Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbedaan Whisky, Wine, dan Beer yang Perlu Anda Ketahui

Editor

Nurhadi

image-gnews
Whisky Macallan. Foto: Macallan
Whisky Macallan. Foto: Macallan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi pecinta minuman beralkohol pasti sudah tidak asing lagi dengan whisky. Namun whisky sering dianggap sama dengan wine atau beer. Padahal ketiganya memiliki karakteristik yang berbeda. Agar tidak salah pilih, berikut perbedaan mendasar dari ketiga minuman ini.

Wisky

Whisky bahan dasarnya adalah biji-bijian seperti barley, jagung, gandum, atau rye yang difermentasi hingga menghasilkan gula. Gula inilah yang kemudian diubah menjadi alkohol melalui proses distilasi yang berulang. Distilasi ini berperan penting dalam memisahkan alkohol dari komponen lainnya, dan menghasilkan cairan yang lebih murni dan berkonsentrasi tinggi.

Setelah distilasi, whisky muda ini kemudian disimpan dalam tong kayu selama bertahun-tahun. Selama proses pematangan ini, whisky berinteraksi dengan kayu tong, menyerap warna, rasa, dan aroma khasnya. Jenis kayu tong yang digunakan, seperti oak Amerika atau Eropa, sangat mempengaruhi karakteristik rasa whisky. Selain itu, waktu pematangan juga menjadi faktor penting. Semakin lama whisky disimpan dalam tong, semakin kompleks dan kaya rasa yang dihasilkan.

Berkat proses pembuatan yang rumit ini, whisky memiliki profil rasa yang sangat beragam. Mulai dari rasa manis yang berasal dari malt, rasa pedas dari rempah-rempah, hingga rasa smoky yang khas dari whisky yang dikeringkan dengan asap. Kombinasi antara jenis biji-bijian, jenis tong, dan waktu pematangan inilah yang menciptakan beragam jenis whisky dengan karakteristik rasa yang unik, mulai dari yang lembut dan halus hingga yang kuat dan kompleks.

Wine

Sementara itu, bahan utama wine adalah buah anggur, yang mengandung gula alami. Proses pembuatan wine diawali dengan fermentasi jus anggur. Ragi yang ditambahkan akan mengubah gula dalam jus anggur menjadi alkohol dan karbon dioksida. Proses fermentasi ini yang mengubah jus anggur segar menjadi minuman beralkohol yang kita kenal sebagai wine.

Setelah fermentasi selesai, wine muda kemudian dapat disimpan dalam botol atau tong untuk proses penuaan. Selama penuaan, wine akan mengalami perubahan rasa dan aroma yang kompleks. Interaksi antara wine dengan oksigen melalui sumbat atau pori-pori kayu tong akan memunculkan rasa yang lebih halus dan kompleks. Selain itu, faktor-faktor seperti tanah tempat tumbuhnya anggur, iklim, dan teknik pembuatan wine akan sangat mempengaruhi karakteristik rasa akhir dari sebuah wine.\

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beer

Dibandingkan dengan whisky dan wine, proses pembuatan beer lebih sederhana. Bahan utama bir adalah biji-bijian berpati, terutama barley yang telah dimalt. Proses malting ini melibatkan perkecambahan biji barley yang kemudian dikeringkan, sehingga melepaskan enzim yang akan mengubah pati menjadi gula selama proses pembuatan bir.

Setelah dimalt, barley digiling halus dan dicampur dengan air panas. Campuran ini disebut mash, dan proses pencampuran ini disebut mashing. Mashing bertujuan untuk melarutkan gula dari malt, sehingga ragi dapat mengubah gula tersebut menjadi alkohol dan karbon dioksida dalam proses fermentasi.

Selama proses fermentasi, ragi akan mengonsumsi gula dan menghasilkan alkohol serta karbon dioksida. Karbon dioksida yang dihasilkan akan terperangkap dalam bir, memberikan rasa segar dan berkarbonasi. Selain itu, hop, tumbuhan merambat yang memberikan rasa pahit, juga ditambahkan pada tahap pembuatan beer. Hop tidak hanya memberikan rasa pahit yang khas, tetapi juga aroma yang harum dan membantu menjaga kesegaran bir.

STILLDRAGON | GLENBERTON WHISKY | SANFRANCISCOMOMS

Pilihan Editor: Produsen Minuman Beralkohol Cap Tikus Melantai di BEI, Ini Profil Perusahaan dan Komisaris Utamanya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Dalam Pesawat, Apakah Foto Jendela Termasuk?

14 hari lalu

Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Hal-hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Dalam Pesawat, Apakah Foto Jendela Termasuk?

Berikut adalah beberapa hal yang tidak boleh dilakukan oleh para penumpang pesawat selama berada dalam perjalanan di pesawat.


Sri Mulyani Ungkap Cukai Minuman Berpemanis Tetap Jalan Tahun Depan

16 hari lalu

Tangkapan layar - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan Tanggapan Pemerintah terhadap Pandangan Fraksi atas RUU tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2023, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2024). ANTARA/Uyu Septiyati Liman
Sri Mulyani Ungkap Cukai Minuman Berpemanis Tetap Jalan Tahun Depan

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan MBDK tetap masuk dalam objek cukai tahun depan


Segini Kadar Alkohol Suga BTS Saat Diperiksa Polisi Naik Skuter Sambil Mabuk

18 hari lalu

Suga BTS. Foto: Instagram @agustd.
Segini Kadar Alkohol Suga BTS Saat Diperiksa Polisi Naik Skuter Sambil Mabuk

Suga BTS kedapatan mengendarai skuter listrik sambil mabuk. Berapa kadar alkohol dalam tubuhnya saat diperiksa polisi malam itu?


Kronologi Suga BTS Diperiksa Polisi karena Diduga Mabuk Saat Kendarai Skuter Listrik

18 hari lalu

Ekspresi personel boyband K-pop, Suga BTS setibanya di kantor polisi Seoul, Korea Selatan, 23 Agustus 2024. Suga BTS tampak tertunduk saat meminta maaf sebelum memenuhi panggilan polisi karena ia mengemudi skuter listrik dalam keadaan mabuk. Dalam pemeriksaan awal, terungkap kadar alkohol dalam darahnya 0,227 persen atau jauh di atas ambang batas 0,08 persen untuk pencabutan SIM. REUTERS/Kim Soo-hyeon
Kronologi Suga BTS Diperiksa Polisi karena Diduga Mabuk Saat Kendarai Skuter Listrik

Suga BTS dilaporkan diperiksa pihak kepolisian karena diduga mengemudi di bawah pengaruh alkohol. Begini kronologinya.


Cara Mencegah Demensia pada Lansia

22 hari lalu

Ilustrasi pasangan lansia. Unsplash.com/Matthew Benner
Cara Mencegah Demensia pada Lansia

Demensia dapat terjadi karena penyebab yang berbeda. Biasanya demensia menyerang kelompok lanjut usia (lansia).


Rekaman CCTV Terbaru Suga BTS, Patahkan Dugaan dari Video yang Beredar Sebelumnya

30 hari lalu

Suga BTS. Foto: Instagram @agustd.
Rekaman CCTV Terbaru Suga BTS, Patahkan Dugaan dari Video yang Beredar Sebelumnya

Media DongA Ilbo merilis rekaman CCTV terbaru yang diklaim menampakkan Suga BTS pada malam ia terlibat kasus berkendara dalam keadaan mabuk (DUI) di area Hannam dekat tempat tinggalnya.


Sisakan Hotel dan Restoran Berbintang, Sleman Tutup 28 Usaha Miras Ilegal di 9 Kecamatan

41 hari lalu

Operasi penutupan usaha miras ilegal di Sleman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Sisakan Hotel dan Restoran Berbintang, Sleman Tutup 28 Usaha Miras Ilegal di 9 Kecamatan

Kabupaten Sleman selama ini dikenal sebagai satu wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta yang tak hanya kaya destinasi wisata baik alam buatan.


Beda Bartender dan Barista Meski Sama-sama Meracik Minuman

42 hari lalu

Ilustrasi barista perempuan. Shutterstock.com
Beda Bartender dan Barista Meski Sama-sama Meracik Minuman

Bartender dan Barista sama-sama merupakan profesi peracik minuman. Apa perbedaan keduanya?


Musnahkan 133.724 Botol Minuman Beralkohol Sitaan 2014, Bea Cukai Tunggu Kepastian Hukum

44 hari lalu

Direktur Jenderal Bea Cukai, Askolani, selepas pemusnahan rokok dan minuman beralkohol ilegal di Kantor Pusat Bea Cukai Jakarta Timur, Rabu, 31 Juli 2024. TEMPO/Ilona
Musnahkan 133.724 Botol Minuman Beralkohol Sitaan 2014, Bea Cukai Tunggu Kepastian Hukum

Selain pemusnahan ratusan ribu botol minuman beralkohol, Bea Cukai juga memusnahkan 12.646.930 batang rokok, 184 batang cerutu, 4.787 HPTL-EET.


Bea Cukai Musnahkan Botol Minuman Alkohol dan Rokok Ilegal Senilai Rp 162 Miliar

44 hari lalu

Petugas bea cukai dengan menggunakan alat berat melakukan pemusnahan minuman keras di Kemayoran, Jakarta, 18 Desember 2014. Total barang yang dimusnahkan sebanyak 50.334 botol minuman keras, 2760 liter ethyl alkohol,  415.456 batang rokok dan 15.144 botol kosong. Tempo/M. IQBAL ICHSAN
Bea Cukai Musnahkan Botol Minuman Alkohol dan Rokok Ilegal Senilai Rp 162 Miliar

Direktorat Jenderal Bea Cukai lakukan pemusnahan besar-besaran 162 ribu botol munuman alkohol dan 12 juta rokok ilegal hari ini.