Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Immunomodulator Herbal Asli Indonesia yang Jaga Daya Tahan Tubuh

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Penjual menata rempah-rempah dagangannya di Pasar Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis 5 Maret 2020. Penjualan rempah-rempah seperti temulawak, jahe merah dan  kapulaga yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh itu meningkat dari 50 kilogram per hari menjadi satu kuintal per hari sejak pengumuman pasien positif terjangkit virus corona COVID-19 di Indonesia. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Penjual menata rempah-rempah dagangannya di Pasar Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis 5 Maret 2020. Penjualan rempah-rempah seperti temulawak, jahe merah dan kapulaga yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh itu meningkat dari 50 kilogram per hari menjadi satu kuintal per hari sejak pengumuman pasien positif terjangkit virus corona COVID-19 di Indonesia. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjaga sistem imun menjadi penting di tengah pandemi virus corona. Jika imunitas lemah, potensi infeksi Covid-19 semakin besar. Belakangan para ahli di Indonesia tengah mengembangkan immunomodulator herbal untuk pencegahan Covid-19.

Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Inggrid Tania mengatakan immunomodulator adalah zat atau substansi yang dapat memodifikasi respon imun, mengaktifkan mekanisme pertahanan alamiah maupun adaptif yang dapat mengembalikan ketidakseimbangan sistem imun yang terganggu.

Lebih lanjut dia menjelaskan terdapat 2 jenis immunomodulator. Pertama imunostimulan yakni senyawa yang dapat meningkatkan kerja komponen-komponen sistem imun. Biasanya jenis ini diberikan untuk meningkatkan respon imun terhadap penyakit atau infeksi. Kedua, imunosupresif yakni senyawa yang digunakan untuk menekan respon imun, meredakan hiper-inflamasu, mengatasi penyakit autoimun, atau mencegah pengolahan transplantasi.|

Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Dokter Inggrid Tania dalam acara Media Talkshow Online bertemakan Peluncuran Fatigon Promuno Pelopor #Imunomodulator Herbal Indonesia 4 Agustus 2020/Kalbe

Inggrid menyebut setidaknya ada beberapa contoh herbal imunomodulator. Diantaranya echinacea yang merupakan bunga asli dari Amerika Utara. Bunga berwarna ungu ini bersifat imunostimulasi kuat yang dapat mempercepat penyembuhan selama dan infeksi saluran pernapasan atas. Namun dia hanya bisa dikonsumsi maksimal selama 8-16 pekan berturut-turut. "Dia juga kontraindikasi untuk penyakit autoimun. Jadi kalau ada orang-orang dengan penyakit autoimun maka dia tidak boleh mengkonsumsi echinacea," terangnya dalam konferensi pers peluncuran Fatigon Promuno, Selasa 4 Agustus 2020.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kemudian ada sejumlah imunomodulator asli Indonesia yakni meniran, jahe merah, dan sambiloto. Inggrid memaparkan bahwa Meniran bersifat imunostimulasi kuat yang dapat mempercepat penyembuhan infeksi virus cacar air dan aman untuk pemakaian jangka panjang. Jahe merah juga bersifat imunostimulasi dan bersifat antiradang.

Rempah asli Indonesia itu mampu meredakan batuk dan gangguan pencernaan serta aman dikonsumsi dalam jangka panjang. Terakhir yaitu sambiloto yang bersifat antivirus, dapat menurunkan demam, dan aman untuk pemakaian jangka panjang. "Sambiloto ini juga bersifat antivirus. Banyak virus-virus yang bisa diatasi dengan sambiloto," katanya.

Beberapa herbal-herbal yang bersifat imunomodulator itu katanya dapat dikombinasikan untuk mendapatkan efek modulasi respon imun yang lebih optimal dan seimbang. "Bisa ditambahkan daun sembung karena bersifat anti radang," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

8 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

8 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

16 hari lalu

Kacang salah satu penyebab alergi (pixabay.com)
Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

16 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

34 hari lalu

Ilustrasi kubis. Unsplash.com/Isara Somboon
Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

Kurang gizi adalah penyebab paling umum sistem imun yang buruk. Berikut 10 jenis makanan yang mudah didapat dan sangat membantu kesehatan imun.


5 Tips Menjaga Bau Mulut saat Puasa

38 hari lalu

Ilustrasi bau mulut. shutterstock.com
5 Tips Menjaga Bau Mulut saat Puasa

Bau mulut yang tidak sedap bisa menjadi masalah, terutama saat berinteraksi dengan orang lain.


5 Tips Menjaga Kekebalan Tubuh Saat Puasa Ramadan dalam Cuaca Ekstrem

39 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
5 Tips Menjaga Kekebalan Tubuh Saat Puasa Ramadan dalam Cuaca Ekstrem

Di tengah cuaca ekstrem, penting bagi umat untuk mengambil langkah-langkah yang tepat guna menjaga kekebalan tubuh selama puasa Ramadan.


IDI Ingatkan Potensi Kenaikan Kasus DBD di Musim Pancaroba

53 hari lalu

Petugas fogging melakukan pengasapan di RW 05, Sunter Agung, Jakarta Utara, Selasa, 8 Agustus 2023. Kegiatan fogging ini sebagai upaya untuk mencegah meluasnya demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut. Sebelumnya, salah seorang warga di RW 05 terkena DBD. Masyarakat diminta untuk mewaspadai akan ancaman DBD saat musim kemarau dengan tetap menjaga kebersihan dilingkungan tempat tinggal. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
IDI Ingatkan Potensi Kenaikan Kasus DBD di Musim Pancaroba

PB IDI mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran terhadap DBD di musim pancaroba seperti sekarang.


Kendalikan Penyakit Autoimun dengan Mengontrol Stres

23 Februari 2024

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Kendalikan Penyakit Autoimun dengan Mengontrol Stres

Dokter mengatakan untuk mengendalikan kondisi autoimun orang perlu berdamai dengan kondisinya. Salah satunya dengan mengendalikan stres.


Tantangan Jadi Ibu Anak Generasi Alpha Menurut Nagita Slavina

19 Februari 2024

Nagita Slavina/Foto: Instagram/Slavina Indonesia
Tantangan Jadi Ibu Anak Generasi Alpha Menurut Nagita Slavina

Nagita Slavina, merasakan perbedaan yang signifikan dalam pola asuh dan pendekatan terhadap kedua anaknya yang termasuk generasi Alpha.