Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Cegah Kontaminasi Bakteri Listeria pada Jamur Enoki

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Jamur Enoki. onegreenplanet.org
Jamur Enoki. onegreenplanet.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti mikrobiologi Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Iwan Saskiawan mengatakan pengolahan dan penyimpanan yang baik dapat mencegah kontaminasi bakteri Listeria monocytogenes di jamur enoki.

Dalam keterangan tertulis pada Ahad 29 Juni 2020, Iwan menuturkan Listeria monocytogenes merupakan bakteri patogen atau parasit yang berbahaya bagi kesehatan dan perlu pencegahan secara total untuk menghindari kontaminasi.

Menurut dia, pencegahan secara total untuk menghindari kontaminasi bakteri Listeria monocytogenesis mungkin sulit untuk dilakukan. "Namun melalui pencucian yang sempurna dengan air yang mengalir serta pengolahan melalui pemanasan dan penyimpanan dengan benar, umumnya jamur enoki aman untuk dikonsumsi karena bakteri ini akan mati pada suhu 75 derajat celsius," kata Iwan.

Jamur enoki (Flamulina velutipes) merupakan salah satu jamur pangan (edible mushrooms) dan terkenal sebagai campuran sayur pada makanan oriental seperti shabu-shabu, tempura, atau sukiyaki.

Sebelumnya, Amerika Serikat, Australia, dan Kanada mengkonfirmasi adanya Kejadian Luar Biasa pada Maret-April 2020 akibat konsumsi jamur enoki asal Korea Selatan yang tercemar bakteri Listeria monocytogenes. Iwan menuturkan Kejadian Luar Biasa di tiga negara tersebut disebabkan adanya kontaminasi bakteri Listeria monocytogenes saat proses pengepakan jamur enoki atau pada waktu penyimpanan sebelum siap dikonsumsi.

Kementerian Pertanian Republik Indonesia sendiri telah melakukan langkah-langkah pemusnahan jamur enoki impor dari Korea Selatan yang beredar di pasaran. Iwan menuturkan bakteri Listeria monocytogenes adalah jenis bakteri patogen yang banyak mencemari produk olahan berbahan dasar susu dan turunannya seperti keju, es krim dan yoghurt.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penelitian terkini juga menunjukkan bahwa bakteri itu dapat mengkontaminasi pada daging mentah dan sayuran. Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Listeria monocytogenes disebut dengan listeriosis yang ditandai dengan gejala demam tinggi, sakit kepala, pegal, mual, sakit perut dan diare.

Seperti beberapa jenis jamur pangan lainnya, jamur enoki mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Iwan mengatakan dari hasil penelitian rata-rata jamur pangan mengandung 19-35 persen protein lebih tinggi jika dibandingkan dengan beras dengan kandungan 7,38 persen dan gandum dengan kandungan 13,2 persen. "Asam amino esensial yang terdapat pada jamur, ada sekitar sembilan jenis dari 20 asam amino yang dikenal. Selain itu 72 persen lemaknya termasuk jenis lemak tidak jenuh," kata Iwan.

Jamur mengandung berbagai jenis vitamin, antara lain B1 (thiamine), B2 (riboflavin), niasin dan biotin. Selain elemen mikro, jamur juga mengandung berbagai jenis mineral, antara lain kalium, fosfor, kalsium, natrium, magnesium, selenium dan tembaga. "Jumlah kandungan seratnya yang berkisar antara 7,4 hingga 24,6 persen sehingga sangat baik untuk pencernaan. Jamur enoki juga mempunyai kandungan kalori yang sangat rendah sehingga cocok bagi pelaku diet," ujar Iwan.

Dikutip dari Tang et. al. (2016) jamur enoki juga mengandung senyawa bioaktif yang dapat berfungsi sebagai senyawa antitumor, antikanker, antihipertensi, antikolesterol, dan bersifat sebagai imunomodulator. Jamur enoki sendiri tumbuh pada suhu 23-27 derajat celsius pada fase vegetatif atau pertumbuhan miselium dan pada suhu 13-18 derajat celsius di fase generatif atau saat pembentukan tubuh buah. "Sampai saat ini jamur enoki belum dibudidayakan di Indonesia. Selama ini jamur enoki yang dikonsumsi di Indonesia adalah impor dari Korea Selatan," kata Iwan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Murah dan Lezat, ini 3 Resep Olahan Jamur Enoki

28 November 2023

Kreasi resep jamur enoki krispi/Foto: Doc. Cookpad/Dian Yunita
Murah dan Lezat, ini 3 Resep Olahan Jamur Enoki

Jamur enoki tengah ramai diperbincangkan di kalangan pencinta kuliner karena kepopulerannya sebagai hidangan ala Korea Selatan. Jamur enoki dapat diolah menjadi berbagai masakan dengan rasa yang lezat.


