Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Penyebab Penumpukan Lemak

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi lemak perut (pixabay.com)
Ilustrasi lemak perut (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masalah lemak menjadi perhatian bagi orang yang tidak memiliki pola hidup sehat. Penyebab lemak menumpuk sangat beragam. Misalnya faktor gaya hidup, pola makan, serta genetika. 

Dikutip dari Medical News Today, berikut faktor yang jadi penyebab penumpukan lemak.

1. Pola Makan Tidak Sehat

Salah satu penyebab utama lemak menumpuk adalah pola makan yang tidak sehat. Mengonsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh, gula tambahan, dan kalori berlebih dapat menyebabkan penimbunan lemak dalam tubuh. Makanan cepat saji, makanan olahan, dan minuman manis adalah contoh makanan yang sebaiknya dikonsumsi dengan bijak.

2. Kurangnya Aktivitas Fisik

Kurangnya aktivitas fisik merupakan faktor penting yang berkontribusi pada penumpukan lemak. Gaya hidup yang kurang aktif dan kebiasaan duduk berlama-lama, seperti di depan komputer atau televisi, dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan lemak menumpuk.

3. Genetika

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Faktor genetika juga berperan dalam penumpukan lemak. Seseorang dengan riwayat keluarga yang memiliki masalah berat badan atau obesitas mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami penumpukan lemak.

4. Konsumsi Alkohol Berlebihan

Alkohol mengandung banyak kalori, dan konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan penumpukan lemak. Selain itu, alkohol juga dapat mempengaruhi pengambilan keputusan terkait makanan, yang dapat mengakibatkan konsumsi makanan tidak sehat.

5. Stres dan Kurang Tidur

Stres kronis dan kurang tidur dapat mengganggu metabolisme tubuh dan meningkatkan nafsu makan, terutama untuk makanan yang tinggi lemak dan gula. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan penumpukan lemak.

Pilihan Editor: Inilah 5 Tanda Lemak Tubuh Naik

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

5 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.


Tubuh yang Tetap Aktif Bantu Cegah Keinginan Bunuh Diri

6 hari lalu

Ilustrasi pencegahan atau stop bunuh diri. Shutterstock
Tubuh yang Tetap Aktif Bantu Cegah Keinginan Bunuh Diri

Psikolog mengatakan menjaga tubuh tetap aktif dan terkena sinar matahari bisa menjadi pertolongan pertama mencegah pikiran bunuh diri.


Saran Psikolog untuk Bantu Rekan Kerja yang Stres agar Tak Bunuh Diri

6 hari lalu

Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock
Saran Psikolog untuk Bantu Rekan Kerja yang Stres agar Tak Bunuh Diri

Rekan kerja yang melihat rekan lain sedang menghadapi masalah berat bisa dibantu dengan mengamati lingkungan sekitar untuk mencegahnya bunuh diri.


Cegah Kerusakan Otak dengan Menghindari Kebiasaan Ini

8 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Cegah Kerusakan Otak dengan Menghindari Kebiasaan Ini

Paparan berulang terhadap waktu layar, pola makan tidak sehat, kurang tidur mengganggu perkembangan kognitif, terkadang menyebabkan kerusakan otak.


10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

8 hari lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

Stres karena berbagai hal dapat diredakan dengan 10 makanan berikut.


Peneliti Ungkap Banyak Tidur di Akhir Pekan Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung

17 hari lalu

FPC. Utang Tidur. shutterstock.com
Peneliti Ungkap Banyak Tidur di Akhir Pekan Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung

Orang yang banyak tidur di akhir pekan didapati berisiko 20 persen lebih rendah terkena penyakit jantung, begitu menurut peneliti Cina.


Kenapa Bisa Bau Ketiak? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

20 hari lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Kenapa Bisa Bau Ketiak? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Bau ketiak bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Kenali penyebab dan cara mengatasinya agar selalu segar sepanjang hari.


Kapan Kita Harus ke Psikologi? Ini 5 Tanda yang Perlu Diketahui

21 hari lalu

Konsultasi Psikolog. shutterstock.com
Kapan Kita Harus ke Psikologi? Ini 5 Tanda yang Perlu Diketahui

Ketahui tanda-tanda harus ke psikolog. Apabila mengalami hal sulit, sebaiknya jangan dipendam dan segera mencari bantuan ke psikolog.


Main Game, Cara Lepas Stres yang Ampuh Ala Denny Sumargo

27 hari lalu

Denny Sumargo pada peluncuran TCL X955 Max dengan ukuran 115 inci 20 Agustus 2024 di Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Main Game, Cara Lepas Stres yang Ampuh Ala Denny Sumargo

Aktor Denny Sumargo mengatakan salah satu cara melepas stres yang dia lakukan adalah dengan main game.


Makanan Mengandung Gula, Garam, dan Lemak akan Dikenai Cukai, GAPMMI: Tidak Ada Gunanya

28 hari lalu

Karyawan menyusun minuman kemasan di salah satu gerai Alfamart di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis 20 Februari 2020. Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menyetujui Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengenakan cukai terhadap produk plastik. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Makanan Mengandung Gula, Garam, dan Lemak akan Dikenai Cukai, GAPMMI: Tidak Ada Gunanya

Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) meminta pemerintah berhati-hati dalam pengenaan cukai untuk makanan yang mengandung gula, garam, dan lemak (GGL).