TEMPO.CO, Jakarta - Memiliki umur yang panjang menjadi idaman banyak orang salah satu faktor penunjangnya olah raga di pagi hari.
Selain itu banyak faktor yang bisa mendukung hal itu, salah satunya adalah kebiasaan di pagi hari. Penelitian yang dilakukan Dan Buettner, penulis, penjelajah, dan pionir penelitian tentang longevity hotspots atau Blue Zones yang dilakukan di sejumlah negara menemukan sejumlah hal terkait kebiasaan pagi untuk umur panjang. Berikut deretannya dikutip dari Times of India.
Kenali 'ikigai' Anda
Konsep asa Jepang ini secara kasar diterjemahkan menjadi “tujuan eksistensi”. Mengetahui ikigai Anda, atau melakukan perjalanan untuk menemukannya, memiliki keterkaitan ddengan umur panjang, menurut Blue Zones. Ini benar-benar memberi Anda alasan untuk bangun dari tempat tidur di pagi hari seiring bertambahnya usia.
Setelah menemukan ikigai Anda, camkan itu, dan ingatkan diri untuk fokus pada tujuan atau dorongan Anda yang lebih tinggi, daripada sekadar terjebak dalam kesibukan sehari-hari.
Jangan lewatkan sarapan sehat
Diet sehat adalah bagian penting untuk menjadi centenarian. Dan Buettner membagikan rahasia seorang wanita berusia 105 tahun, yang tinggal di Loma Linda, California, yang memulai harinya dengan semangkuk oatmeal yang slow-cooked.
Dia melengkapinya dengan kurma yang ramah serat, kacang kenari, dan sedikit susu kedelai yang mengandung protein. Dia melengkapinya dengan jus prune yang membantu membuat semuan asupan “bergerak” serta mengurangi tekanan darah dan kolesterol, demikian lapor Well+Good.
Menikmati secangkir kopi pagi
Secangkir kopi pagi dapat membantu Anda menjalani hidup yang lebih panjang berdasarkan kebiasaan orang-orang di Blue Zone. Teh bekerja dengan sama baiknya. "(Orang-orang di daerah ini) minum hingga dua atau tiga cangkir kopi hitam per hari," menurut temuan Buettner.
Namun, pastikan Anda minum kopi hitam murni atau hanya menambahkan sedikit susu atau satu sendok teh gula. Tidak ada latte yang “berat” atau banyak gula. "Buatlah kopi atau teh sore bersama teman atau keluarga untuk mengobrol, tertawa, dan dapatkan waktu tatap muka yang sangat penting untuk kesehatan dan kebahagiaan," tambah temuan tersebut.
Katakan sesuatu yang baik kepada orang pertama yang Anda lihat
"Katakan sesuatu yang baik kepada orang pertama yang kita temui," tulis Buettner. "Sebuah studi Harvard menunjukkan bahwa perilaku bisa menular. Jadi jika melakukannya ke tetangga Anda, kemungkinan besar itu akan kembali kepada Anda." Menumbuhkan kehidupan sosial yang sehat dapat menghasilkan hidup yang lebih bahagia dan lebih lama alias umur panjang.
Pilihan editor: Ini Waktu Terbaik Minum Kopi Menurut Ahli
