Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gangguan Keringat Malam yang Bikin Susah Tidur, Dokter Beri Solusi

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita berkeringat. Foto: Unsplash.com/Hans Reniers
Ilustrasi wanita berkeringat. Foto: Unsplash.com/Hans Reniers
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kita mungkin pernah mengalami, terbangun di tengah malam dan berkeringat dingin, entah karena mimpi buruk atau masalah lain. Meski keringat punya banyak manfaat kesehatan, terutama untuk menstabilkan suhu tubuh, di sisi lain bisa juga jadi sumber kekhawatiran.

Contohnya, beberapa orang cemas keringat akan menyebabka bau badan sementara yang lainnya khawatir penyebabnya adalah gugup atau cemas. Namun buat yang banyak berkeringat di malam hari, berkeringat bisa jadi mengganggu jadwal tidur yang sehat dan semakin menumpuknya cucian.

Apa itu keringat malam? Ini adalah episode berulang keringat berlebih yang terjadi saat tidur, kadang sampai membuat pakaian dan seprai basah, menurut Mayo Clinic. Kondisi ini bisa terjadi saat kamar dalam keadaan hangat atau sejuk.

"Keringat malam levelnya bisa sedang atau berlebihan," kata Jewel Kling, asisten direktur kesehatan wanita di Mayo Clinic, kepada USA Today.

Seperti yang terjadi di siang hari, keringat berlebih di malam hari biasanya disebabkan hiperhidrosis atau terlalu banyak berkeringat. Kondisi ini bisa terjadi secara alami atau karena masalah kesehatan seperti demam dan mual.

Apa penyebabnya?
Pengobatan atau kondisi kesehatan bisa jadi penyebab tapi kalau terlalu sering terjadi sebaiknya periksakan ke dokter. Pemicu lain bisa perubahan hormon seperti pada wanita menopause, yang membuat otak sulit mengatur suhu tubuh. Bisa juga karena infeksi atau mimpi buruk. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Stres meningkatkan detak jantung dan stimulus lain bisa memicu keringat malam," ujar Anthony Beutler, direktur medis kedokteran olahraga di Intermountain Health di Salt Lake City, Amerika Serikat.

Penyebab lain mungkin kekurangan vitamin B12, kelebihan berat badan, disfungsi sistem saraf autonomik, gangguan sistem endokrin seperti penyakit tiroid. Masing-masing faktor bisa menyebabkan kadar berbeda keringat malam.

"Komposisi keringat bervariasi tergantung penyebabnya," jelas Loren Fishman, pengajar kedokteran fisik dan rehabilitasi di Universitas Columbia.

Pilihan Editor: Banyak Berkeringat Berarti Bakar Banyak Kalori? Simak Penjelasannya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

7 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.


Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

18 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

Sembelit adalah gejala yang umum terjadi pada perempuan perimenopause. Apa saja pemicunya dan juga gejala lainnya?


Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

22 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Mengapa Menopause Lebih Cepat Sebabkan Osteoporosis pada Wanita?

Wanita diketahui lebih cepat mengalami osteoporosis karena melalui proses hormonal menopause yang mengganggu kepadatan tulang.


9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

43 hari lalu

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

Pakar kesehatan menyebut sembilan masalah kesehatan yang identik dengan perempuan paruh baya. Apa saja?


Studi: Menopause Tidak Selalu Meningkatkan Depresi dan Masalah Kesehatan Mental Lainnya

52 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Studi: Menopause Tidak Selalu Meningkatkan Depresi dan Masalah Kesehatan Mental Lainnya

Kajian dari Brigham and Women's Hospital Boston menyatakan, menopause tidak selalu meningkatkan depresi dan masalah kesehatan mental lainnya.


Divonis Kanker Sarkoma di Rahim, Alice Norin: Aku akan Menopause Dini

16 Februari 2024

Alice Norin. Foto: Instagram/@alicenorin
Divonis Kanker Sarkoma di Rahim, Alice Norin: Aku akan Menopause Dini

Alice Norin divonis kanker sarkoma setelah merasakan sakit pada bagian bawah perutnya. Rahimnya harus diangkat sehingga dia akan menopause dini.


Gejala, Penyebab dan Cara Mencegah Andropause, Menopause pada Pria

3 Februari 2024

Pria paruh baya menari di depan sebuah band amatir, sementara warga berkumpul untuk peringati May Day di Slovyansk, Ukraina (1/5). (AP/Alexander Zemlianichenko)
Gejala, Penyebab dan Cara Mencegah Andropause, Menopause pada Pria

Andropause adalah menopause pada pria yang melibatkan perubahan kadar hormon yang disebabkan oleh usia.


4 Kebiasaan Sederhana agar Tetap Sehat dan Kuat setelah Menopause

19 Januari 2024

Ilustrasi wanita paruh baya olahraga. Freepik.com/Karlyukav
4 Kebiasaan Sederhana agar Tetap Sehat dan Kuat setelah Menopause

Gaya hidup sehat yang meliputi makanan sehat dan rutin olahraga bisa membantu mengelola gejala dan suasana hati setelah menopause.


Tanda Berkeringat Malam Sudah Menandakan Kondisi Serius, Jangan Abaikan

16 Januari 2024

Ilustrasi keringat berlebih. shutterstock.com
Tanda Berkeringat Malam Sudah Menandakan Kondisi Serius, Jangan Abaikan

Berkeringat saat tidur malam hari memang tak menyenangkan dan bikin baju basah. Berikut pemicu keringat di malam hari.


Mengenal 7 Tanda Krisis Paruh Baya

14 Desember 2023

Ilustrasi wanita paruh baya. Freepik.com/Wayhomestudio
Mengenal 7 Tanda Krisis Paruh Baya

Krisis paruh baya dapat menyebabkan pergeseran identitas, penurunan kepercayaan diri, perubahan suasana hati, perubahan perilaku dan emosi.