Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pentingnya Tidur Berkualitas dan Efeknya Bagi Kesehatan

image-gnews
Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com/Jcomp
Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com/Jcomp
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Tidur adalah salah satu aspek penting dalam menjaga kesehatan, namun banyak orang sering mengabaikan pentingnya tidur berkualitas dan dampaknya terhadap kesehatan fisik, mental, serta produktivitas sehari-hari. 

Menurut Healthline, tidur memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan fisik. Selama tidur, tubuh kita melakukan proses regenerasi sel dan jaringan, termasuk otot dan sistem kekebalan tubuh. Ini adalah waktu ketika tubuh memperbaiki kerusakan yang terjadi sepanjang hari dan mempersiapkan diri untuk aktivitas esok hari.

Sistem kekebalan tubuh kita juga sangat bergantung pada tidur yang cukup. Kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat kita lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit. Studi menunjukkan bahwa orang yang tidur cukup memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular. Tidur yang cukup membantu mengatur tekanan darah dan kadar kolesterol, yang keduanya penting untuk kesehatan jantung.

Selain itu, tidur berperan dalam pengaturan berat badan. Tidur yang cukup membantu mengatur hormon yang mengontrol nafsu makan, seperti leptin dan ghrelin. Ketika kita kurang tidur, tubuh cenderung menginginkan makanan tinggi kalori dan karbohidrat, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas.

Tidur yang berkualitas juga penting untuk kesehatan mental dan emosional. Tidur yang cukup membantu mengatur emosi dan mengurangi tingkat stres. Kurang tidur sering dikaitkan dengan peningkatan risiko depresi dan kecemasan. Selain itu, tidur yang cukup sangat penting untuk fungsi kognitif. Selama tidur, otak kita memproses dan menyimpan informasi yang telah kita pelajari sepanjang hari, sehingga membantu dalam konsolidasi memori dan peningkatan kemampuan belajar, seperti yang dilansir Medical News Today

Kualitas tidur yang baik sangat memengaruhi produktivitas dan kinerja sehari-hari. Tidur yang cukup meningkatkan konsentrasi, fokus, dan produktivitas. Sebaliknya, kurang tidur dapat menyebabkan kelelahan, penurunan konsentrasi, dan penurunan kinerja. Selain itu, tidur yang cukup juga penting untuk keselamatan, baik di jalan raya maupun di tempat kerja. Kurang tidur dapat menyebabkan penurunan kewaspadaan dan reaksi yang lebih lambat, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

Tidur Berkualitas

Untuk meningkatkan kualitas tidur, ada beberapa langkah yang dapat diambil:

- Tetapkan jadwal tidur yang konsisten, tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, termasuk akhir pekan.

- Pastikan kamar tidur gelap, sejuk, dan tenang. Gunakan kasur dan bantal yang nyaman untuk mendukung tidur yang nyenyak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Hindari penggunaan perangkat elektronik seperti ponsel atau tablet satu jam sebelum tidur karena cahaya biru dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur.

- Lakukan olahraga secara teratur, tetapi hindari berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur.

- Batasi konsumsi kafein dan nikotin terutama menjelang waktu tidur. Hindari alkohol karena dapat mengganggu pola tidur.

- Ciptakan rutinitas relaksasi sebelum tidur, seperti membaca buku, mandi air hangat, atau meditasi.

- Jika perlu tidur siang, batasi waktu tidur siang hingga 20-30 menit dan hindari tidur siang terlalu sore.

- Hindari makan besar atau makanan berat sebelum tidur. Minum cukup air sepanjang hari tetapi kurangi minum sebelum tidur untuk mengurangi gangguan buang air kecil di malam hari.

- Latih teknik manajemen stres seperti yoga atau latihan pernapasan untuk membantu menenangkan pikiran sebelum tidur.

- Jika masalah tidur berlanjut, konsultasikan dengan dokter atau ahli tidur untuk mendapatkan bantuan dan saran yang lebih tepat.

