Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-hati, Kecemasan dan Depresi Bisa Sebabkan Henti Jantung

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita depresi menggenggam ponsel. shutterstock.com
Ilustrasi wanita depresi menggenggam ponsel. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaJantung merupakan organ yang sangat penting bagi tubuh manusia. Organ ini berfungsi untuk memompa darah ke organ-organ lainnya. Karena itu lah, akibatnya bisa fatal jika terjadi gangguan jantung.

Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang memiliki tingkat kematian yang tinggi. Penyakit ini sering kali dikatakan sebagai silent killer karena jarang menunjukkan gejala awal yang jelas. Penyakit jantung biasanya disebabkan oleh keturunan, usia yang sudah lanjut, kurang berolahraga, mengonsumsi obat ADHD, merokok, pola makan yang tidak sehat, tekanan darah tinggi, dan diabetes.

Salah satu penyebab penyakit jantung yang jarang diketahui adalah gangguan kecemasan dan depresi. Dilansir dari laman Harvard Medical School, ada banyak penelitian yang menghubungkan penyakit jantung dengan depresi. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa sekitar seperempat orang dengan penyakit kardiovaskular memiliki masalah kecemasan.

Ada kalanya gangguan kecemasan datang berbarengan dengan depresi. Hal ini berpotensi lebih dalam menyebabkan gangguan jantung. Rasa cemas yang berlebihan dan kerap muncul dapat menimbulkan gangguan jantung yang serius.

Ada beberapa gejala gangguan cemas dan depresi yang perlu diwaspadai. Namun, gejalanya dapat berbeda-beda di setiap individu. Gejala yang sering muncul dilansir dari laman Primaya Hospital antara lain adalah:

  1. Mudah merasa lelah
  2. Pikiran kosong
  3. Sulit berkonsentrasi
  4. Mudah marah
  5. Susah tidur atau tidur terlalu banyak
  6. Rasa takut dan khawatir muncul terus menerus
  7. Perubahan gaya hidup menjadi tidak sehat
  8. Sering merasa sedih, tidak berdaya, dan tidak berarti
  9. Mudah panic
  10. Berpikir untuk menyakiti diri atau bahkan bunuh diri

Lalu, bagaimana gangguan kecemasan dan depresi dapat menyebabkan penyakit jantung?

Ketika orang sering merasa cemas dan berujung pada depresi, muncul reaksi tubuh yang bisa menambah beban pada kerja jantung. Selain itu, orang yang mengalami depresi cenderung tidak memikirkan kesehatannya dan malah melakukan hal-hal yang buruk bagi kesehatan. Misalnya waktu tidur terganggu, makan tak teratur, serta tidak lagi peduli pada gizi dan kebugaran fisik. Inilah yang pada akhirnya menyebabkan gangguan jantung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, seseorang dengan gangguan kecemasan dan depresi sering kali memiliki gejala berupa irama detak jantung yang lebih cepat. Hal ini juga dapat mempengaruhi fungsi jantung dan meningkatkan risiko henti jantung.

MAGHVIRA ARZAQ KARIMA

Baca: Serangan Jantung Mendadak di Usia Muda, Cek Tandanya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

1 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.


Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

2 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berpikir. shutterstock.com
Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?


Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

3 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.


Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

4 hari lalu

Artis sekaligus tersangka penyalahgunaan narkotika Rio Reifan bersiap dipindahkan ke RSKO Cibubur, di kantor Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Rabu, 4 September 2019. TEMPO/Genta Shadra Ayubi
Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?


Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

8 hari lalu

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com
Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.


12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

8 hari lalu

Ilustrasi ciri-ciri kolesterol tinggi pada wanita. Foto: Canva
12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.


Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

9 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

10 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

10 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

12 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial