualitas hidup mereka. 

Jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami fobia yang mengganggu. Dengan dukungan yang tepat dan kerja sama yang baik, kita bisa menghadapi dan mengatasi ketakutan tersebut, sehingga dapat menjalani kehidupan yang lebih bebas dari keterbatasan fobia. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki keunikan dan perjalanan mereka sendiri dalam menghadapi ketakutan.  

Pilihan Editor: Daftar Fobia Aneh di Dunia, Ada Fobia Pisang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran Psikolog untuk Bantu Rekan Kerja yang Stres agar Tak Bunuh Diri

3 jam lalu

Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock
Saran Psikolog untuk Bantu Rekan Kerja yang Stres agar Tak Bunuh Diri

Rekan kerja yang melihat rekan lain sedang menghadapi masalah berat bisa dibantu dengan mengamati lingkungan sekitar untuk mencegahnya bunuh diri.


Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

14 jam lalu

Ilustrasi anak makan sambil bermain gadget. Kuali.com
Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

Pemerintah Australia akan memperkenalkan undang-undang yang melarang anak-anak menggunakan platform media sosial.


Penyebab Kebanyakan Pelancong Malas Membongkar Koper Sepulang Liburan

14 jam lalu

Ilustrasi perjalanan atau wanita memegang koper. Freepik.com/prostooleh
Penyebab Kebanyakan Pelancong Malas Membongkar Koper Sepulang Liburan

Ada dua tipe orang setelah liburan, yakni mereka yang langsung bongkar koper dan mereka yang suka menundanya. Kelompok terakhir ini lebih banyak.


7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

3 hari lalu

Ilustrasi perang sosial media. / Arsip Tempo: 170917986196,9867262
7 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Arus Deras Kampanye Negatif di Media Sosial

Kampanye negatif di media sosial semakin rawan saat pilkada.


Pekerja Gen Z Diklaim Lebih Sering Izin Sakit Dibanding Generasi Sebelumnya

5 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
Pekerja Gen Z Diklaim Lebih Sering Izin Sakit Dibanding Generasi Sebelumnya

Dibanding generasi sebelumnya, pekerja Gen Z disebut lebih sering meminta izin sakit dan tak masuk kerja. Pakar sebut alasannya.


Ridwan Kamil Mau Buat Program Mobil Curhat, Psikolog Minta Maksimalkan Layanan Puskesmas

6 hari lalu

Mobil anti galau atau mobil curhat dari Kemensos untuk cegah narkoba dan seks bebas. yokeepo.com
Ridwan Kamil Mau Buat Program Mobil Curhat, Psikolog Minta Maksimalkan Layanan Puskesmas

Sejumlah psikolog belum bisa melihat program mobil curhat ala Ridwan Kamil bisa membantu mengatasi permasalahan kesehatan mental.


Psikolog Sebut Gangguan Mental di Jakarta Dipicu Biaya Hidup dan Trauma

7 hari lalu

Ilustrasi pasangan merencanakan keuangan. Freepik.com/tirachardz
Psikolog Sebut Gangguan Mental di Jakarta Dipicu Biaya Hidup dan Trauma

Banyak masalah yang jadi penyebab gangguan mental paling banyak dialami di Jakarta, seperti kemacetan, biaya hidup, dan trauma pengasuhan.


Ridwan Kamil Janjikan Mobil Curhat untuk Warga Jakarta, Begini Tanggapan Psikolog

8 hari lalu

Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil saat mendatangi RSUD Tarakan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan, Jakarta, 31 Agustus 2024. Pemeriksaan kesehatan menjadi salah satu tahapan yang harus dijalani oleh Paslon dalam Pilgub Jakarta 2024. Tempo/Ilham Balindra
Ridwan Kamil Janjikan Mobil Curhat untuk Warga Jakarta, Begini Tanggapan Psikolog

Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil ingin menyediakan Mobil Curhat untuk mengatasi masalah kesehatan mental. Psikolog pun memberi pendapat.


Ridwan Kamil Tawarkan Aplikasi hingga Mobil Curhat untuk Warga Jakarta

8 hari lalu

Calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono, saat menghadiri peluncuran relawan Jalak Nasional di Jakarta Selatan, Ahad, 1 September 2024. [Tempo/Eka Yudha]
Ridwan Kamil Tawarkan Aplikasi hingga Mobil Curhat untuk Warga Jakarta

Ridwan Kamil menawarkan program aplikasi curhat hingga mobil curhat untuk warga Jakarta.


Tak Selalu Negatif, Psikolog Ungkap Dampak Positif Kecemasan dan Cara Menghadapinya

9 hari lalu

Ilustrasi wanita bekerja dalam kondisi cemas. Foto: Unsplash.com/Icons8 Team
Tak Selalu Negatif, Psikolog Ungkap Dampak Positif Kecemasan dan Cara Menghadapinya

Kecemasan bukan penyakit tapi emosi normal yang dialami semua orang dan kita bisa menggunakannya untuk hal-hal positif.