Pilihan editor: Rahasia Tidur Sebentar Tapi Berkualitas, Begini Caranya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Tanda Tubuh Harus Stop Begadang

7 hari lalu

Ilustrasi begadang. Freepik.com
5 Tanda Tubuh Harus Stop Begadang

Jangan abaikan isyarat tubuh Anda untuk istirahat yang cukup adalah kunci untuk tetap sehat dan bugar dengan menghentikan kebiasaan begadang.


Apa Saja yang Menjadi Pemicu Begadang?

8 hari lalu

Foto ilustrasi. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Apa Saja yang Menjadi Pemicu Begadang?

Umumnya penyebab begadang dapat beragam, mencakup faktor-faktor gaya hidup, psikologis, dan lingkungan.


Serba-serbi Begadang: 6 Cara Jitu Badan Tetap Bugar Saat Harus Tidur Larut Malam

8 hari lalu

Ilustrasi begadang. Freepik.com
Serba-serbi Begadang: 6 Cara Jitu Badan Tetap Bugar Saat Harus Tidur Larut Malam

Di samping itu, kadang kala tidur larut malam, kadang disebut setengah begadang, harus dilakukan banyak orang untuk mengerjakan beberapa hal.


Rutin Mengonsumsi Kafein, Jangan Lupa Kenali Dampaknya untuk Kesehatan

8 hari lalu

Ilustrasi kopi panas. Foto: Unsplash.com/Rene Porter
Rutin Mengonsumsi Kafein, Jangan Lupa Kenali Dampaknya untuk Kesehatan

Bagaimana pengaruh kafein pada tubuh yang dikonsumsi secara rutin berhari-hari?


Penelitian Temukan Kaitan Begadang dan Kesehatan Mental Buruk

8 hari lalu

Ilustrasi pasangan menonton pertandingan bola di rumah. Freepik.com/Tirachardz
Penelitian Temukan Kaitan Begadang dan Kesehatan Mental Buruk

Penelitian menemukan tidur setelah pukul 01.00 bisa memicu masalah kesehatan mental. Yang suka begadang hasilnya lebih buruk.


Sering Begadang Menonton Laga Euro 2024? Waspada Aneka Risiko Begadang Bagi Tubuh

8 hari lalu

Penggemar sepak bola Jepang sedih saat siaran langsung  Piala Dunia pertandingan grup C antara Jepang dan Pantai Gading di Tokyo, Jepang, 15 Juni, 2014. Pantai Gading menang 2-1. (AP/Eugene Hoshiko)
Sering Begadang Menonton Laga Euro 2024? Waspada Aneka Risiko Begadang Bagi Tubuh

Para fans sepak bola banyak yang menghabiskan waktu untuk begadang lantaran mengejar tontonan favorit tim-tim kesayangan..


Cara Tidur Sehat yang Perlu Diajarkan pada Anak

10 hari lalu

Ilustrasi bayi tidur. Foto: Freepik.com/user18526052
Cara Tidur Sehat yang Perlu Diajarkan pada Anak

Dokter menjelaskan cara tidur yang sehat perlu diajarkan pada anak sejak dini untuk meningkatkan kualitas hidup.


Musik Sebagai Pengantar Tidur dan Kaitannya dengan Tidur Berkualitas

15 hari lalu

Ilustrasi wanita tidur mengenakan headphone. Freepik.com/Wayhomestudio
Musik Sebagai Pengantar Tidur dan Kaitannya dengan Tidur Berkualitas

Musik dapat mempengaruhi suasana hati dan membantu tubuh rileks, menciptakan kondisi yang ideal untuk tidur berkualitas.


Bahaya di Balik Menonton Drama Korea Secara Maraton

40 hari lalu

Ilustrasi nonton drama Korea. Shutterstock
Bahaya di Balik Menonton Drama Korea Secara Maraton

Menonton serial drama Korea atau konten lainnya secara berkesinambungan dalam jangka waktu panjang sebenarnya dapat berdampak negatif pada kehidupan.


5 Cara Penyembuhan Insomnia Secara Mandiri

44 hari lalu

Ilustrasi begadang. Freepik.com
5 Cara Penyembuhan Insomnia Secara Mandiri

Beberapa cara mandiri yang bisa dilakukan di rumah untuk membantu mengatasi insomnia yang sedang dialami.