Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbedaan Gangguan Mental antara Bipolar dan Kepribadian Ganda

image-gnews
Ilustrasi gangguan bipolar (Pixabay.com)
Ilustrasi gangguan bipolar (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan mental adalah masalah kesehatan yang sering kali sulit untuk dipahami secara menyeluruh, terutama ketika kita membahas kondisi seperti bipolar dan kepribadian ganda.

Meskipun keduanya terkait dengan perubahan suasana hati yang drastis, keduanya merupakan kondisi yang berbeda dengan karakteristik, penyebab, dan penanganan yang unik. Berikut disarikan dari berbagai sumber antara lain dari laman unpad.ac.id.

1. Bipolar Disorder (Gangguan Bipolar)

Bipolar disorder, juga dikenal sebagai gangguan bipolar, adalah gangguan suasana hati yang ditandai oleh fluktuasi ekstrem antara periode mania dan depresi. Berikut adalah beberapa karakteristik utama bipolar disorder:

a. Periode Mania

Penderita bipolar mengalami periode mania, yang ditandai oleh suasana hati yang sangat tinggi, tingkat energi yang tinggi, dan perasaan euforia. Selama periode ini, mereka mungkin merasa tidak memerlukan tidur, memiliki pemikiran yang berlari-lari, dan berperilaku impulsif.

b. Periode Depresi

Sebaliknya, mereka juga mengalami periode depresi yang mendalam, di mana mereka merasa sangat sedih, kehilangan minat pada aktivitas yang mereka nikmati, dan mengalami gangguan tidur dan nafsu makan.

c. Siklus

Penderita bipolar mengalami siklus antara mania dan depresi, dan kecepatan serta durasi siklus bisa bervariasi dari satu individu ke individu lainnya.

d. Penyebab

Faktor genetik dan lingkungan berperan dalam perkembangan bipolar disorder, meskipun penyebab pastinya belum sepenuhnya dipahami.

e. Pengobatan

Pengobatan bipolar disorder melibatkan penggunaan obat-obatan, terapi bicara, dan manajemen gaya hidup untuk mengendalikan gejalanya. Pemantauan yang ketat oleh profesional medis sangat penting.

2. Kepribadian Ganda 

Kepribadian ganda, juga dikenal sebagai gangguan kepribadian ambang atau borderline personality disorder (BPD), adalah gangguan kepribadian yang memengaruhi bagaimana seseorang merasa tentang diri mereka sendiri dan orang lain. Berikut adalah beberapa karakteristik utama kepribadian ganda:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

a. Ketidakstabilan Emosi

Orang dengan kepribadian ganda sering mengalami perubahan emosi yang mendalam dan cepat, seperti kemarahan yang tiba-tiba atau kecemasan yang parah.

b. Hubungan yang Intens

Mereka sering memiliki hubungan yang sangat intens dengan orang lain, yang bisa berubah-ubah dari keintiman yang mendalam menjadi konflik yang parah.

c. Identitas yang Tidak Stabil

Penderita kepribadian ganda sering merasa tidak memiliki identitas yang stabil, dan mereka bisa merasa kosong atau tidak memiliki harga diri.

d. Perilaku Impulsif

Mereka juga sering berperilaku impulsif, seperti berbelanja berlebihan, berjudi, atau berhubungan seks tanpa perlindungan.

e. Penyebab

Penyebab kepribadian ganda tidak sepenuhnya dipahami, tetapi faktor genetik dan lingkungan juga berperan dalam perkembangannya.

f. Pengobatan

Terapi psikoterapi, terutama terapi dialektikal perilaku (DBT), adalah pendekatan utama dalam pengobatan kepribadian ganda. Obat-obatan tertentu juga dapat digunakan untuk mengelola gejala tertentu.

Meskipun bipolar disorder dan kepribadian ganda mungkin tampak memiliki beberapa kesamaan, seperti perubahan suasana hati yang ekstrem, keduanya adalah gangguan mental yang berbeda dengan karakteristik, penyebab, dan pendekatan pengobatan yang unik.

Penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala yang mungkin terkait dengan salah satu dari kedua gangguan ini, karena diagnosis yang tepat dan pengelolaan yang efektif dapat membantu meningkatkan kualitas hidup.

Pilihan Editor: Apa Itu Kepribadian Ganda atau Dissociative Identity Disorder? Ini Gejalanya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

2 hari lalu

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com
Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.


Cara Membantu Penderita Hoarding Disorder, Gangguan Mental Suka Menimbun Barang

3 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan lemari yang berantakan. shutterstock.com
Cara Membantu Penderita Hoarding Disorder, Gangguan Mental Suka Menimbun Barang

Hoarding disorder adalah gangguan kesehatan mental yang membuat orang ingin terus mengumpulkan barang hingga menumpuk.


Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

4 hari lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.


Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

7 hari lalu

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)
Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

7 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.


Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

14 hari lalu

Aurelie Moeremans saat melakukan upacara melukat. Foto: Instagram.
Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

Aurelie Moeremans mengungkapkan dirinya saat ini tengah menepi dari media sosial untuk penyembuhan dari depresi yang dirasakannya.


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

16 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

17 hari lalu

Bank DKI. Instagram/@bank.dki
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.


Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

20 hari lalu

Sebuah potret Kim Jong-hyun, yang lebih dikenal dengan nama panggung Jonghyun SHINee, terlihat di sebuah rumah sakit di Seoul, Korea Selatan,  19 Desember 2017. Penyanyi utama dari boy band ini mati diduga bunuh diri. AP
Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

Kematian tragis Jonghyun SHINee telah memunculkan perbincangan baru di Korea Selatan tentang tekanan yang berat yang diberikan oleh industri hiburan.


Profil Kim Jonghyun, Anggota Boy Grup SHINee yang Ditemukan Tewas di Apartemennya

20 hari lalu

Kim Jonghyun, personel grup SHINee ditemukan tewas tak bernyawa di apartemennya di kawasan Cheongdamdong. Jonghyun memutuskan mengakhiri hidupnya dengan menghirup gas kriket batubara. Instagram/@kjonghyun.018
Profil Kim Jonghyun, Anggota Boy Grup SHINee yang Ditemukan Tewas di Apartemennya

Salah satu anggota SHINee, Kim Jonghyun ditemukan tewas di apartemennya pada 18 Desember 2017 karena menghirup karbonmonoksida