Mengenal Jamur Enoki, Kandungan Nutrisi, dan Manfaatnya Bagi Tubuh

28 November 2023

Kreasi resep jamur enoki krispi/Foto: Doc. Cookpad/Dian Yunita
Mengenal Jamur Enoki, Kandungan Nutrisi, dan Manfaatnya Bagi Tubuh

Jamur enoki dikenal sebagai salah satu bahan makanan yang banyak dikonsumsi masyarakat di Korea Selatan. Lalu, apa itu jamur enoki dan apa saja manfaatnya bagi kesehatan?


6 Kreasi Hidangan Berbahan Jagung Manis yang Lezat dan Nikmat

28 November 2023

Jagung manis dan pasta panggang (Sweet Corn Pasta Bake). taste.com.au
6 Kreasi Hidangan Berbahan Jagung Manis yang Lezat dan Nikmat

Jagung manis bisa diolah jadi hidangan asin maupun manis. Jagung jenis ini juga memiliki kandungan gizi yang kaya.


LIPI Genap 56 Tahun: Lembaga Ilmu Pengetahuan yang Telah Dilebur ke BRIN

23 Agustus 2023

Logo Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). (lipi.go.id)
LIPI Genap 56 Tahun: Lembaga Ilmu Pengetahuan yang Telah Dilebur ke BRIN

Awal pembentukan LIPI pada 1967 dimulai dengan peleburan lembaga-lembaga ilmiah yang lebih dulu didirikan.


4 Bahaya Makan Daging Tidak Matang bagi Ibu Hamil

14 Juli 2022

Ilustrasi ibu hamil berdiri di antara pepohonan. unsplash.com/Ryan Franco
4 Bahaya Makan Daging Tidak Matang bagi Ibu Hamil

Makan daging tidak matang dapat menjadi sarang parasit atau bakteri yang membahayakan bagi ibu hamil.


Bolehkan Ibu Hamil Makan Daging Olahan?

14 Juli 2022

Ilustrasi ibu hamil. (Unsplash/Suhyeon Choi)
Bolehkan Ibu Hamil Makan Daging Olahan?

Daging olahan mengandung senyawa atau zat yang berbahaya, khususnya bagi ibu hamil atau menyusui. Zat itu bisa mengganggu proses kembang anak.


Kebun Raya Purwodadi Buka Lagi, Kendaraan Dilarang Masuk

27 Juli 2020

Pintu masuk Kebun Raya Purwodadi di jalan raya Pasuruan-Malang. TEMPO/Abdi Purmono
Kebun Raya Purwodadi Buka Lagi, Kendaraan Dilarang Masuk

Selain Kebun Raya Purwodadi, LIPI telah membuka kembali Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Cibodas, dan Kebun Raya Eka Karya Bali.


Temuan Bakteri, 1,5 Ton Benih Sawi Putih Asal Korsel Dimusnahkan

17 Juli 2020

Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Surabaya melakukan pemusnahan 1,5 ton benih sawi putih senilai Rp1,2 miliar asal Korea Selatan untuk mencegah potensi penyebaran penyakit tumbuhan ke wilayah Indonesia. ANTARA/HO-Kementerian Pertanian
Temuan Bakteri, 1,5 Ton Benih Sawi Putih Asal Korsel Dimusnahkan

Kementerian Pertanian memusnahkan 1,5 ton benih sawi putih asal Korea Selatan senilai Rp 1,2 miliar karena mengandung bakteri.


Kementan Jelaskan Soal Temuan Listeria di Jamur Enoki

1 Juli 2020

Jamur Enoki. Unsplash.com/Nathalie Jolie
Kementan Jelaskan Soal Temuan Listeria di Jamur Enoki

Kementan menjelaskan soal adanya bakteri listeria dalam jamur enoki yang ditemukan di gudang importir.


Bakteri yang Cemari Jamur Enoki dari Korea Ada juga di ...

30 Juni 2020

Ilustrasi bakteri. reddit.com
Bakteri yang Cemari Jamur Enoki dari Korea Ada juga di ...

Penelitian terbaru menambah daftar jenis pangan yang disukai bakteri patogen ini.